Target 10 Besar Nasional, 383 Peserta Bersaing di KSM Tingkat Provinsi Kalsel

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Sebanyak 383 peserta mengikuti Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan, di MAN 2 Kota Banjarmasin pada Kamis (1/8/2024).

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Kalsel, Muhammad Tambrin mengharapkan seleksi KSM berlangsung maksimal.

Sebab menurutnya, hal tersebut akan berpengaruh terhadap KSM tingkat nasional yang dijadwalkan berlangsung pada 3-8 September 2024 di Maluku Utara.

“Harapan kami terhadap madrasah agar dapat terus meningkatkan kualitas pendidikan madrasah,” pesannya.

Baca juga: Peringatan HUT ke-79 RI, Pemkab Tapin Gelar Karnaval Kemerdekaan hingga Makan Gratis

Baca juga: Banjarmasin Dapat Rp 5,7 Miliar, Dana Insentif Ini Bakal Digunakan untuk Tekan Inflasi

Tambrin menargetkan perwakilan kontingen Kalsel nantinya masuk 10 besar pada KSM tingkat nasional. Target tersebut, menurutnya, berdasarkan potensi yang dimiliki.

“Secara nasional, Madrasah yang ada di bawah naungan Kemenag Kalsel termasuk yang besar, sehingga KSM tingkat provinsi ini akan menghasilkan peserta seleksi yang maksimal,” ungkapnya.

Tambrin juga mengingatkan agar seluruh pemangku kepentingan terus berkomitmen dan berkolaborasi untuk mencapai tujuan bersama.

Menurutnya, penting untuk selalu terbuka terhadap inovasi, menjunjung integritas, dan berfokus pada peningkatan mutu pendidikan yang berkelanjutan.

Ia mengatakan, salah satu indikator keberhasilan dalam menghasilkan pendidikan yang berkualitas yaitu melalui KSM.

“KSM ini bertujuan menjaring siswa-siswi terbaik di madrasah dalam bidang sains dan teknologi untuk meneruskan studi lanjut sarjana di perguruan tinggi terkemuka nasional dan perguruan tinggi internasional,” tuturnya.

KSM digelar selama satu hari, dengn dibagi tiga sesi. Yaitu sesi pertama dari jenjang Madrasah Aliyah (MA), sesi kedua dari jenjang Madrasah Tsanawiyah (MTs), dan sesi ketiga dari Madrasah Ibtidaiyah (MI).

Tahun ini, format KSM menambahkan kompetisi beregu selain individu. Dari 383 peserta didik yang ikut, terdapat 224 peserta individu dan 159 peserta beregu.

(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Syaiful Riki)