Berita Haji 2024

Dua Haji Masih Dirawat di Rumah Sakit Makkah, Ini Penjelasan Kakanwil Kemenag Kalsel

Kakanwil Kemenag Kalsel sebut dua jemaah haji Debarkasi Banjarmasin menjalani perawatan di Rumah Sakit Jerman Saudi, Makkah

|
Banjarmasinpost/Nurholis Huda
Suasana kedatangan jemaah haji di Bandara Syamsuddin Noor Banjarmasin. 


BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Kalimantan Selatan, Muhammad Tambrin, memberikan penjelasan terkini kondisi dua jemaah haji asal Debarkasi Banjarmasin yang masih berada di Arab Saudi.

Diketahui, kedua jemaah tersebut masuk kalangan lanjut usia (lansia). Keduanya harus bertahan di Tanah Suci karena sedang sakit. “Mereka masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Jerman Saudi, Makkah,” jelas Tambrin, Jumat (2/8/2024).

Tambrin mengatakan, jemaah haji yang belum disarankan pulang karena sakit tersebut menjadi tanggung jawab langsung Kemenag RI.

Meski demikian, pihaknya terus berkoordinasi terkait kabar terbaru kondisi kedua jemaah tersebut. “Kalau sudah dikatakan baik, pusat akan koordinasi terkait kepulangan jemaah kita yang masih dirawat,” tuturnya.

Jemaah yang masih tertinggal di Arab Saudi itu bernama Muhammad Darap. Ia merupakan jemaah berusia 73 tahun dari Palangkaraya, Kalimantan Tengah yang tergabung dalam kloter 4.

Sementara satunya lagi atas nama Sasi Umrah Atar, jemaah berusia 66 tahun asal Tanahbumbu, Kalsel yang tergabung di kloter 15.

Kemenag RI mencatat masih terdapat 46 jemaah haji Indonesia yang dirawat di Arab Saudi.
Jemaah yang sakit tersebut akan terus dipantau oleh Kantor Urusan Haji (KUH) di Jeddah.
Selama perawatan, jemaah tidak dikenakan biaya.

Diketahui, fase kepulangan jemaah haji Debarkasi Banjarmasin telah selesai. Kloter terakhir tiba di Bandara Syamsudin Noor, Banjarbaru, Kalimantan Selatan pada 22 Juli 2024.

Hingga kloter terakhir lalu, total sebanyak 5.842 jemaah asal Kalsel dan Kalteng yang pulang ke kampung halaman masing-masing.

Sementara itu, total jemaah yang berangkat sebelumnya ada 5.853 orang. Di antara jumlah itu, ada sembilan jemaah haji Kalsel dan Kalteng yang wafat di Tanah Suci. (msr)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved