B Focus Urban Life
Angkutan Feeder di Banjarbaru Resmi Beroperasi, Aditya Targetkan Layani 9 Trayek
Pemko Banjarbaru telah melaunching angkutan feeder, sebagai penyambung trayek yang belum terjangkau oleh layanan transportasi BTS.
Penulis: Muhammad Rahmadi | Editor: Budi Arif Rahman Hakim
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Pemko Banjarbaru telah melaunching angkutan feeder, sebagai penyambung trayek yang belum terjangkau oleh layanan transportasi BTS.
Saat ini pengoperasian Angkutan Juara itu memasuki tahapan uji coba, melayani penumpang di lima trayek.
Di antaranya, Trayek I Taman Makan Pahlawan-Jalan Peramuan-Trikora-Kenanga-Halte Radar-A.Yani- Taman Makam Pahlawan. Trayek II Halte Minggu Raya-Jalan Pangeran Suriansyah-Panglima Batur-Karang Anyar-Kebun Karet-A.Yani-Halte Minggu Raya.
Trayek III Halte Al Muhtadien-Jalan Golf-Pelita 5-Kurnia-Halte Al Muhtadien.
Trayek IV Halte Km 0- Jalan A Yani-RO Ulin-Trikora-Masjid Agung-Bundaran Palam-Karang Rejo–Halte Minggu Raya-Halte Km 0
Trayek V Terminal Simpang Empat- Jalan Mistar Cokrokusumo-Cempaka-SMPN 12 Banjarbaru.
Dijelaskan Kadishub Banjarbaru, Marhain, Angkutan Juara berjumlah 15 unit telah memenuhi standar kelayakan.
Di antaranya dari sisi keamanan, keselamatan, kenyamanan, keterjangkauan, kesetaraan dan kesehatan. "Ada 19 aspek kelengkapan, mulai dari kamera dashboard, kursi penumpang yang layak, pendingin ruangan, hingga alat pemecah kaca," katanya, Minggu (1/9/2024).
Dalam mengoperasikan Angkutan Juara, Dishub Banjarbaru menggandeng pihak ketiga sebagai penyedia layanan.
Hal itu, menurut Marhain, guna memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat.
Sebab Angkutan Juara yang baru saja dilaunching, dinilai telah memenuhi standar sehingga dianggap layak menjadi angkutan umum masyarakat.
"Pertimbangannya kami ingin secara profesional dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, dan menjadi kebutuhan suatu kota yang berkembang seperti Ibu Kota Provinsi Kalsel," jelasnya.
Marhain menjelaskan, Angkutan Juara beroperasi dengan subsidi pemerintah. Masyarakat dapat mengakses angkutan tersebut secara gratis. "Belum ada batas waktu sampai kapan subsudi berakhir, sekalipun nanti bayar tidak akan terlalu mahal karena tetap akan disubsidi," terang Marhain.
Sementara itu Wali Kota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin menargetkan tambahan empat trayek hingga tahun 2025.
Sehingga dengan total sembilan trayek tersebut, Angkutan Juara, menurut Aditya dapat melayani seluruh penumpang di wilayah Kota Banjarbaru.
"Memudahkan masyarakat mengakses transportasi, murah, nyaman, berkualitas. Semoga bisa meningkatkan perekonomian, hingga pariwisata di Banjarbaru," ucap Aditya. (mel)
Puluhan Pohon Terdampak Proyek Trotoar, Dosen FT ULM: Pastikan Keberlanjutan Ruang Hijau |
![]() |
---|
Anggota DPRD Kota Banjarmasin: Tata Kota Harus Ada Master Plan |
![]() |
---|
Terdampak Proyek Trotoar dan Drainase, Pemko Banjarmasin Terpaksa Tebang 52 Pohon |
![]() |
---|
Ruas Jalan Martapura Lama Sungailulut Rusak, Dinas PUPR Kalsel Akui Masalah Berat |
![]() |
---|
Jalan Martapura Lama Sungailulut Rusak Lagi, Pengendara Sampai Terjatuh ke Sungai |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.