Berita Tanahbumbu
Warga Tanahbumbu Keluhkan Harga Jual Gas LPG Subsudi di Atas HET, Tembus Rp30 Ribu per Tabung
Warga Tanahbumbu Kalsel mengeluhkan harga jual gas LPG Subsidi di Atas HET, tembus Rp30 ribu per tabung
Penulis: Muhammad Fikri | Editor: Edi Nugroho
BANJARMASINPOST.CO.ID, BATULICIN - Warga Tanahbumbu Kalsel mengeluhkan harga jual gas LPG Subsidi di Atas HET, tembus Rp30 ribu per tabung
Beredar informasi mengenai oknum Pangkalan Gas LPG 3 Kg yang menjual tabung gas LPG 3 Kg dengan harga di atas HET yakni 25.000 hingga 30.000 rupiah per tabung.
Harga ketentuan dari Pemerintah Daerah yang tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Bupati Tanah Bumbu Nomor 88.46/eko/2024, yang menetapkan HET LPG Tabung 3 Kilogram bersubsidi sebesar Rp 18.500.
Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, Perdagangan dan Perindustrian (Diskumdagri) Kabupaten Tanah Bumbu akan ambil langkah tegas terhadap oknum pangkalan yang menjual Gas LPG 3 Kg di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).
Baca juga: KPU Banjarmasin Sebut Bakal Calon Kepala Daerah Bisa Diganti Jika Ditemukan Ini
Baca juga: Formasi Teknis 150 Kuota, Ribuan Orang Pelamar Berjuang Ikuti Seleksi CPNS Tanahbumbu 2024 Ini
Penegasan ini disampaikan Kepala Diskumdagri, Hamaludin Tahir melalui Kepala Bidang (Kabid) Perdagangan dan Kemeteorologian, H Akh Heriansyah bahwa pihaknya akan melarang para pangkalan yang menjual tabung gas LPG 3 Kg menjual di atas HET.
Kemudian juga akan melarang mereka untuk menjual lebih dari pada harga HET, selain itu kita juga akan memberikan sosialisasi hingga teguran kepada pangkalan tersebut.
Kabid juga menambahkan bahwa jika pelanggaran tersebut terbukti, maka tidak menutup kemungkinan akan diberikan sanksi berupa Surat Peringatan (SP) 1, dan akan mengirimkan surat langsung ke Agen untuk memberikan tindakan kepada pangkalan LPG yang nakal, serta ditembuskan langsung ke pihak PT Pertamina
“Dalam proses pemberian SP kepada pangkalan yang terbukti melanggar dimulai dengan SP1 hingga SP3 yang selanjutnya akan mencabut izin pangkalan tersebut,” ucapanyaucapanya, Senin (2/9/2024)
Terpisah sebelumnya, Eko warga Kecamatan Simpang Empat, dia mengeluh dengan pedagang-pedagang nakal yang menjual harga di atas rata-rata sesuai ketentuan yang berlaku.
Menurutnya, penjual nakal inj harus segera di tertifkan mengingat, gas LPG merupakan kebutuhan yang saat ini sangat di perlukan oleh masyarakat.
“Saya membeli gas di pangkalan maju bersama 25 ribu pertabung dengan memakai kupon, kalau tidak pakai kupon harganya 30 ribu,” ujarnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Muhammad Fikri)
Angkat Tema Banaspati, Desainer Tanahbumbu Ini Harumkan Nama Kalsel di Ajang Putri Pariwisata |
![]() |
---|
Rangkaian Peringatan Hapernas di Tanahbumbu, Dari Tanam Pohon Hingga Aksi Bersih-bersih Lingkungan |
![]() |
---|
Festival Syair Maulid di Polres Tanahbumbu Dihadiri Ratusan Warga |
![]() |
---|
15 Pasangan Peserta Adu Kebolehan di Grand Final Pemilihan Duta Wisata Tanahbumbu 2025 |
![]() |
---|
Mawar Sharon Fashion Carnival 2025 Sukses, Tahun Depan Akan Dilanjutkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.