Lima Laga Chelsea Berikutnya Bandingkan Empat Rival Teratas Setelah Cole Palmer Hancurkan Brighton

BANJARMASINPOST.CO.ID - Berita Chelsea terkini saat The Blues naik ke posisi ketiga setelah kemenangan menghibur 4-2 melawan Brighton, berkat Cole Palmer.

Ketika Mauricio Pochettino memberi tahu tim Chelsea-nya untuk menunjukkan bahwa mereka bukanlah Cole Palmer FC, hal itu tidak sepenuhnya berhasil. Enzo Maresca, tampaknya, hanya menerimanya begitu saja.

Dengan empat gol di babak pertama yang memecahkan berbagai rekor di Stamford Bridge melawan Brighton, pemain berusia 22 tahun itu hanya bisa tertawa terbahak-bahak.

Mengabaikan hal itu dengan selebrasi khasnya yang 'dingin', Palmer berdiri dan membiarkan semua orang mengerumuninya sekali lagi.

Baca juga: Cole Palmer Menebus Kesalahan Kevin De Bruyne di Chelsea Saat bos Brighton Berikan Vonis Sederhana

Baca juga: Chelsea Pantau Pemain Argentina yang "Menarik" dan Diminati, Disamakan dengan Angel Di Maria

Jadi, jika dijabarkan, Palmer menjadi pemain dengan hat-trick terbanyak bersama Chelsea di Liga Primer hanya dalam pertandingannya yang ke-39.

Ia menyamai Frank Lampard sebagai satu-satunya pemain yang mencetak empat gol dalam satu pertandingan pada beberapa kesempatan, sekaligus menjadi pemain pertama dalam sejarah divisi tersebut yang mencetak empat gol dalam satu babak.

Tak ada yang terasa gila, karena itulah Palmer. Ini telah menjadi taman bermainnya dan, dalam arti yang lebih luas, liga telah menjadi tempat bermainnya. Dia melakukan apa yang dia inginkan, kapan pun dia mau, dan dia sama sekali tidak menyesali semua itu.

Meskipun harapan mereka untuk meraih clean sheet keempat berturut-turut di liga domestik pupus karena kesalahan pertahanan yang membuat Chelsea asuhan Pochettino bangga dan Antonio Conte tetap menjadi orang terakhir yang mencapai prestasi itu di klub - kemenangan 4-2, dengan semua gol dicetak di babak pertama, membuat Maresca naik ke posisi ketiga.

Ini melanjutkan awal yang sangat menyenangkan, meskipun masih sama sekali tidak terduga, dalam kehidupan sebagai pelatih.

Namun, dibandingkan dengan musim lalu, saat Chelsea kehilangan kesempatan untuk finis di posisi Liga Champions dengan awal yang buruk, Maresca menempatkan timnya di antara yang terbaik di divisi tersebut untuk saat ini.

Di sini, football.london membandingkan pertandingan mendatang mereka dengan pertandingan yang diharapkan akan berada di empat besar sekali lagi;

Nottingham Forest (H) - Minggu, 6 Oktober

Chelsea kalah dalam pertandingan ini musim lalu sebelum jeda internasional, yang bukan pertanda baik, tetapi kali ini mereka tampil jauh lebih baik.

Sedangkan Forest, mereka tampil impresif selama tahun pertama Nuno Espirito Santo bertugas.

Dengan Callum Hudson-Odoi, Anthony Elanga, dan Morgan Gibbs-White di jajaran mereka, ini adalah tim yang mengancam yang akan bertandang ke Stamford Bridge.

Namun, Maresca tidak akan bersemangat untuk memberikan hadiah karena timnya ingin terus mengalahkan tim-tim yang terbukti bermasalah dalam beberapa pertemuan terakhir.

Chelsea akan menghadapi pertandingan ini setelah berlaga di Liga Konferensi Eropa. Maresca telah menunjukkan tekad untuk melakukan rotasi penuh untuk pertandingan Eropa dan tengah pekan, jadi kebugaran seharusnya tidak menjadi masalah.

Liverpool (A) - Minggu, 20 Oktober

Tepat setelah jeda internasional, Chelsea akan memainkan pertandingan terberat mereka sejauh ini, bertandang ke Anfield. Liverpool asuhan Arne Slot tampak lebih kalem dari tim yang telah menantang Manchester City di puncak Liga Primer selama bertahun-tahun, tetapi tetap sangat mengesankan.

Dengan kesabaran yang lebih, tetapi tetap memiliki naluri pembunuh, The Reds tampaknya siap untuk merebut gelar juara, sekali lagi. Chelsea akan berusaha membalas dendam setelah penampilan memalukan di Merseyside saat kedua tim bertemu pada bulan Februari.

Newcastle (H) - Minggu, 27 Oktober

Serangkaian pertandingan yang lebih berat juga terus berlanjut untuk Maresca. Setelah menjalani lebih banyak tugas di Liga Konferensi Eropa, Chelsea akan menyambut sesama rival empat besar Newcastle. Di luar hasil imbang 1-1 melawan City pada hari Sabtu, hasil yang diperoleh tim asuhan Eddie Howe sejauh ini lebih baik daripada penampilan mereka.

Kedua tim bisa saja bertemu di Piala Carabao di minggu yang sama, yang tentu akan menambah keseruan pertandingan yang tidak kekurangan topik pembicaraan. Bagaimana The Blues menyeimbangkan skuad dengan pertandingan yang lebih menantang yang akan datang tentu akan menjadi sesuatu yang menarik untuk disimak.

Manchester United (A) - Minggu, 3 November

Jika Newcastle adalah rivalitas yang relatif baru bagi Chelsea, maka ini jelas merupakan rivalitas lama. Chelsea dan Manchester United telah menjadi dua contoh yang tidak boleh ditiru dalam hal efisiensi dan stabilitas selama dekade terakhir, sementara sekarang mereka kembali berjuang untuk mendapatkan tempat di klasemen teratas.

Erik ten Hag selalu berada di bawah tekanan dan Chelsea tidak akan mau melakukan perubahan itu. Hal yang sama terjadi ketika keduanya bertemu di Old Trafford musim dingin lalu dan pasukan Pochettino kalah telak.

United mampu meningkatkan permainan mereka melawan Chelsea akhir-akhir ini yang akan menjadi penyebab kekhawatiran. Chelsea akan percaya bahwa dengan lini tengah yang rapuh seperti Ten Hag, pemain penyerang mereka dapat kembali mencetak gol.

Arsenal (H) - Minggu, 10 November

Sudah enam tahun sejak Chelsea terakhir kali mengalahkan Arsenal di Stamford Bridge. Selama kurun waktu tersebut, mereka hanya memenangkan tiga dari 13 pertandingan. Salah satunya adalah final Liga Europa di Baku.

Di tingkat domestik, ini adalah pertandingan yang didominasi Mikel Arteta dan Arsenal. Dengan The Gunners yang sekali lagi berusaha meraih gelar, ini akan menjadi salah satu tugas tersulit sepanjang musim.

Arsenal tidak sempurna dan Chelsea akan mendukung diri mereka sendiri untuk mempersulit lawan mereka. Setelah kekalahan telak 5-0 di Stadion Emirates menjelang akhir musim lalu, ini adalah pertandingan lain yang menawarkan peluang pembalasan.

Lima pertandingan berikutnya di Liga Primer Inggris bagi Manchester United

Tottenham (H) - Minggu, 29 September.

Aston Villa (A) - Minggu, 6 Oktober.

Brentford (H) - Sabtu, 19 Oktober.

West Ham (A) - Minggu, 27 Oktober.

Chelsea (H) - Minggu, 3 November.

Lima pertandingan Aston Villa berikutnya di Liga Primer

Ipswich (A) - Minggu, 29 September.

Manchester United (H) - Minggu, 6 Oktober.

Fulham (A) - Sabtu, 19 Oktober.

Bournemouth (H) - Sabtu, 26 Oktober.

Tottenham (A) - Minggu, 3 November.

Lima pertandingan berikutnya di Liga Primer Newcastle

Everton (A) - Sabtu, 5 Oktober.

Brighton (H) - Sabtu, 19 Oktober.

Chelsea (A) - Minggu, 27 Oktober.

Arsenal (H) - Sabtu, 2 November.

Nottingham Forest (A) - Minggu, 10 November.

Lima pertandingan Tottenham berikutnya di Liga Primer

Manchester United (A) - Minggu, 29 September.

Brighton (A) - Minggu, 6 Oktober.

West Ham (H) - Sabtu, 19 Oktober.

Crystal Palace (A) - Minggu, 27 Oktober.

Aston Villa (H) - Minggu, 3 November.

(Banjarmasinpost.co.id)