Jaime Moreno Pecahkan Rekor Transfer Barito Putera, Lebih Mahal Ketimbang Rekrutan Persebaya

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - PS Barito Putera menutup bursa transfer paruh musim kompetisi Liga 1 Indonesia 2024-2025 dengan sebuah rekor. Tim yang bermarkas di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan itu memecahkan rekor pembelian pemain.

Manajemen klub yang saat ini terpuruk di zona merah klasemen sementara, posisi ke-16 dari 18 tim itu, mendatangkan Jaime Moreno (29), striker bernilai Rp 8,69 miliar. Harga itu tercatat sebagai yang termahal untuk pemain yang pernah direkrut Barito Putera.

Bahkan jadi rekrutan pemain termahal di Liga 1saat ini. Pesepak bola asal Nikaragua itu lebih mahal dibanding Dime Dimov, penggawa baru Persebaya Surabaya yang bermarket value Rp 7,82 miliar.

Apakah harga itu sesuai dengan performanya, waktulah yang akan membuktikan. Yang jelas di Timnas Nicaragua, bomber bernama lengkap  Jaime Jose Moreno Cirociari itu mencatatkan 42 caps atau penampilan dengan 13 gol dan lima assist.

Memiliki postur setinggi 1,83 meter dan kaki kanan yang dominan, Jaime Moreno bermain di posisi penyerang depan tengah. Kehadirannya diharapkan jadi solusi lini depan Barito Putera yang terbilang tumpul.

Sebelumnya klub berjulukan Laskar Antasari punya dua penyerang berpengalaman, yakni 
Youssef Ezzejjari (Spanyol) dan Alhaji Gero (Nigeria). Namun, masing-masing hanya mampu mencetak dua gol dan satu gol sepanjang putaran pertama Liga 1 2024-2025.

Jaime Moreno resmi diperkenalkan melalui akun Instagram @psbaritoputeraofficial pada Kamis dini hari (16/1/2025). “Jaime Moreno is officialy ours as a Barito Putera family,” tulis admin. Artinya Jaime Moreno kini resmi jadi bagian keluarga Barito Putera.

Tampak foto-foto Jaime Moreno bersama CEO Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman, mulai bersalaman, tanda tangan dan memegang jersey home berwarna kuning.

Suporter pun menyambut antusias bomber subur itu.
“Semoga bisa memberikan perubahan ke Barito,” harap akun @irwanmutlik1404.
“Mudahan gacorrrr....,” timpal akun @harrynazuwa. (banjarmasinpost/mulyadi danu saputra)