Selebrita

Nasib Film A Business Proposal Usai Abidzar Al Ghifari Dihujat Fans Drakor, Ariel Tatum: Sedihnya

Nasib film remake A Business Proposal yang dibintangi Abidzar Al Ghifari dan Ariel Tatum jadi sorotan. Imbas dihujat fans drama korea.

Editor: Murhan
Tribunnews.com/Bayu Indra Permana
BOIKOT - Kolase Ariel Tatum dan Abidzar Al Ghifari (arsip foto 2024). Nasib Film A Business Proposal Usai Abidzar Al Ghifari Dihujat Fans Drakor, Ariel Tatum: Sedihnya. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Nasib film remake A Business Proposal yang dibintangi Abidzar Al Ghifari dan Ariel Tatum jadi sorotan.

Kini, Ariel Tatum ikut bersuara soal kontroversi yang terjadi akibat Abidzar Al Ghifari itu.

Memang, menjelang penayangannya, film tersebut terancam diboikot massal oleh warganet terutama mereka para fans drama Korea (drakor).

Ini terjadi karena sebagian besar pemain yang terpilih tak menonton drama Korea-nya dengan judul yang sama.

Ternyata, hanya Ariel Tatum yang diketahui sempat menonton drama tersebut.

Abidzar jadi sosok yang jadi sasaran utama netizen karena sikapnya yang dianggap para pecinta drama Korea sombong.

Baca juga: Buang Nama Kejora, Ini Arti Leshia Tivana Billar Bayi Lesti dan Rizky Billar, Wajahnya Tuai Pujian

Baca juga: Ternyata Arya Saloka dan Ayah Amanda Manopo Kini Sudah Sefrekuensi: Sama-sama Pelukable Waak

Polemik besar di media sosial itu menurut Ariel Tatum adalah sebuah hal yang wajar dan bisa dimengerti.

"Memang wajar sih, memang wajar menurutku," kata Ariel Tatum dikutip Tribunnews dari tayangan Youtube Denny Sumargo, Rabu (5/2/2025).

Ia sebetulnya menyayangkan keputusan orang-orang yang memboikot dan berniat untuk tak menonton filmnya.

Ada rasa sedih di hati Ariel Tatum karena banyak penonton Indonesia yang tak memberikan kesempatan ke film terbarunya itu.

"Ya satu hal pasti aku sayangkan. Sedihnya adalah kayak jadi banyak teman-teman yang enggak memberikan kesempatan untuk film ini bahkan sebelum filmnya tayang," tutur Ariel.

"Dan mereka memutuskan untuk enggak mau menonton gitu," ungkapnya.

Meski demikian, ia menyadari bahwa segala hal yang terjadi karena sebuah alasan dan ada penyebabnya.

Ariel hanya bisa pasrah sembari memastikan bahwa dirinya dan para pemain lain sudah berusaha semaksimal mungkin.

"Ya cuma ya kembali lagi semua terjadi untuk sebuah alasan, aku yakin," katanya.

Ya yang penting kita, aku dan teman-teman aku yakin sudah mengupayakan segala hal yang kita bisa semaksimal mungkin," tutur Ariel.

Tetap Dihujat

Seperti diketahui, Abidzar Al-Ghifari telah menerima tawaran syuting film bertajuk A Business Proposal

Di mana, film tersebut merupakan film remake yang diadaptasi dari drama Korea Selatan berjudul sama. 

Abidzar berperan sebagai Kang Tae Moo versi Indonesia, yang merupakan tokoh utama dalam drakor A Business Proposal.

Alih-alih mempelajari tokoh tersebut agar bisa menjiwai karakter yang diperankannya, putra Umi Pipik ini justru mengaku tak menonton serial tersebut. 

Pria berusia 23 tahun ini malah sesumbar, akan menciptakan sendiri karakter Kang Tae Moo yang akan diperankannya.

Pengakuan Abidzar ini lantas menimbulkan kontroversi bagi para penggemar film maupun drakor.

Baca juga: Kondisi Rumah Tangga Ayus dan Nissa Sabyan Disorot Kala Berjumpa Citra Scholastika, Kok Jaga Jarak

Baca juga: Keganjilan Sikap Betrand Peto Saat Temui Ruben Onsu, Imbas  Isu Desy Ratnasari Gantikan Sarwendah

Sadar dirinya menuai kontroversi dari publik, pemilik nama lengkap Mohammad Abidzar Al-Ghifari ini pun membuat permintaan maaf yang telah ia sampaikan dalam unggahan di Instagramnya, @abidzar73. 

Bukannya mendapatkan simpati dari publik, permintaan maaf pemeran Roy dalam Film Balada Si Roy ini rupanya tak bisa meredam amarah dari warganet. 

Tak sedikit netizen yang menilai, bahwa permintaan maaf Abidzar lantaran takut film nya tersebut tak ditonton oleh masyarakat. 

Pun saat ini, banyak aksi seruan yang meminta agar film tersebut segera di boikot. 

"Minta maaf biar filmnya di tonton, bukan karna ngerasa bersalah wkwk," ujar akun @dhaniel****, dikutip Tribunnews, Rabu (5/2/2025). 

"Yah, udahan sombongnya?," timpal akun @hiloa*****. 

"Takut pilemnya gak laku sih ini gais," balas komentar @amalia*****. 

"Butuh penonton juga ternyata, kemarin angkuh bgt ngmng," ucap akun @lyev***. 

Permintaan Maaf Abidzar

Sebelumnya, ia telah meminta maaf atas ucapannya hingga membuat heboh publik.

"Saya memohon maaf untuk semua yang telah tersakiti atas sikap, perbuatan dan ucapan saya yang salah," tulis Abidzar, dikutip Selasa (4/2/2025).

Kemudian Abidzar berterima kasih atas masukan dari netizen.

Ia mengaku akan menjadikan hal tersebut sebagai pelajaran yang berharga.

"Terima kasih buat kalian semua sudah memberikan saya pelajaran yang sangat berharga," lanjutnya.

Pembelajaran tersebut, kata Abidzar, akan dijadikannya sebagai proses pendewasaan diri.

"Hal ini menjadi pembelajaran yang besar untuk saya dalam berproses menjadi seseorang yang dewasa dan bijaksana," ungkapnya

Sikap dari Abidzar itu juga langsung mendapat sorotan tegas dari Falcon Picture.

Falcon lebih dulu mengungkapkan permintaan maafnya ke publik melalui unggahan Instagram @falconpictures_ pada Senin (3/2/2025).

"Berita mengenai cast yang tidak menyaksikan serialnya terlebih dahulu, bukan berakar kesombongan, tapi berakar dari pemilihan pendekatan akting. 

Seniman memiliki banyak cara (dan semua cara valid) dalam melakukan pendekatan terhadap cerita.

Ada yang ingin memiliki referensi, ada yang memiliki untuk berpegang pada skrip dan memberikan interpretasi sendiri.

Semua cara, sama-sama diawali dengan niat memberikan yang terbaik untuk hasilnya.

Kami meminta maaf atas perkataan dan perbuatan yang tidak tepat. Kami pastikan tidak pernah ada niat buruk terkandung dalam hati

Juga kami pastikan lebih dari 100 orang kru dan 20 seniman yang terlibat dalam film in bekerja dengan niat yang baik, dan memberikan usaha terbaik mereka.

Salam hangat,

Falcon Management."

Baca juga: Restui Hubungan Fuji dan Verrell Bramasta, Venna Melinda: Bahagialah Dunia Akhirat

(Banjarmasinpost.co.id/Tribunnews.com

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved