Wisata Kalsel: Segarnya Air Terjun Tumpang Dua Kotabaru, Pertemuan Beberapa Anak Sungai

BANJARMASINPOST.CO.ID, KOTABARU - Berkunjung ke Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan, nampaknya sayang jika melewatkan berkunjung ke wisata Air Terjun Tumpang Dua.

Pasalnya, berbagai alasan menarik jadi acuan untuk bisa berkunjung ke air terjun yang identik dengan hamparan baru ampar ini.

Destinasi Wisata yang satu ini berada di Desa Sebelimbingan, Kecamatan Pulau Laut Utara, sekitar 10 km dari pusat Kotabaru atau 15 - 20 menit perjalanan darat.

Berbagai keunggulan bisa dinikmati di kawasan wisata. Yang terbilang luas dengan kontur bukit dan beberapa aliran sungai ini.

Baca juga: Pedagang di Pasar Paringin Balangan  tak Kenal Bawang Diduga Dari Thailand 

Baca juga: Viral Pria Ngamuk di Tengah Jalanan Pasar Baru Banjarmasin, Lepaskan Tendangan ke Arah Pengendara

Seperti sejuknya rimbun pepohonan, segarnya air aliran air dari pegunungan, akses yang tetap mudah di jangkau, hingga tersedianya jaringan internet yang memadai.

Diungkapkan Edi, petugas objek wisata Air Terjun Tumpang Dua, pertemuan beberapa anak sungai di kawasan ini menjadikannya menarik untuk dikunjungi.

"Jadi selain satu aliran sungai besar, juga ada beberapa anak sungai yang bertemu di sini. Makanya debit air lebih banyak dan luas," bebernya, Rabu (5/2/2025).

Dikawasan yang terbilang luas ini pula, sejumlha fasilitas telah dilengkapi, sehingga akan sangat memanjakan pengunjung yang datang bersantai.

Di bagian hulu yang didominasi bebatuan alam berbentuk bulat dan oval, menjadikan nuansa alami yang cocok untuk berendam, mandi, atau sekedar menjadikannya spot foto.

Sedangkan di bagian agak ke hilir, ada dua aliran air di batu ampar yang berundak dan landai. Inilah mungkin yang jadi penyematan nama Air Terjun Tumpang Dua kawasan ini.

Sedangkan di bagian paling hilir sungai, terdapat dua kolam untuk berenang. Masing-masing untuk  anak-anak dan dewasa.

Dari sekian spot yang tersedia, juga dilengkapi akses jalan kali dan tangga yang saling terhubung, termasuk untuk  arah menuju pulang dengan melintasi jembatan gantung di hilir sungai. (Banjarmasinpost.co.id/MuhammadTabri)

.