Arsenal Kehilangan Talenta Top Seharga Rp 0, Kini Eks Asuhan Arteta Mirip dengan Isak dan Havert

BANJARMASINPOST.CO.ID - Musim ini telah ditentukan oleh beberapa hal untuk Arsenal .

Yang pertama adalah cedera yang tampaknya terus-menerus menimpa pemain kunci dan skorsing bagi pemain lain.

Yang kedua adalah dugaan kurangnya daya tembak mereka di lini depan dan kritik yang mengikuti Kai Havertz karena alasan tersebut.

Akhirnya, meskipun keadaan sudah agak tenang, hubungan dengan bintang Newcastle United, Alexander Isak, hampir selalu dikaitkan selama beberapa bulan terakhir, karena para penggemar sangat membutuhkan bala bantuan di garis depan.

Baca juga: Arsenal Memanggil Bintang Mematikan Nilai Transfer Rp3,1 T, Diperkirakan Akan Pergi ke Liverpool

Sayangnya, tidak ada pemain baru yang datang bulan lalu, dan kami rasa klub mungkin berharap mereka masih memiliki mantan pemain yang sebelumnya dibandingkan dengan Isak dan Havertz.

Alasan Arsenal ingin merekrut Isak

Anda harus hidup di bawah batu untuk tidak menyadari hubungan yang hampir konstan antara Arsenal dan Isak musim ini, dan meskipun kita tidak akan pernah bisa mengetahui sepenuhnya apa yang terjadi di balik pintu tertutup - tidak ada asap jika tidak ada api.

Dengan demikian, mengapa The Gunners mau mengeluarkan uang dalam jumlah yang sangat besar untuk pemain Swedia itu ketika mereka sudah memiliki penyerang dalam diri Havertz yang, sebelum cedera, telah mencetak 15 gol dan lima assist musim ini?

Yah, meskipun pemain Jerman itu dapat mencatatkan angka yang cukup bagus, bintang Newcastle itu merupakan penyerang tengah yang jauh lebih unggul, dan selisihnya pun tidak terlalu dekat.

Misalnya, hanya dalam 30 penampilan musim ini, dengan total 2367 menit, monster kelahiran Solna ini telah mencetak 21 gol dan memberikan lima assist, yang berarti rata-rata keterlibatan gol setiap 1,15 pertandingan, atau setiap 91,03 menit.

Sebaliknya, keterlibatan 20 gol pemain Jerman itu terjadi dalam 34 penampilan, dengan total 2776 menit , yang berarti rata-rata yang jauh kurang mengesankan yakni satu setiap 1,7 pertandingan, atau setiap 138,8 menit.

Statistik    Kai Havertz  vs  Alexander Isak

Penampilan    34    30

Menit Bermain    2.776'    2.367'

• Gol    15    21
• Assist    5    5
• Keterlibatan Gol/Pertandingan    0,58    0,86
• Menit per Keterlibatan Gol    138,8'    91,03'

Selain itu, menurut Understat, mantan bintang Real 

Sociedad tersebut telah mencetak 19 gol liga dari perkiraan jumlah gol sebesar 15,11 , sementara

Bintang Arsenal tersebut telah mencetak sembilan gol liga dari perkiraan jumlah gol sebesar 11,76.

Secara keseluruhan, meskipun mantan bintang Chelsea tersebut merupakan pemain sepak bola berbakat, bintang Toon tersebut berada di level yang sama sekali berbeda, meskipun mantan pemain tersebut tidak akan beraksi hingga musim depan, kami yakin The Gunners akan senang dengan siapa pun penyerang Liga Primer saat ini.

Jadi, menarik bahwa salah satu pemain yang mereka biarkan pergi dengan cuma-cuma itu dibandingkan dengan Isak dan Havertz belum lama ini.

Mantan bintang Arsenal itu disamakan dengan Havertz & Isak

Arsenal telah melihat banyak striker berbakat meninggalkan klub dalam beberapa musim terakhir, dari Pierre-Emerick Aubameyang dan Alexandre Lacazette hingga Olivier Giroud dan bahkan Eddie Nketiah.

Namun, pemain yang sedang kita bicarakan adalah Danny Welbeck .

Mantan pemain timnas Inggris itu bergabung dengan The Gunners dari Manchester United dengan harga sekitar £16 juta pada September 2014 dan, selama lima tahun berikutnya.

Dia mencetak 32 gol dan memberikan 13 assist dalam 126 penampilan sebelum hengkang secara gratis pada musim panas 2019.

Setelah menghabiskan musim yang tidak sukses bersama Watford , pemain berusia 34 tahun itu bergabung dengan Brighton & Hove Albion, lagi-lagi dengan status gratis, dan bertahan di sana sejak saat itu, mencetak jumlah gol dan 12 assist yang cukup masuk akal yakni 33 gol dan 12 assist dalam 149 penampilan.

Namun, kami tertarik dengan penampilannya sepanjang musim 22/23, karena pada musim itulah ia dibandingkan dengan Isak dan Havertz.

Welbeck, Isak, dan Havertz

Statistik    Danny Welbeck  - Alexander Isak  -  Kai Havertz

• Diharapkan G+A Non-Penalti    0.66    0.52    0.51
• Tujuan yang Diharapkan (xG)    0.46    0.49    0.41
• Gol per Tembakan    0.10    0.16    0.09
• Masuk ke Sepertiga Akhir    1.55    1.72    1.72
• Assist yang Diharapkan (xA)    0.08    0.08    0.10

Intersepsi    0.24    0.24    0.25Semua Statistik via FBref untuk Musim Liga Premier 22/23

Hal ini bermula dari FBref , yang membandingkan pemain di posisi serupa di seluruh Liga Premier dan, pada akhir tahun, menyimpulkan bahwa pemain Swedia itu adalah penyerang nomor satu yang paling mirip dengan pemain Inggris itu, sementara pemain Jerman itu berada di nomor delapan.

Cara terbaik untuk mengetahui asal perbandingan ini adalah dengan melihat metrik dasar yang menjadi dasar peringkat ketiganya, termasuk.

Tetapi tidak terbatas pada, gol yang diharapkan non-penalti ditambah assist, gol per tembakan, gol yang diharapkan, intersepsi, operan ke sepertiga akhir, dan lainnya, semua per 90.

Selain itu, ketiga pemain tersebut menghasilkan jumlah keterlibatan gol yang serupa di liga musim itu, dengan andalan Magpies mencapai 11, bintang Blues saat itu delapan, dan talenta "teratas" Seagulls, sebagaimana dijuluki oleh Rio Ferdinand, menghasilkan sepuluh .

Pada akhirnya, Welbeck tentu saja bukan jawaban untuk kebutuhan jangka panjang Arsenal akan seorang penyerang.

Tetapi mengingat minimnya pilihan mereka saat ini, kami rasa Arteta akan menyambut mantan rekan setimnya itu kembali ke klub dengan tangan terbuka.

Penjualan besar Arsenal diperlukan untuk mendanai potensi transfer senilai £55 juta

Arsenal dikabarkan harus melakukan satu atau dua penjualan besar musim panas ini untuk mendanai kesepakatan transfer seseorang seperti Benjamin Sesko.

The Gunners perlu segera membuat perubahan di lini serang untuk musim depan setelah musim yang mengecewakan di mana mereka sangat kekurangan penyerang.

Cedera tidak membantu Arsenal, tetapi bahkan sebelum pemain seperti Kai Havertz dan Gabriel Jesus absen hingga akhir musim, jelas Mikel Arteta kekurangan penyerang tengah yang produktif.

“Ini salah SAYA Salah dan De Bruyne meninggalkan Chelsea…” – legenda Blues mana yang membuat pengakuan BESAR ini?

Menurut Mirror, Sesko seharga £55 juta merupakan target paling realistis bagi Arsenal, tetapi bisa jadi salah satu di antara Gabriel Martinelli atau Leandro Trossard harus dijual untuk membantu mendanai kepindahan tersebut.

Siapa lagi yang mungkin meninggalkan Arsenal di jendela transfer musim panas ini?

Selain Trossard dan Martinelli, yang memiliki pengagum di Arab Saudi, menurut Mirror, ada juga ketidakpastian tentang orang-orang seperti Oleksandr Zinchenko dan Jakub Kiwior.

Sementara itu, kami kemungkinan besar akan melihat Jorginho dan Thomas Partey meninggalkan Stadion Emirates karena kontrak mereka berdua akan segera berakhir.

Raheem Sterling dipinjamkan ke Arsenal dari Chelsea dan hampir pasti tidak akan kembali ke klub London utara setelah periode yang cukup buruk musim ini.

Secara keseluruhan, ini bisa menjadi skuad Arsenal yang sangat baru untuk Arteta musim depan, dan para penggemar akan berharap mereka dapat tetap kompetitif.

The Mirror mengabarkan bahwa Martin Zubimendi diperkirakan akan bergabung dari Real Sociedad, jadi jika ia dan Sesko bisa masuk maka itu akan membantu tim membangun kembali dan menantang diri lagi.

Namun, niscaya akan ada kekhawatiran di kalangan penggemar bahwa kesempatan besar telah hilang bagi kelompok pemain ini, yang telah hampir memenangkan gelar dibanding tim Arsenal mana pun selama 20 tahun terakhir, tetapi masih belum bisa mencapai tujuan.

(Banjarmasinpost.co.id)