Berita HST

Objek Wisata di HST Diserbu Pengunjung, Wisatawan Diimbau Hati-hati Saat Bermain Air

Sejumlah objek wisata di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Tengah di serbu wisatawan, para wisatawan diimbau untuk waspada saat main air

Penulis: Hanani | Editor: Irfani Rahman
Banjarmasinpost.co.id/hanani
MENIKMATI KEINDAHAN ALAM - Wisatawan menikmati suasana alam di objek wisata pagat batu Benawa dari atas Saung, di Kecamatan Batu Benawa, HST. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI-Hari ketiga liburan Idul Fitri 1446 Hijriyah atau bertepatan Kamis, (3/ 4/2025), sejumlah objek wisata di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Tengah di serbu wisatawan. Hampir seluruh objek wisata yang ada di Kecamatan Batu Benawa dan Hantakan  ramai pengunjung sejak Rabu kemarin. 

Apalagi kondisi air sungai sudah kembali normal dan perlahan mulai jernih meskipun harus sungainya masih cukup deras.

Selain di wilayah kecamatan Batu Henawa dan Hantakan objek wisata di wilayah kecamatan Batang Alai Timur ramai dikunjungi. Seperti diungkapkan Rusiansyah, pemilik objek wisata kampung bambu di Desa Tandilang Kecamatan BAT.

Menurutnya sejak Rabu kemarin pengunjung mulai ramai berdatangan setelah hari kedua Idul Fitri kemarin hampir seluruh wilayah HST diguyur hujan deras yang membuat kondisi sungai berarus deras.

"Hari ini lumayan banyak namun kami belum merekap berapa karcis masuknya,"kata Rusiansyah. Sementara itu objek wisata yang tak kalah ramai di wilayah terjauh HST tersebut adalah Pantai Nateh, yang juga merupakan wisata yang mengandalkan sungai.

Baca juga: Gedung Sekretariat PGRI di Pandawan HST Terbakar, Penyebab Kebakaran Masih Misterius

Baca juga: Masih Ada Genangan Air di Jalan Kalumpang HSS, Pengendara Diminta Waspada Jika Melintas  

Camat Batang Alai Timur M Hardianto kepada Banjarmasin post.co.id mengatakan, untuk Rabu kemarin dan hari ini kondisi sungai sudah aman, namun pengunjung tetap diimbau untuk waspada. Sebab kondisi sungai masih berarus.

"Untuk itu diperlukan kerjasama yang baik antara pemilik tempat wisata, petugas dan pengunjung khususnya dalam hal kewaspadaan untuk tidak bermain air di saat arus masih deras, dan  menjaga anak masing-masing jika berkunjung membawa anak-anak,"kata Camat.

Pihak pemerintah Kecamatan bersama forkopimcam, kata Hardi sudah membuka Posko Gabungan terdiri Petugas kesehatan, Koramil dan Polsek yang didirikan di tempat-tempat wisata, untuk mendukung keamanan wisatawan.

Camat menyebut, untuk jumlah pengunjung, para pemilik wisata  belum bisa memberikan data tingkat kunjungan untuk tahun ini, karena rata-rata tidak menerapkan sistem tiket, tapi hanya mengenakan tarif parkir per kendaraan bermotor ataupun mobil, sehingga tak dapat menghitung secara jumlah orang.

"Sebagai sebagai antisipasi anggota Koramil dan Polsek secara bergantian menyampaikan imbauan kepada wisatawan melalui pengeras suara agar senantiasa waspada dan tidak bermain air di tengah arus yang deras untuk menghindari hal yang tidak diinginkan,"kata Hardi.  Selain itu, ada pelayanan pemeriksaan kesehatan gratis di tempat wisata, tak hanya untuk wisatawan. Tapi juga anggota Polsek dan Koramil yang bertugas.

Baca juga: 18 Unit Mobil Terbakar di Parkiran PT JBA Banjarbaru, Dari Honda CRV hingga Mazda CX7

Baca juga: Fakta Baru Kasus Pembunuhan Juwita Jurnalis Banjarbaru, Kuasa Hukum: Ada Dugaan Kekerasan Seksual

Sementara, di Kecamatan Batu benawa selain objek wisata pagat, gua limbuhang, Taman baru bunga, wisatawan juga menyerbu objek wisata riam bajandik dan Pulau Mas serta objek wisata manggasang di kecamatan hantakan.

"Sejak kemarin kondisi sungai benawa mulai jernih lagi dan arusnya juga tidak begitu deras lagi sehingga sudah bisa bermain air. Namun kami tetap mengimbau pengunjung agar tetap waspada,"kata pengelola wisata Batubenawa Pagar, yang merupakan Objek wisata andalan milik Pemkab HST tersebut.

(Banjarmasinpost.co.id/hanani)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved