Berita Banjarmasin
Harga Emas 999 Nyaris Rp2 Juta Seperti Antam, Toko Perhiasan di Banjarmasin Tak Jual untuk Sementara
Harga emas terus naik dalam beberapa waktu terakhir. Hal ini juga menimpa emas perhiasan 999. Senasib dengan Emas Antam.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Harga emas terus naik dalam beberapa waktu terakhir. Hal ini juga menimpa emas perhiasan 999.
Bahkan, ada toko emas di Banjarmasin yang memilih tak menjual dulu emas 999 sementara waktu.
Terpantau BPost Online, animo masyarakat Banjarmasin membeli emas kian meningkat.
Hal ini terbukti di beberapa toko pembelian emas terbilang ramai.
Sebagaimana dikatakan Raudah, pedagang emas di Toko Annisa Gold, mengatakan saat ini untuk Emas Antam hampir semua ukuran barangnya banyak yang kosong.
Kalau pun ada maka harganya saat ini tinggi.
Baca juga: Update Harga Emas Antam Selasa 15 April 2025 Stagnan: Rp1.896.000 per Gram, Berikut Rinciannya
Baca juga: Harga Antam Melejit Sentuh Rekor Rp 2 Juta/Gram, Pedagang Emas di Banjarmasin Heran Banyak Pembeli
"Padahal permintaan masih stabil, cuma barangnya sulit didapat, terutama yang ukuran 1 gram sangat sulit didapatkan," katanya.
Raudah juga menerima buyback (pembelian kembali), berapapun mau dijual pihaknya siap menerima.
H Ahmad, pemilik Toko Emas Ahmad, Pasar Lama Banjarmasin, memaparkan, mengenai harga emas perhiasan 999 sudah hampir Rp2 juta yakni Rp1.790.000, emas 700 mulai dari Rp1.250.000 dan emas 420/ 375 mulai dari Rp650.000.
"Mengenai transaksi cukup seimbang, baik yang beli maupun jual, terutama emas 700 dan 420/375," katanya.
Sementara untuk emas 999, Ahmad tidak menjual karena kondisi harga yang tidak stabil, maka ia menahan dulu.
"Tetapi kalau ada pelanggan yang mau jual kembali dan harga cocok akan kami beli," kata Ahmad.
Namun terkadang, lanjut Ahmad, konsumen kalau mau jual kembali mau mengikuti harga emas batangan Antam.
"Karna masih banyak yang belum paham. Pelanggan kadang cuma mengecek harga emas dari internet, dan melihat harga Antam. Padahal harga emas perhiasan perbedaan lebih murah dari Antam," tukasnya.
Akhmad Gazali, Pawning Sales Officer Unit BSI KCP Banjarmasin Kayu Tangi, mengatakan, dari awal bulan April hingga saat ini ada sekitar 6 kilogram emas cicilan yang sudah dijual BSI area Banjarmasin (Kalselteng),
"Dan ini tergolong permintaan yang sangat tinggi dibanding periode-periode sebelumnya," ungkapnya.
Artinya minat masyarakat untuk emas saat ini sangat tinggi. Lanjut Gazali, pihak BSI pun turut gembira karena dapat memberikan layanan produk ya lng sesuai dengan kebutuhan masyarakat yaitu cicil emas.
"Kami juga sangat optimis harga emas cenderung terus mengalami kenaikan, hal ini berdasarkan history yang sudah-sudah, pada saat harga turun, sifatnya sementara, karena nanti akan berangsur naik lagi," tandasnya.
Adapun update harga emas, Senin (14/4), buyback Rp1,746,000/gram. Harga jual ke nasabah Rp1,900,740/1 gram, Rp9,278,138/5 gram, Rp18,501,138/10 gram, Rp46,127,030/ 25 gram, Rp 92,174,863/50 gram, Rp184,271,530/100 gram.
Kata Pakar
Indonesia memiliki potensi emas yang sangat besar.
Sebagai negara yang kaya akan sumber daya alam, Indonesia menduduki posisi penting dalam peta tambang emas dunia.
Beberapa tambang besar seperti Tambang Grasberg di Papua (salah satu tambang emas terbesar di dunia) menunjukkan betapa melimpahnya cadangan emas di negeri ini.
Dr Ir Syahrial Shaddiq MEng MM, Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin memaparkan, selain tambang-tambang besar, tambang rakyat dan penambangan emas skala kecil juga tersebar di berbagai daerah seperti Kalimantan, Sulawesi, dan Sumatera.
"Potensi ini tidak hanya menjadi sumber ekonomi nasional, tapi juga membuka peluang investasi serta penciptaan lapangan kerja," jelasnya, Senin (14/4/2025).
Penetapan harga emas di pasar internasional didasarkan pada beberapa faktor utama.
Paling mendasar adalah hukum permintaan dan penawaran. Ketika permintaan terhadap emas tinggi, sementara pasokannya terbatas, harga akan naik.
"Selain itu, harga emas sangat dipengaruhi oleh nilai tukar dolar AS, karena emas diperdagangkan dalam mata uang tersebut. Jika dolar menguat, biasanya harga emas cenderung turun, dan sebaliknya," kata Syahrial.
Faktor lain yang turut menentukan adalah suku bunga, inflasi, kondisi geopolitik global, serta kebijakan moneter dari bank-bank sentral utama dunia, seperti The Fed di Amerika Serikat.
Menurut pengamatan Syahrial, harga emas saat ini sangat dipengaruhi oleh ketidakpastian global.
Konflik geopolitik, fluktuasi ekonomi, ancaman resesi, serta perubahan kebijakan moneter negara-negara besar membuat investor mencari aset yang dianggap aman, dan emas menjadi salah satu pilihannya.
Maka dari itu, ketika situasi dunia memanas atau ekonomi global tak menentu, harga emas cenderung naik karena banyak orang mengalihkannya sebagai lindung nilai (hedging).
Di dalam negeri, harga emas juga dipengaruhi oleh nilai tukar rupiah terhadap dolar dan permintaan masyarakat yang semakin sadar akan pentingnya investasi.
Terkait kekhawatiran bahwa emas hanya akan menjadi investasi kalangan bercuan besar di masa depan, sebenarnya bisa iya dan bisa tidak.
Di satu sisi, harga emas memang cenderung terus naik dalam jangka panjang, apalagi di saat-saat gejolak ekonomi global meningkat.
Ini bisa membuat masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah kesulitan untuk membeli dalam jumlah besar.
Namun, di sisi lain, perkembangan teknologi dan layanan keuangan digital memungkinkan masyarakat umum untuk membeli emas dalam satuan kecil, bahkan mulai dari 0,01 gram.
Platform-platform seperti Pegadaian Digital, Tokopedia Emas, atau layanan bank syariah membuat emas tetap bisa diakses siapa saja.
Artinya, emas masih akan relevan sebagai instrumen investasi yang inklusif jika kebijakan dan teknologinya terus berpihak pada rakyat kecil.
Kesimpulannya, kata Syahrial, potensi emas Indonesia sangat besar dan strategis.
Harga emas ditentukan oleh dinamika global dan lokal yang kompleks.
Gejolak global membuat harga emas cenderung naik, tetapi kemudahan akses digital memberi harapan bahwa emas tetap menjadi milik semua kalangan, bukan hanya mereka yang sudah tajir.
(Banjarmasinpost.co.id/Salmah Saurin)
Kecelakaan di Jalan Hasan Basri Banjarmasin, Tiga Orang Satu Keluarga Jadi Korban |
![]() |
---|
Begini Potret Serius Siswa SMAN 1 Banjarmasin Ikuti Simulasi TKA |
![]() |
---|
Update Kebakaran di Pangeran Banjarmasin, 4 Rumah Warga Terdampak, Berikut Rinciannya |
![]() |
---|
Pelajar Kalsel Juara Poster dan Infografis, Dzakwan Awali Desain dengan Riset |
![]() |
---|
Rapat Pleno Perdana, Golkar Kalsel Segera Kukuhkan Pengurus Baru |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.