Liga Italia

Masa Don Carlo di Real Madrid Berakhir, AC Milan Siapkan Rencana Jangka Panjang, AS Roma Pengganjal

Masa bakti Carlo Ancelotti di Real Madrid berakhir pada musim ini. AC Milan pun bersiap meraihnya dengan rencana jangka panjangnya. AS Roma pengganjal

Editor: Murhan
X Carlo Ancelotti
BERIKAN SELAMAT - Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti memberikan selamat kepada sejumlah pemainn ya, foto di ca[pture dari X.Com pada 18 April 2025. Masa bakti Carlo Ancelotti di Real Madrid berakhir pada musim ini. AC Milan pun bersiap meraihnya dengan rencana jangka panjangnya. AS Roma pengganjal. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Masa bakti Carlo Ancelotti di Real Madrid telah berakhir pada musim ini. AC Milan pun bersiap meraihnya dengan rencana jangka panjangnya.

Meski begitu, AS Roma berpotensi menjadi pengganjal. Klub ibukota itu juga  menaruh minat pada Don Carlo.

Memang, dua raksasa Italia itu berburu warisan mereka yang telah lama hilang.

Warisan tersebut adalah Carlo Ancelotti, sosok yang kini menangani Real Madrid sebagai pelatih namun nasibnya sedang berada di ujung tanduk alias pemecatan.

Hal itu dikarenakan kegagalan Real Madrid di Liga Champions setelah dikalahkan Arsenal di babak perempat final.

Menurut laporan The Athletic, Fabrizio Romano pakar transfer pemain, dan media lainnya, Ancelotti sudah menyadari bahwa waktunya bersama Real Madrid telah usai.

Baca juga: Arsenal akan Tuntaskan Transfer Rp1 T Saat Real Madrid Mau Melakukan Penyerangan Besar ke Man City

Tiba waktunya bagi Don Carlo, sapaan akrab Ancelotti, untuk mengucapkan salam perpisahan dengan Los Merengues.

Beredar kabar waktu perpisahan itu akan datang setelah final Copa del Rey melawan Barcelona pada 27 April mendatang.

Namun, tidak sedikit juga yang memberikan informasi, bahwa Real Madrid akan menunggu hingga akhir musim untuk melepas Ancelotti.

Oleh sebab itu, Ancelotti menjadi komoditi panas di bursa transfer pelatih.

Di antaranya adalah Roma dan AC Milan, duo tim Italia yang sudah tidak asing lagi bagi Ancelotti.

Ancelotti memang belum pernah menjadi allenatore Giallorossi, namun tim Serigala Ibukota punya banyak kenangan indah baginya.

Semasa menjadi pemain, Ancelotti memberikan banyak kontribusi untuk Roma meraih gelar Liga Italia (1) dan Coppa Italia (4).

Roma yang kini dibesut oleh Claudio Ranieri akan berpisah di akhir musim.

Tidak ada pembahasan terkait proyek jangka panjang yang akan dibahas dengan Ranieri.

Masa jabatannya berakhir, dan dia akan hengkang dari Roma.

Ranieri memberikan dampak yang cukup baik sejak ditunjuk menjadi pelatih Roma pada musim dingin 2025 hingga mampu bersaing di 6 besar klasemen Liga Italia.

Tidak menutup kemungkinan Roma finis di zona Liga Champions dari enam sisa laga Liga Italia musim ini.

"Saya tidak ingin Roma membuang-buang waktu. Satu tahun lagi bersama saya akan menjadi tahun yang sia-sia bagi Roma," tuturnya dikutip dari Football Italia.

"Saya sudah selesai. Tidak ada lagi yang perlu dilakukan dan saya sudah terkejut bahwa saya kembali untuk tim ini," jelasnya.

Ya, Roma dan AC Milan punya satu kesamaan soal proyek jangka panjang yang ambisius.

Mereka ingin bersaing untuk Scudetto dan kompetisi lainnya, termasuk di Eropa.

Milan yang menunjuk Sergio Conceicao menggantikan Paulo Fonseca tidak cukup puas dengan hasil akhir-akhir ini.

Piala Supercoppa Italia di awal kepelatihannya hanya pemanis saja yang kemudian hilang seakan tak bertuah.

Posisi AC Milan saat ini bahkan tak lebih baik dari Roma, Rossoneri menempati urutan ke-9 dan terpaut 6 angka dari tim di zona Eropa.

Oleh sebab itu, Milan mencari sosok allenatore yang potensial dan berpengalaman.

Ancelotti punya banyak prestasi bersama Rossoneri.

Empat dari tujuh gelar Liga Champions disabet Ancelotti, baik sebagai pemain maupun pelatih.

Di masa jabatannya sebagai pelatih, Ancelotti menyumbang 8 gelar untuk terpajang di lemari trofi AC Milan hingga ia membawa gelar pelatih terbaik dunia (2006).

Berasal dari trofi Liga Champions (2), Piala Dunia Antarklub (1), Coppa Italia (1), Supercup Eropa (2), Liga Italia (1), dan Super Coppa Italia (1).

Menurut laporan Real Madrid Confidencial, CEO AC Milan, Giorgio Furlani sedang mempertimbangkan perombakan besar-besaran pada staf pelatih klub.

Mereka memandang Ancelotti sebagai tokoh dalam proses pembangunan kembali klub yang potensial.

Keakraban dengan klub, dipadukan dengan keberhasilannya yang terbukti di level tertinggi, menjadikannya kandidat utama untuk peran tersebut, sebagai pelatih.

Akankah Ancelotti kembali ke Italia? Atau memilih jalan lain di mana ia tengah santer diberitakan bergabung dengan timnas Brasil? Menarik dinantikan.

(Banjarmasinpost.co.id/Tribunnews.com)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved