Pep Senyum, Man City Bisa Gantikan De Bruyne dengan Merekrut Raja Assist 'Menarik' Seharga Rp685 M

BANJARMASINPOST.CO.ID - Manchester City belum mampu bersinar di Liga Inggris dengan standar tinggi mereka musim ini, tetapi masih ada beberapa tanda positif yang mulai terlihat.

Memang, pemain seperti Nico O'Reilly dan Omar Marmoush telah beradaptasi dengan baik dalam kehidupan tim utama di Manchester, dengan produk akademi yang cemerlang tersebut sekarang menjadi pemain reguler di tim utama, bersama dengan rekan setimnya yang menghibur dari Mesir yang telah mencetak enam gol di Liga Primer atas namanya .

Itulah yang terjadi meski pemain nomor tujuh City itu baru bergabung dengan tim asuhan Pep Guardiola sejak Januari, yang berarti akan ada banyak optimisme di udara bahwa transaksi yang terjadi di bursa transfer mendatang bisa sama berdampaknya.

Bagaimana Man City bisa menggantikan De Bruyne di jendela transfer

Baca juga: Xabi Alonso Kans Bikin Real Madrid Caplok Pemain Rp2,2 Triliun Milik Man City, Guardiola Bisa Merana

Area utama lapangan yang membutuhkan beberapa penguatan adalah posisi nomor sepuluh dengan Kevin De Bruyne semakin dekat untuk meninggalkan Etihad seiring berjalannya musim.

Hal ini membawa City ke jalur pengejaran sejumlah pembelian pernyataan dengan kedua nama seperti Florian Wirtz dan Morgan Gibbs-White dalam agenda mereka untuk mencoba dan secara memadai menggantikan kepahlawanan De Bruyne yang terus-menerus.

Statistik De Bruyne di Liga Primer Man City

Akan tetapi, tim raksasa Guardiola dapat menutupi celah yang ditinggalkan oleh pemain Belgia ikonik mereka itu dengan merekrut pemain sayap Sporting, Francisco Trincao, kendati mantan pemain Wolverhampton Wanderers itu lebih suka bermain di sayap.

Pemain asal Portugal itu dikaitkan dengan kepindahannya ke Etihad awal minggu ini, tetapi itu tidak akan menjadi kesepakatan yang mudah untuk dicapai.

Itu karena empat rival teratas, Newcastle United dan Arsenal, juga mengincar penyerang sayap tersebut, sementara rival sekota, Manchester United, juga punya kepentingan khusus.

Mengapa Trincao bisa menggantikan kreativitas De Bruyne

Pep Guardiola akan senyum jika Trincao pindah kembali ke Liga Premier, ia akan memiliki hasrat yang membara untuk membuktikan bahwa para penentangnya salah setelah masa sulit di Molineux.

Bagaimanapun, penyerang berusia 25 tahun tersebut - yang pernah dipuji sebagai "istimewa" oleh pencari bakat sepak bola Jacek Kulig - telah membuktikan dirinya sebagai raja assist sejak kembali ke negara asalnya, Portugal, yang dapat membuat kepergian menyedihkan De Bruyne segera terlupakan.

Pemain nomor punggung 17 dari Sporting yang sedang bersinar terang itu lebih dingin daripada panas saat mengenakan seragam Wolves, sementara Trincao hanya mampu mencetak tiga gol dan satu assist dari 30 penampilan untuk Old Gold, sebelum kemudian mundur ke lingkungan yang lebih nyaman di Lisbon.

Sekarang, ia menjadi pusat perhatian dalam persenjataan serangan mematikan Sporting bersama mesin gol Viktor Gyokeres, di mana pada musim ini saja penyerang yang bangkit kembali itu telah mengumpulkan 18 assist dari total 51 pertandingan.

Total assist yang dibuatnya sebanyak 53 kali - jauh dari jumlah musim ini - masih jauh dari pencapaian De Bruyne yang luar biasa yaitu 177 di Etihad, tetapi para petinggi City akan berdoa agar ia dapat menjadi pemain berkelas seperti pemain berusia 33 tahun yang akan hengkang tersebut saat menerobos pertahanan lawan jika ia bergabung, setelah sebelumnya ia pernah secara terbuka dipuji sebagai pemain yang "sangat menarik" oleh direktur teknik Wolves, Scott Sellars.

Statistik Karier Francisco Trincão (G/A) Berdasarkan Posisi

Sumber: Transfermarkt

Posisi    Main    Gol    Assist

RW (Sayap Kanan)    171    27    36

LW (Sayap Kiri)    53    11    6

AM (Gelandang Serang)*    24    7    3

RM (Gelandang Kanan)    11    0    1

CAM (Playmaker)*    8    3    1

LM (Gelandang Kiri)    6    1    2

CF (Penyerang Tengah)*    1    0    0

Untuk semakin mendukung Trincao sebagai calon penerus takhta permainan De Bruyne, bintang sepak bola asal Portugal ini juga telah menunjukkan sepanjang kariernya hingga saat ini bahwa ia dapat bersinar di berbagai posisi berbeda.

Tentu saja, pemain Belgia yang banyak memberi assist ini paling dikenal sebagai pemain nomor sepuluh di klub raksasa asuhan Guardiola, tetapi ia telah bermain di delapan posisi berbeda selama masa baktinya yang panjang di klub tersebut, termasuk sebagai penyerang utama belakangan ini, sebuah peran yang juga dapat dimainkan oleh Trincao.

Oleh karena itu, ini adalah kotak lain yang harus dicentang Trincao jika dia akan menjadi kartu as berikutnya di tangan Guardiola, mirip dengan standar tinggi De Bruyne.

Menambahkan pemain dengan kaliber kreatif seperti pemain berusia 25 tahun itu tentu saja akan menjadi hal yang positif bagi mereka di City, dengan banderol harga yang rendah di samping namanya, hanya £34 juta, membuat potensi kepindahan di musim panas ini wajib untuk diselesaikan.

Baca juga: Man City Buka Pembicaraan Striker Luar Biasa Senilai Rp1,7 Triliun saat Pep Mengincar Marmoush Lagi

Calon Kepala Manchester City Berencana Membajak Target Arsenal dan Manchester United 

Paris Saint-Germain terus mencermati potensi kepindahan Hugo Ekitiké ke Eintracht Frankfurt, dengan klausul penjualan kembali sebesar 20 persen yang memberi mereka peluang untuk mengantongi keuntungan lumayan jika kesepakatan itu terwujud.

Newcastle masih tertarik pada Ekitiké sebagai calon pengganti Alexander Isak. Mereka telah mengikutinya sejak ia masih di Paris, dan menurut CaughtOffside , klub Liga Primer lainnya juga telah memasuki persaingan untuk pemain berusia 22 tahun itu.

Manchester United juga disebut-sebut berminat. Football Insider melaporkan bahwa klub tersebut telah memantau perkembangan Ekitiké di Frankfurt sambil mencari pemain nomor 9 baru menjelang musim panas.

Klub Liga Primer lain tertarik pada Hugo Ekitiké

Menurut  BILD , direktur olahraga baru Manchester City, Hugo Viana, telah memulai pembicaraan dengan Ékitiké karena klub tersebut ingin mengungguli Arsenal, Chelsea, dan Manchester United dalam perlombaan untuk merekrut pemain depan Prancis tersebut.

Jumat lalu, pakar transfer Fabrizio Romano melaporkan bahwa Ekitiké akan meninggalkan Eintracht Frankfurt musim panas ini. Rencana untuk langkah selanjutnya sudah mulai terbentuk, dengan beberapa klub papan atas menyatakan minatnya.

Beberapa tim terbesar Liga Primer telah menghubungi perwakilan Eintracht dan Ekitiké. Namun, untuk saat ini, sang penyerang tetap fokus membantu klub mengamankan tempat di Liga Champions sebelum mengambil keputusan apa pun tentang masa depannya.

(Banjarmasinpost.co.id)