Diam-diam Irwan Mussry Pendam Trauma, Muncul Kala Nikahi Maia Estianty, Picu Tak Mau Punya Anak Lagi

BANJARMASINPOST.CO.ID - Diam-diam pengusaha Irwan Mussry memendam trauma masa kecil. Bahkan, trauma itu muncul saat menikahi Maia Estianty.

Akibatnya, ayah sambung Al Ghazali, El Rumi dan Dul Jaelani itu memilih tak punya anak lagi.

Diketahui, Irwan Mussry dikenal sebagai pengusaha dengan latar belakang keluarganya yang kaya raya. 

Sebagai suami Maia Estianty, kiprahnya sebagai pengusaha tak diragukan lagi.

Namun siapa sangka, Irwan Mussry ternyata pendam trauma masa kecil.

Sebelum menjadi pengusaha jam tangan skala Internasional, Irwan Mussry sudah terlahir dari keluarga kaya. 

Ayahnya, Charles Mussry merupakan pengusaha kaya di Surabaya.

Baca juga: Isu Lisa Mariana Digerebek Polisi Akhirnya Terjawab, Pantas Rumah Didatangi Banyak Orang, Dipicu Ini

Baca juga: Akhirnya Wulan Guritno Kuak Status dengan Baim Wong Usai Terciduk Bersandar, Dulu Heboh Ariel NOAH

Melansir dari Tribunnewsmaker.com, salah satu dari bisnis Charles yaitu bengkel mobil yang buka di Jalan Simpang atau yang sekarang dikenal dengan Jalan Pemuda.

Selain bengkel, dia juga memiliki dan mengelola sebuah rumah sakit.

Rumah sakit ini diketahui berada di Jalan Simpangan dekat dengan bengkelnya.

Karena bakatnya itu, bisnis yang dimiliki Charles hampir semuanya berhasil dan berkembang hingga membuatnya menjadi salah satu orang terkaya di Surabaya.

Harta yang Charles Mussry miliki dia gunakan untuk membeli aset seperti beberapa vila yang ada di kawasan Tretes, Pasuruan, Jawa Timur.

Di masa sebelum kemerdekaan, Mussry sudah menjadi keluarga mapan. 

Tapi sayangnya masa kecil Irwan Mussry berubah kelam sepeninggalan sang ayah di tahun 1971.

Kala itu, Irwan masih berusia 8 tahun. Kepergian ayahnya itupun menjadi trauma mendalam yang tak terlupakan hingga kini.

Irwan masih terbayang trauma masa kecilnya ketika baru menikah dengan Maia Estianty.

Hal ini yang menjadi alasan Irwan menolak untuk punya anak lagi.

"Nggak, sebenernya kalau aku pribadi pengin. Tapi mungkin suami dari awal bilang ‘mas mau punya anak nggak?’, dia bilang nggak,” kata Maia menceritakan isi obrolannya dengan Irwan Mussry, dikutip dari Youtube Curhat Bang Denny Sumargo.

“Kenapa, karena dia trauma kecilnya ditinggal sama bapaknya umur 8 tahun,” lanjut Maia lagi.

Ketika menikah 6 tahun lalu, usia Irwan memang sudah di penghujung 50an, sementara Maia sudah berkepala 4. Irwan tak mau jika trauma masa kecilnya dirasakan juga oleh anaknya kelak.

“(Alasan) Kedua entar anak ini baru umur sekian udah gue tinggal meninggal. Gue kasihan gue nggak mau mengulang masa lalu kecil gue ke anak ini,” kata Maia meniru ucapan suaminya.

Mereka pun sepakat untuk menikmati pernikahan hanya berdua saja. Apalagi, Irwan dan Maia masing-masing sudah memiliki anak dari mantan pasangan sebelumnya. 

Tabiat Irwan Mussry di Mata Ustadz Derry

Ustadz Derry Sulaiman ikut berkomentar soal heboh video kompilasi ghibah dan fitnah Maia Estianty yang dibuat oleh Ahmad Dhani.

Muncul dugaan, Ahmad Dhani 'menyerang' Maia Estianty demi membela Mulan Jameela dan anak-anaknya yang kerap dihujat imbas masa lalu.

Video itu sempat hilang di kanal YouTube AHMAD DHANI DALAM BERITA pada, Rabu (2/7/2025).

Namun kini, postingan video soal Maia kembali diunggah ulang.

Padahal sebelumnya, Ahmad Dhani sudah dapat masukan nasihat dari sosok pendakwah Ustaz Derry Sulaiman.

Ustaz Derry merasa video tersebut berefek kurang baik karena membuat bully-an semakin masiv di sosial media.

Tidak hanya menyerang Ahmad Dhani dan istrinya, Mulan Jameela, bully-an warganet juga sampai menyasar keluarga besar hingga anak-anak.

"Saya cuma ngasih tahu Mas Dhani. Kurang bagus efeknya di sosmed karena bully-an itu begitu masif-nya," tegas Ustaz Derry, dikutip dari YouTube Cumicumi, Jumat (4/7/2025).

Selain memberi nasihat ke pentolan Dewa 19 itu, Derry juga mengaku kasihan ke suami Maia, Irwan Mussry.

Ia merasa konflik masa lalu Maia dan Ahmad Dhani tak perlu melibatkan Irwan Mussry.

"Saya kasihan sama Bang Irwan nya aja, beliau orang baik."

"Jangan sampai beliau juga terlibat terbawa-bawa dengan konflik masa lalu," tukasnya.

Kini pihaknya menyarankan untuk semua pihak melakukan introspeksi diri.

Tidak boleh lagi ada yang saling menyalahkan satu sama lain.

"Sekarang saatnya semua pihak introspeksi diri, merenung, berpikir, menyalahkan diri sendiri. Karena untuk menyalahkan orang lain itu mudah," ungkapnya.

Di samping itu, Ustaz Derry juga mengimbau agar Ahmad Dhani bisa lebih bersabar terkait bully-an dari warganet.

"Mudah-mudahan Mas Dhani bersabar untuk tidak mengesankan apapun kata-kata netizen di sosial media," ungkapnya.

Apapun hujatannya, menurut Ustaz Derry, tidak akan bisa mengubah sejarah atau masa lalu.

"Sebetulnya nggak usah saling menyindir, kan nggak bisa lagi ubah sejarah itu."

Di akhir sang pendakwah menyarankan, baik Ahmad Dhani dan Maia untuk saling memaafkan dan duduk bersama.

Agar kisruh tidak semakin berlarut-larut, diharapkan ada pihak ketiga atau mediator unruk menjadi penengah di antara mereka.

"Mungkin langkah menghentikan kisruh ini adalah duduk bersama, saling memaafkan. Ada orang ketiga, mediator untuk mendamaikan," tutupnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Grid.id)