Alasan Sebenarnya Liverpool Menolak Martin Zubimendi Muncul Saat Arsenal Mendapat Peringatan

BANJARMASINPOST.CO.ID - Liverpool benar-benar senang melepaskan kesempatan untuk merekrut Martin Zubimendi pada kali kedua karena satu alasan yang sangat besar.

Seorang pakar telah menjelaskan, dan gelandang Spanyol itu kemudian menandatangani kontrak dengan Arsenal dalam transfer yang lebih tinggi dari yang diproyeksikan pada awal minggu ini.

The Reds bekerja keras untuk menjadikan gelandang berbakat ini sebagai pemain pertama yang direkrut Arne Slot musim panas lalu. 

Liverpool  memenuhi klausul pelepasan dalam kontraknya dengan Real Sociedad dan Richard Hughes menyetujui persyaratan pribadi dengan sang pemain terkait kepindahannya ke Anfield. 

Namun, karena sang pemain akan terbang ke Merseyside untuk menyelesaikan kesepakatan, sang bintang tiba-tiba ragu, lalu berubah pikiran dan memutuskan untuk bertahan di klub kota kelahirannya selama satu tahun lagi.

Baca juga: Liverpool Meluncurkan Tawaran Meyakinkan Rp1,9 Triliun Untuk Dua Bintang Setelah Persetujuan Slot

Baca juga: Arsenal Rampungkan Kesepakatan Pemain Baru ke 3, Hasil Tes Medis Selesai, Pengumuman Resmi Pekan Ini

Sementara Zubimendi mungkin bertanya-tanya apa yang mungkin terjadi setelah Liverpool dinobatkan sebagai juara Liga Primer di musim pertama Slot sebagai pelatih, gelandang Spanyol dengan 19 penampilan itu pindah ke Inggris sekitar 12 bulan kemudian.

Minggu ini bergabung dengan Arsenal dengan kontrak yang dilaporkan berdurasi lima tahun dan dengan biaya sebesar €65 juta (£56,1 juta/$76,6 juta).

The Gunners akhirnya menegosiasikan biaya yang lebih tinggi dari klausul pelepasannya agar dapat membayar dengan mencicil.

Memang, perekrutan Zubimendi langsung melesat masuk ke dalam tiga besar perekrutan termahal di bursa transfer musim panas sejauh ini.

Selama bulan-bulan setelah kegagalan Liverpool mendapatkan Zubimendi di musim panas, spekulasi merebak bahwa kepindahan ke Anfield masih dapat dihidupkan kembali.

Dengan pakar Sky Sports dan mantan bek The Reds Jamie Carragher termasuk di antara mereka yang sangat mendukung kemungkinan kesepakatan itu masih dapat diselamatkan.

Akan tetapi, dengan Ryan Gravenberch yang kemudian menjadi roda penggerak penting di lini tengah Liverpool.

Kepindahan baru untuk Zubimendi tidak terwujud dan bintang Spanyol itu akhirnya bergabung dengan Arsenal, kepindahan yang pertama kali terungkap pada bursa transfer Januari.

Sementara kepindahan ke Stadion Emirates dianggap sebagai keputusan yang sepenuhnya dibuat oleh pemain.

Pakar Troy Deeney kini membalik keadaan dan menyatakan bahwa sebenarnya Liverpool yang menolak kesempatan untuk menghidupkan kembali kesepakatan tersebut.