Ini Identitas Sopir Bus Pulau Indah yang Masuk Jurang di Paser Kaltim, Warga Banjarbaru 

BANJARMASINPOST.CO.ID – Peristiwa kecelakaan lalu lintas terjadi di wilayah Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, Kamis dini hari (24/7/2025). 

Bus Pulau Indah tujuan Banjarmasin mengalami kecelakaan maut di  kawasan eks Jembatan Busui di Jalan Negara KM 161, Desa Busui, Kecamatan Batu Sopang.

Kecelakaan lalu lintas tunggal terjadi di wilayah Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, Kamis dini hari (24/7/2025). 

Dalam kecelakaan maut dikabarkan ada korban meninggal dan beberapa luka parah.

Terungkap sang sopir ternyata warga Landasan Ulin Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan

Peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 03.00 Wita, saat bus yang mengangkut sekitar 30 penumpang melaju dari arah Batu Sopang menuju Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Baca juga: Data Korban dan Kronologi Kecelakaan Bus Pulau Indah Tujuan Banjarmasin: Salah Masuk Jembatan Rusak

Baca juga: Viral Ayah Paksa Anak Kandung yang Masih Balita Minum Air Toilet dan Tampar Wajah, Diringkus Polisi

 Dirlantas Polda Kaltim Kombes Pol Rifki melalui laporan resmi menyampaikan bahwa kendaraan mengalami kecelakaan diduga karena pengemudi kehilangan kendali saat menuruni jalan di sekitar lokasi kejadian.

"Bus masuk ke jembatan lama yang masih dalam tahap perbaikan, dan akhirnya terjatuh ke sungai bersama penumpang," jelas Kombes Rifki.

Akibat kecelakaan tersebut, dilaporkan satu orang meninggal dunia, satu luka berat, dan sembilan lainnya mengalami luka ringan.

Identitas korban masih dalam proses pendataan karena sebagian besar penumpang belum teridentifikasi.

Sementara itu, pengemudi bus diketahui berinsial  SP, pria kelahiran Sabang, 27 Februari 1975, yang berdomisili di Landasan Ulin Utara, Liang Anggang, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan. 

Evakuasi korban dan kendaraan dilakukan oleh personel Polsek Batu Sopang, dibantu tim Rescue PT. Sims Jaya Kaltim serta masyarakat setempat.

Proses penyelamatan berlangsung dramatis karena kondisi jembatan yang sempit dan aliran sungai yang cukup deras di bawahnya.

Unit Laka Lantas Polres Paser juga telah melakukan olah TKP, mengamankan barang bukti, dan mencatat saksi-saksi untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih mendalami penyebab pasti kecelakaan, termasuk kemungkinan adanya kelalaian pengemudi.

Dirlantas Polda Kaltim Kombes Rifki mengimbau agar seluruh pengemudi angkutan umum senantiasa memeriksa kondisi kendaraan, memperhatikan rambu lalu lintas, dan berhati-hati saat melintas di jalur-jalur rawan, terutama pada malam hingga dini hari.

“Keselamatan penumpang adalah prioritas. Perlu kewaspadaan ekstra di medan yang curam atau sedang dalam perbaikan,” tegasnya.

Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat yang memiliki informasi tambahan atau saksi mata kejadian untuk melapor ke Unit Laka Lantas Polres Paser.

Penyidikan lebih lanjut masih dilakukan guna memastikan seluruh penumpang mendapatkan penanganan medis dan identifikasi yang tepat. 

(Banjarmasinpost.co.id/TribunKaltim.co)