Dengan market value berada di angka Rp6,95 Miliar.

Mengenal Bruno Tubarao

Dilansir dari Transfermarkt.co.id, Bruno Nunes de Barros, lahir di Rio de Janeiro pada 5 Maret 1995, dirinya mengawali karier profesional di Brasil bersama Cabofriense sejak 2015.

Bruno Tubarao sempat menjalani beberapa periode peminjaman di klub-klub seperti Madureira, Sampaio Correa-RJ, dan Boa Esporte. 

Kariernya mulai bersinar ketika bergabung dengan Red Bull Bragantino.

Bersama Red Bull Bragantino, Bruno Tubarao behasil mencatatkan 88 pertandingan dengan sumbangsih 5 gol dan 1 assist.

Setelah sempat dipinjam ke Vasco da Gama dan kemudian bermain untuk Atlético Goianiense pada musim 2023–2024, Bruno akhirnya bergabung dengan Ceara SC pada awal 2025.

Namun, kariernya sejak di Ceara banyak terhambat oleh cedera yang membuat ia jarang tampil.

Pada musim 2025, dirinya hanya mencatatkan 8 penampilan dengan total waktu bermain hanya 138 menit.

Bruno Tubarao hanya 7 kali tampil di Serie A Brasil dan 1 kali tampil di Copa do Nordeste, yang memperlihatkan betapa cedera membatasi kontribusinya.

Padahal pada musim sebelumnya bersama Atletico-GO, dirinya pernah bermain hampir 40 kali dan mencetak 2 assist dalam waktu hampir 3.000 menit di berbagai kompetisi.

Lebih memprihatinkan lagi, Bruno Tubarao sempat mengalami cedera paha yang mengaharuskannya absen 119 hari dan melewatkan 23 laga saat membela Ceara.

Setelah beberapa bulan masa pemulihan, ia baru kembali masuk skuat pada akhir April 2025, tetapi menit bermainnya tetap sangat terbatas

Jika Persija Jakarta bisa memastikan kondisi fisiknya pulih optimal, Bruno masih memiliki potensi untuk menjadi senjata ampuh di sisi sayap kanan. 

Namun, mengingat riwayat cederanya yang cukup berat dan mengganggu konsistensi penampilan, keputusan membawa Bruno harus disertai dukungan medis.

Profil Bruno Tubarao

Dikutip dari Transfermarkt, berikut profil dari Bruno Tubarao: