Berita HST
Warga Isoman Diawasi Satgas PPKM Mikro, Dinsos Sudah Salurkan 324 Paket Sembako
Warga Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST)b yang melakukan isolasi mandiri di rumah diawasi Satgas di Posko PPKM Mikro
Penulis: Hanani | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID,BARABAI-Warga Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST)b yang melakukan isolasi mandiri di rumah diawasi Satgas di Posko PPKM Mikro yaitu di lingkungan desa,RT,RW hingga tingkat kecamatan.
Plt Sekda HST H Muhammad Yani mengatakan, upaya agar warga isoman tak berkeliaran di luar rumah, dilakukan dengan memberikan bantuan sembako kepada mereka yang positif, baik perorangan maupun satu kekuarga yang terpapar covid-19.
Dengan pemberian sembako yang diestimasikan cukup 10 hari beserta obat-obatan, ia berharap tak ada alasan warga Isoman berkeliaran di luar rumah,
Mengenai sanksi, diakui sejauh ini belum dikenakan karena masih melakukan upaya humanis melalui pendekatan penyadaran masyarakat melalui Satgas PKKM mikro.
Baca juga: Tekan Angka Terkonfirmasi Covid-19, Satgas Kabupaten Kotabaru Intensifkan Isoman di Setiap Kecamatan
Baca juga: Banyak Warga Isoman, Penjualan Tabung Oksigen Rumahan di Kalsel Meningkat
Baca juga: Wakil Wali Kota Banjarbaru Imbau Warga Isoman Tidak Keluyuran
"Jadi yang kami kuatkan disini adalah peran Satgas di desa'kelurahan dan kecamatan untuk mengupayakan pemutusan mata rantai penyebaran covid, melalui pengawasan yang ketat serta menanamkan kesadaran individu di lingkungan masing-masing akan pentingnya menaati protokol kesehatan. Termasuk mereka yang isoman harus punya kesadaran juga untuk menjaga kesehatan orang lain agar tak tertular dari dirinya"kata Yani.
Mengenai jumlah warga HST yang Isoman saat ini menurut Sekda ada di dinas Sosial berdasarkan permohonan bantuan sembako selama isoman.
Baca juga: Rumah Zakat Kalsel Salurkan Paket Sembako, Hygiene Kit dan Multivitami Warga Isoman
Kabid Data dan Sosial Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Hardianto yang dikonfirmasi menyatakan ada 324 paket bantuan yang telah disalurkan untuk warga positif yang melakukan isoman di rumah berdasarkan permohonan yang diajukan ke Dinsos melalui PPKM mikro.
Jumlah tersebut tersebar di seluruh kecamatan,namun terbanyak di kecamatan Barabai. "Diluar data tersebut kami tak memiliki data seluruh warga yang isoman karena terdata di masing-masing Puskesmas atau Dinkes ,"kata Hardi. (banjarmasinpost.co.id/hanani)