BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan, menyelenggarakan vaksinasi dosis ke-3 atau booster bagi ratusan warga binaan di Aula Ruang Kunjungan, Kamis (14/4/2022).
Kegiatan vaksinasi itu melibatkan Badan Intelijen Negara (BIN) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banjar, UPT Puskesmas Karang Intan I selaku vaksinator.
dr Nanda, petugas kesehatan Poliklinik Lapas Narkotika Karang Intan menjelaskan vaksinasi booster, bekerjasama dengan BIN dan Dinkes Banjar.
"Kita mentargetkan 515 orang warga binaan, dosis yang digunakan, ada AstraZeneca dan Pfizer, masing-masing setengah dosis.
Baca juga: Ramadhan 2022 di Rutan Kandangan, Tiap Hari Warga Binaan Gelar Tadarus dan Khatam Quran
Baca juga: Produk Kerajinan Olahan Warga Binaan Rutan Tanjung Tabalong Dipasarkan, Ada Kursi Meja dari Drum
Baca juga: Jumlah Warga Binaan Lapas Batulicin Kabupaten Tanbu Bertambah, Ikut Bakti Sosial di Kantor Desa
Sama seperti yang sebelumnya, ada beberapa warga binaan yang harus ditunda boosternya karena komorbid dan pertimbangan medis lainnya," jelasnya.
Satu persatu warga binaan Lapas Narkotika Karang Intan yang akan mengikuti vaksinasi booster, mengisi lembar skrining yang disediakan, kemudian dilakukan pemeriksaan kesehatan dasar, mulai dari pemeriksaan suhu tubuh, tekanan darah, kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) yang muncul pasca vaksinasi dosis pertama dan kedua.
Setelah itu, jika hasil pemeriksaan dinyatakan sehat, kemudian menerima vaksinasi booster yang dilakukan oleh petugas dan diakhiri dengan observasi.
Kepala Lapas Narkotika Karang Intan, Wahyu Susetyo menjelaskan kegiatan vaksinasi booster merupakan ikhtiar untuk memberikan perlindungan dari dalam agar terlindung dari Covid-1.
Ini sekaligus bagian dari pencegahan dan pengendalian penyebaran Covid-19 di Lapas Narkotika Karang Intan.
“Upaya nyata kita dalam memberikan perlindungan, memunculkan kekebalan alami dari dalam tubuh, juga pengembalian imunitas, pasca enam bulan yang lalu menerima vaksinasi dosis ke-2, dan booster ini diharapkan memberi kekebalan lanjutan bagi warga binaan," katanya.
Wahyu Susetyo mengingatkan mayoritas warga binaan sudah menerima booster, disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, seperti rajin mencuci tangan pakai sabun, menggunakan masker saat beraktivitas di luar.
Vaksinasi booster yang dilangsungkan, tampak spesial karena turut dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Selatan, Lilik Sujandi yang dalam hal ini diwakili oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadiv PAS), Sri Yuwono, yang meninjau pelaksanaan booster di Lapas Narkotika Karang Intan.
Baca juga: Diberdayakan Cuci Mobil dan Motor, Warga Binaan Lapas Banjarmasin : Ini Modal Penting Saat Bebas
“Kesempatan yang baik ini, kami mengucapkan terima kasih kepada BIN dan juga Dinkes Banjar, juga pihak lain yang terlibat, sehingga warga binaan kami dibantu untuk mendapatkan booster, harapannya, setelah bebas nanti, mereka bisa langsung diterima masyarakat, karena sudah vaksin ke-3, booster, sudah bisa bergaul dengan masyarakat lainnya," ujar Kadivpas
Hadir pula Kepala Dinkes Kabupaten Banjar, dr Yasna Khairina, Kepala Puskesmas Karang Intan I, Miftahul Hasanah, perwakilan World Health Organization (WHO), dr Olivi Silalahi dan perwakilan UNICEF Indonesia, Jana Fitria Kartika Sari, Kepala BIN Daerah, dan anggota TNI/Polri. (banjarmasinpost.co.id/ mukhtar wahid)