Sindikat Narkoba Internasional di Kalsel

Fredy Pratama Bandar Narkoba Kelas Kakap Diburu Interpol 4 Negara, Asetnya Diduga Ada di Banjarmasin

Penulis: Anjar Wulandari
Editor: Alpri Widianjono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) memasang garis polisi di rumah makan Shanghai Palace di Jalan Djok Mentaya, Kota Banjarmasin, Selasa (12/9/2023).

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pejabat Mabes Polri bersama Polda Kalsel menggelar jumpa pers pengungkapan Transnational Organized Crime (TOC) alias Kejahatan terorganisasi transnasional Narkotika dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) jaringan Fredy Pratama alias Miming, Selasa (12/9/2023). 

Sosok Miming mendapat sorotan warga Kalimantan Selatan.

Sebab, lelaki yang dijuluki bandar narkoba kelas kakap itu disebut kelahiran Kota Banjarmasin.

Bahkan, terkait pengungkapan kasus tersebut, polisi juga telah menyegel restoran terkenal, Shanghai Palace, di Jalan Djok Mentaya, Banjarmasin.

Selain itu, mereka juga menyita sejumlah kendaraan bermotor.

Baca juga: Jaringan Narkoba Internasional, Kendaraan dan Restoran Shanghai Palace di Banjarmasin Disegel

Baca juga: BREAKING NEWS Shanghai Palace Banjarmasin Disegel, Diduga Terkait Sindikat Narkoba Internasional

Akibat sepak terjang di dunia hitam narkoba, Fredy Pratama alias Miming alias Fredy Miming alias Wang Xiang Ming diburu interpol dari empat negara.

Tidak hanya Indonesia, tapi juga Royal Malaysia Police, Royal Thai Police, dan US-DEA.

Interpol memburunya sejak dikabarkan bersembunyi di The Golden Triangle atau Segitiga Emas yang merupakan surga bandar narkotika di Asia Tenggara.

Miming diduga mengontrol pasar gelap narkoba Provinsi Kalimantan Selatan, khususnya Banjarmasin, sejak 2013.

Dia pun telah lama masuk daftar buronan Badan Narkotika Nasional (BNN).

Baca juga: Warga Martapura Cek Mayat Mr X di RSHB Pelaihari, Tunggu Keluarga Lainnya untuk Meyakinkan

Baca juga: Tiga Orang Tewas Dalam Kecelakaan Maut di Desa Binjai Pirua HST, Ini Identitas Ketiga Korban

Diduga, dia bersembunyi di Thailand dan telah melakukan operasi plastik untuk menghindari kejaran polisi.

Sampai saat ini, Miming masih dinyatakan buron.

Saat Selasa sore, petugas polda memasang garis polisi di rumah makan Shanghai Palace di Jalan Djok Mentaya, Banjarmasin.

Penyegelan itu  terkait dengan pengungkapan sindikat narkoba internasional jaringan Fredy Pratama yang berhasil dibongkar Mabes Polri.

Selain penyegelan terhadap restoran setempat, polisi juga menyegel empat unit mobil dan satu motor mewah.

Baca juga: Kabar Grup Madihin John Tralala Kini: Kecipratan Saweran Pesta Crazy Kalsel, Dinotice Habib Syech

Baca juga: Sosok Lala Widy yang Panen Saweran Rp 300 Juta di Pesta Crazy Rich Kalsel, Nyaris Duet Wika Salim

Belum ada penjelasan resmi terkait penyegelan Restoran Shanghai Palace dan kaitannya dengan sosok Fredy Miming ini.

Sedangkan dari kabar yang beredar, Fredy merupakan anak pengusaha restoran setempat.

(Banjarmasinpost.co.id/Anjar Wulandari)

Berita Terkini