Selebrita

Gaji dan Fasilitas yang Dinikmati Komeng Jika Berkantor di Senayan, Tunjangan Puluhan Juta Sebulan

Editor: Achmad Maudhody
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Intip gaji dan fasilitas yang bakal didapat Komeng jika berkantor di Senayan sebagai Anggota DPD RI. Tunjangannya bisa capai puluhan juta sebulan.

BANJARMASINPOST.CO.ID - Intip gaji hingga fasilitas yang dinikmati Komeng jika berkantor di Senayan, tunjangannya bisa tembus puluhan juta sebulan.

Raupan suara Komeng sebagai calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di Pemilu 2024 melesat.

Tak diperkirakan, jumlah suara yang didapat sang komedian melampaui sejumlah nama politisi tradisional.

Baca juga: Misi Besar Komeng di Kursi Senator DPD RI, Sentil Dominasi Budaya Korea di Indonesia

Baca juga: Tak Nampak Kampanye, Heboh Wajah Komeng Diam-diam Muncul di Surat Suara Calon DPD RI Dapil Jatim

Bertarung di Dapil Jawa Barat, Komeng sementara tercatat mengantongi 1 juta lebih suara.

Melansir Tribunnews.com, data terakhir yang dilihat pukul 12.00 WIB, Sabtu (17/2/2024) dari data masuk 50,33 persen, Alfiansyah Komeng memperoleh 1.425.674 atau 12,27 persen suara.

Perolehan suara Komeng di Pileg DPD jauh dibanding 53 caleg lain.

Dengan begitu besar kemungkinan Alfiansyah Komeng bakal mendapat kursi DPD perwakilan dari Jawa Barat.

Lantas berapa gaji Komeng bila sudah menjadi senator ?

Besaran gaji

Gaji dan tunjangan anggota DPD diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2008.

Pada pasal 1 dijelaskan hak keuangan atau administratif bagi Ketua, Wakil Ketua dan Anggota Dewan Perwakilan Daerah adalah sama dengan DPR.

Sementara gaji DPR diatur dalam Surat Edaran Setjen DPRRI No.KU.00/9414/DPR RI/XII/2010 dan pada Surat Menteri Keuangan nomor S-520/MK.02/2015.

Besaran gaji anggota legislatif RI ini juga sudah tertuang dalam PP Nomor 75 tahun 2000.

Berikut Rinciannya :

Ketua DPR : Rp 5.040.000

Wakil Ketua DPR : Rp 4.620.000

Anggota DPR : Rp 4.200.000

Maka gaji yang akan diterima Komeng bila jadi anggota DPD adalah sebesar Rp 4.020.000 sampai Rp 5.040.000.

Komeng Bakal Dapat Tunjangan dan Fasilitas
Tak hanya gaji, nantinya Komeng juga mendapat tunjangan serta fasilitas lain.

Berikut rinciannya :

Tunjangan melekat

Tunjangan istri/suami Rp 420.000

Tunjangan anak (maksimal 2) Rp 168.000

Tunjangan jabatan Rp 9.700.000/bulan.

Tunjangan beras (4 jiwa) Rp 198.000

Uang sidang/paket Rp 2.000.000

Tunjangan lain

Tunjangan kehormatan Rp 5.580.000/bulan.

Tunjangan komunikasi Rp 15.554.000/bulan.

Tunjangan Peningkatan Fungsi Pengawasan dan Anggaran Rp 3.750.000.

Bantuan listrik dan telepon Rp 7.700.000

Biaya perjalanan

Uang harian daerah tingkat I (per hari) Rp 5.000.000.

Uang harian daerah tingkat II (per hari) Rp 4.000.000.

Uang representasi daerah tingkat I (per hari) Rp 4.000.000.

Uang representasi daerah tingkat II (per hari) Rp 3.000.000.

Fasilitas

Para senator juga mendapat fasilitas berupa :

Anggara pemeliharaan rumah jabatan

Perlengkapan rumah

Uang pensiun

Merujuk pada aturan bawah DPD memiliki hak keuangan dan administrasi yang sama dengan DPR, maka gaji, fasilitas dan tunjangan yang diterima Alfiansyah Komeng kurang lebih seperti daftar di atas.

Belum paham tupoksi senator

Komedian Komeng mengaku belum terlalu paham tugas menjadi seorang anggota DPD RI.

Sejak awal mencalonkan diri sebagai anggota legislatif, Komeng juga mengaku tak benar-benar mengerti tugas anggota DPD.

Sadar tak ada pendidikan politik untuk persiapannya maju saat itu, Komeng mengaku modalnya hanya banyak bertanya.

"Paham banget (tugas) sih belum, karena DPD tuh tidak ada partai dan tidak ada pendidikan politik," ucap Komeng di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Jumat (16/2/2024).

"Untuk DPR kan ada itu (kaderisasai) nah saya belum tahu tapi saya banyak bertanya dengan pertahanan," tutur Komeng.

Orang-orang pertahanan yang sering jadi tempatnya bertanya adalah Oni Sumarwan yang juga sesama komedian, serta ketua DPD La Nyalla Mahmud Mattalitti.

"Ada bang Oni, terus ketemu Ketua DPD Pak La Nyalla, saya nanya pak di sana ngapain aja sih," beber Komeng.

Termasuk soal rencananya membuat Hari Komedi serta memajukan seni budaya Indonesia, dicurhatkan Komeng ke Lanyalla.

"Terus saya ada program gini, gini bisa ngak, gitu sih," ungkapnya.

"Saya nanya juga katanya DPD kewenangannya kecil dia membenarkan tapi tetap diperhitungkan katanya," kata Komeng.

Komeng mengatakan hingga kini belum ada kesempatan bertemu dengan Lanyalla untuk kembali bertanya.

"Sekarang saya belum ketemu lagi (dengan La Nyala)," ucapnya.

"Saya banyak nanya bukan karena nyasar tapi emang belum tahu," sambung Komeng sembari tertawa.

Baca juga: Tak Bisa Lagi Punya Anak, Alice Norin Beber Dampak Kanker Sarkoma pada Rahimnya: Is This Real?

Baca juga: Manisnya Kejutan Via Vallen Ungkap Kehamilan Kedua, Suami Sampai Kehabisan Kata: Little Sunshine

(Banjarmasinpost.co.id/Tribunnews.com)

Berita Terkini