BANJARMASINPOST.CO.ID - Beberapa wajah baru memikat warga Jawa Barat dalam Pemilihan Legislatif atau pileg 2024. Penyanyi Melly Goeslaw hingga pelawak Denny Cagur berpeluang lolos ke DPR RI.
Mereka senasib dengan para artis senior yang sudah lama di dunia politik seperti Nurul Arifin, Dede Yusuf hingga Rachel Maryam di ”daerah pemilihan neraka” di Jabar.
Minggu (10/3/2024) malam, rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat Jabar baru mencapai 17 kabupaten dan delapan kota.
Dua daerah pemilihan ”neraka”, Jabar I dan Jabar II, yang diisi pesohor, politisi kawakan, dan bekas pejabat daerah, sudah punya jagoan yang bakal menyandang status wakil rakyat.
Jabar I meliputi Kota Bandung dan Kota Cimahi memiliki jatah tujuh kursi. Di sana, bercokol penyanyi Melly Goeslaw dari Gerindra, istri eks Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Atalia Praratya (Golkar), hingga politisi senior Habib Syarif Muhammad (PKB) dan Ledia Hanifa (PKS).
Baca juga: Pantas Kris Dayanti Ikhlas Beda Nasib Ahmad Dhani di Pileg Dapil Jatim, Intip Pabrik Uang Raul Lemos
Baca juga: Nginap di Rumah Gilga Sahid, Happy Asmara Dicurigai Sudah Nikah Susul Denny Caknan dan Bella Bonita
Di samping Atalia yang mendapat suara tertinggi dengan 234.065, kemenangan Melly juga patut diapresiasi.
Dia meraih 75.369 suara atau lebih tinggi dari petahana seperti Muhammad Farhan (Nasdem), petinggi PSI Giring Ganesha, hingga penyanyi Marcell Siahaan (PDI-P).
Dengan hasil itu, Melly membuktikan tidak hanya piawai bernyanyi, tapi juga berkampanye. Pengalaman tiga dekade sebagai musisi jelas ikut membantunya selama 75 hari masa kampanye.
Selain blusukan, ia berhasil dikenal warga saat memopulerkan lagu ”Kaleum Aya Urang”, yang dipromosikan September 2023. Liriknya meminta warga Jabar bangga dengan kekhasannya.
”Masuk ke dunia politik adalah keputusan besar bagi saya pada akhir 2023. Hal ini akan menjadi perjalanan hidup yang baru bagi saya,” ungkap Melly yang katanya bakal fokus menyuarakan aspirasi rakyat terkait penganggaran.
Pertarungan di Jabar II dengan 10 kursi, meliputi Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat, juga tidak kalah panas. Salah satu nama yang menarik perhatian adalah pelawak Denny Cagur (PDI-P).
Selain Denny, di dapil itu ada petahana seperti Rachel Maryam (Gerindra), Dede Yusuf (Demokrat), dan politisi Cucun Ahmad Syamsurizal (PKB). Ikut bersaing juga mantan Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (PKS).
Meski baru sekali berkontestasi, modal Denny dikenal masyarakat sangat tinggi. Ia lama wira-wiri di layar kaca.
Tingkah lakunya yang kocak mudah memikat warga. Hasilnya, komedian yang memopulerkan joget Bang Jali ini meraih 58.043 suara.
Denny unggul dari bekas Bupati Bandung Barat yang juga selebritas Hengky Kurniawan (PDI-P). Mantan juara dunia bulu tangkis Taufik Hidayat juga gagal menghadang keunggulan Denny.
Dalam akun Instagram-nya, meski relatif dikenal warga, Denny mengatakan, tetap berkampanye di 194 desa dengan 483 titik kunjungan. Dia ingin mengetahui langsung masalah yang dihadapi masyarakat.
”Lelah, tapi puas bisa menyapa langsung masyarakat. Mendengarkan dan melihat langsung banyak permasalahan di lapangan sebagai acuan nanti jika amanah itu diberikan,” tutur Denny.
Pengamat politik dari Universitas Padjadjaran, Firman Manan, berpendapat, calon legislator baru yang punya suara banyak tidak selalu buah dari sikap warga yang kritis. Besar kemungkinan, calon itu sudah dikenal lebih dulu.
Hal itu, misalnya, hadir dalam kasus Melly Goeslaw dan Denny Cagur. Atau, bisa jadi, caleg terpilih punya biaya politik lebih besar ketimbang petahana.
”Karakter warga Jabar memilih caleg populer seperti artis maupun pejabat pemerintah yang dinilai memiliki kinerja baik,” kata Firman.
Pengamat politik dari Universitas Katolik Parahyangan, Pius Sugeng Prasetyo, menilai, banyak legislator berlatar belakang dunia hiburan yang terpilih tanpa harus mengeluarkan upaya besar untuk mengenalkan dirinya.
Salah satu contoh nyatanya adalah pelawak Alfiansyah Bustomi alias Komeng. Dia dengan mulus meraih kursi Dewan Perwakilan Daerah dari Jabar dengan 3,2 juta suara.
Baca juga: Bayaran Rayyanza Muncul di Acara TV Sahur Raffi Ahmad dan Nagita Terungkap, Serupa untuk Rafathar
Baca juga: Pengganti Arya Saloka? Pria Brewok Akhirnya Komentar Usai Putri Anne Pajang Lagi Foto Mesranya
”Fenomena ini dipicu masyarakat tidak mengenal caleg yang dinilai kompeten, terutama di tingkat nasional. Akhirnya mereka memilih caleg yang sudah lebih dulu dikenal,” ucap Pius.
Nama besar sebelum kontestasi jelas menjadi sebuah keunggulan. Namun, tanpa disertai strategi tepat saat berkampanye, hasilnya tidak akan ideal. Perolehan suara para pesohor di dapil neraka Jabar jadi buktinya.
Akan tetapi, kemenangan itu juga menjadi pekerjaan besar bagi yang pesohor yang terpilih. Dunia mereka di Senayan bisa jadi berbeda dibandingkan tingkah laku di layar kaca.
Tidak sekadar berkarya di depan penggemarnya, para pesohor itu dituntut memuaskan hati pemilih yang mungkin tak punya alternatif lain saat menetapkan pilihan pada mereka saat pencoblosan digelar.
Melly Goeslaw Temani Nurul Arifin
Nama-nama calon legislatif atau caleg yang berpeluang lolos ke Senayan mulai terlihat.
Nama-nama caleg ini diprediksi lolos berdasarkan hasil pleno rekapitulasi suara tingkat kabupaten dan kota untuk Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) daerah pemilihan (Dapil) Jawa Barat 1, yang meliputi Kota Bandung-Kota Cimahi.
Rekapitulasi suara untuk DPR RI Dapil Jabar 1 ini telah dilaksanakan di KPU Jabar.
Namun sampai hari kelima, masih ada dua daerah yang melakukan rekapitulasi suara, yakni Kabupaten dan Kota Bekasi.
Dari tujuh kursi Senayan yang diperebutkan, terdapat wajah-wajah baru yang bakal mewarnai Senayan dari Dapil Jabar I.
Mereka adalah Atalia Praratya dari Partai Golkar, Melly Goeslaw dari Partai Gerindra, dan Fathi dari Partai Demokrat.
Atalia memperoleh total suara 234.065 sementara caleg lainnya dari Golkar, Nurul Arifin, memperoleh 63.197 suara.
Sementara PKS, caleg penyumbang suara terbanyak yakni Ledia Hanifa dengan perolehan 131.455 suara dan Haru Suandharu yang memperoleh 55.650 suara.
Baca juga: Tak Senasib Rano Karno, Para Artis dan Bos MNC Tersingkir Dinasti Ratu Atut di Pileg Dapil Banten
Baca juga: Adelia Ngamuk Wajah Anaknya Disebut Tak Mirip Pasha Ungu, Ibu Tiri Keisha Alvaro: Kakeknya Bule
Suara terbanyak Gerindra disumbang oleh Melly Goeslaw dengan perolehan angka 75.369 dan Sodik Mudjahid yang memperoleh 42.314 suara.
Lalu di PDIP, caleg penyumbang suara terbanyak yakni Junico Siahaan dengan perolehan 51.516 suara dan Taufik Hidayat Udjo dengan perolehan 19.424 suara.
Adapun dari Demokrat, Fathi mendapat 39.048 suara. Raihan suara ini diklaim berhasil meloloskan Fathi sebagai calon anggota legislatif untuk DPR RI.
Demokrat sendiri berhasil mengumpulkan 131.385 suara dari dapil Jabar I yang meliputi Kota Bandung dan Kota Cimahi.
Fathi yang maju sebagai pendatang baru ini, bahkan menyisihkan muka lama seperti Agung Budi Santoso yang sudah tiga periode mewakili Demokrat dari dapil Jabar I.
Fathi bersyukur atas raihan suara yang didapat. Dia berkomitmen untuk bekerja dan menjadi jembatan penyambung aspirasi masyarakat id Kota Bandung dan Cimahi.
"Semoga saya dapat menjembatani dan memperjuangkan aspirasi masyarakat Jabar, khususnya Kota Bandung dan Cimahi," ujar Fathi.
"Perjuangan itu akan dimulai selepas dilantik nanti. Saya pribadi mengajak seluruh dewan yang terpilih khususnya kader kader partai Demokrat untuk menjadi wakil rakyat yang amanah dan berjuang bersama di setiap kepentingan rakyat," tambahnya.
Daftar 7 caleg DPR RI Dapil Jabar I berdasarkan hasil pleno rekapitulasi suara KPU Jabar:
1. Atalia Prartya (Partai Golkar): 234.065 suara
2. Ledia Hanifa (PKS): 131.455 suara
3. Melly Goeslaw (Partai Gerindra): 75.356 suara (*)
4. Nurul Arifin (Partai Golkar): 63.203 suara (*)
5. Junico Siahaan (PDIP): 56.516 suara (*)
6. Habib Syarief Muhammad (PKB): 51.801 suara
7. Fathi (Partai Demokrat): 39.048 suara
Denny Cagur Mencuat di Dapil Jabar II
Untuk Dapil Jawa Barat II ini meliputi Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat.
Termasuk juga dengan beberapa nama beken seperti eks Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher yang diprediksikan apakah akan masuk ke Senayan atau malah harus ikhlas untuk terhenti dan digantikan oleh caleg lain.
Baca juga: Ngaku Sudah Janda pada Sule, Ria Ricis yang Masih Proses Cerai dari Teuku Ryan Tuai Sorotan
Tribuners, berdasarkan dari hasil rapat pleno rekapitulasi Pemilu 2024 Jabar oleh KPU, terdapat 10 nama caleg yang dipastikan mendapatkan kursi DPR RI dari Dapil Jabar II.
Dalam 10 nama Caleg tersebut ada beberapa nama caleg artis yang diprediksikan masuk ke Senayan ada Rachel Maryam, Denny Cagur dan Dede Yusuf.
Lantas penasaran dengan ketiga caleg artis tersebut berada di posisi berapa dan raihan suara berapa banyak?
Serta apakah eks Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher masuk 10 besar nama Caleg yang diprediksikan masuk ke Senayan atau tidak? berikut informasi lengkapnya.
10 Nama Caleg Dapil Jawa Barat II yang Diprediksi Lolos ke Senayan
1. PKB : Cucun Ahmad Syamsurizal (267 ribu suara)
2. PKS : Ahmad Heryawan (Aher) (145 ribu suara)
3. Golkar : Tb Ace Hasan Syazidly (107 ribu suara)
4. Partai Gerindra : Rachel Maryam (*)
5. Partai Demokrat : Dede Yusuf (*)
6. PDIP : Denny Cagur (*)
7. Golkar : Dadang M Nasir
8. PAN : Ahmad Najib Qodratullah
9. PKB : Asep Romy Romaya
10. NasDem : Rajiv
Daniel Singkirkan Charlie Van Houten
9 caleg DPR RI diprediksi lolos dari Dapil Jabar 8 yang meliputi Kabupaten Indramayu, Kabupaten Cirebon dan Kota Cirebon.
Daniel Mutaqien Syafiuddin menjadi Caleg pertama yang merebut satu kursi di Pileg DPR RI dari Dapil Jabar 8.
Dapil ini meliputi Kota dan Kabupaten Cirebon, serta Indramayu.
Hal tersebut berdasarkan hitung-hitungan metode sainte lague dari data rekapitulasi yang dilakukan oleh KPU.
Diketahui, Golkar adalah partai dengan perolehan suara tertinggi dengan total suara partai dan caleg sebanyak 422.677 suara.
Daniel sendiri menjadi caleg dengan perolehan tertinggi dari Golkar dengan perolehan 89.361 suara.
Hasil ini membuat Daniel menjadi caleg pertama yang merebut kursi DPR RI mewakili warga Kota dan Kabupaten Cirebon, serta Indramayu.
"Yang pasti saya ucapkan terima kasih kepada para pendukung, terutama warga yang telah memilih saya," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Minggu (10/3/2024).
Daniel mengatakan, hasil ini merupakan sebuah kepercayaan sekaligus tanggungjawab yang besar dan harus ia jaga.
Hasil ini pun, kata Daniel, tidak terlepas dari kerja keras para relawan serta tim pemenangan yang tidak kenal lelah terus berjuang selama proses Pemilu 2024 berlangsung.
"Sebenarnya, ini juga di luar ekspektasi, di luar prediksi saya," ujar dia.
Daniel mengatakan, persaingan di Pileg DPR RI Dapil Jabar 8 cukup berat.
Di sana, diisi oleh sejumlah nama besar. Sebagian besar adalah petahana yang rutin mengisi kursi di Dapil Jabar 8.
Selain itu ada pula nama-nama besar lain seperti mantan menteri Yuddy Chrisnandi yang juga dari Golkar, Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum dari PPP, Mantan Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis dari PDI P, Artis Charly Van Houten dari PAN, dan sejumlah nama besar lainnya.
"Ternyata perolehan suara saya, saya mendapat perolehan yang sangat baik menurut saya dengan kondisi Dapil Jabar 8 yang ada," ujar dia.
Adapun alokasi kursi untuk Pileg DPR RI Dapil Jabar 8 diketahui total ada 9 kursi yang diperebutkan.
9 Caleg yang berpeluang ke senayan dari Dapil Jabar 8
1. Daniel Mutaqien Syafiuddin (Golkar) 89.361 suara
2. Rokhmin Dahuri (PDI P) 94.081 suara
3. Kardaya Warnika (Gerindra) 64.425 suara
4. Dedi Wahidi (PKB) 88.462 suara
5. Satori (NasDem) 70.708 suara
6. Netty Prasetiyani (PKS) 67.263 suara
7. Herman Khaeron (Demokrat) 78.033 suara
8. Dave Akbarshah Firkarno (Golkar) 80.490 suara
9. Selly Andriany Gantina (PDI P) 63.910 suara.
Baca juga: Eneg Lihat Rizky Billar, Lesti Kejora Kuak Fakta di Balik Sinetron AMKA yang Kini Tayang di RCTI
Baca juga: Pedangdut Ini Dulu Dicibir Kala Nyaleg, Bebizie Kini Senasib Kakak Nia Ramadhani di Pileg Jakarta
(Banjarmasinpost.co.id/Tribun Priangan/Kompas.id)