BANJARMASINPOST.CO.ID, RANTAU - Ketika berziarah ke pusara Makam Datu Suban, peziarah dengan mudah menemukan anjuran bacaan salawat, Surah-surah dan doa untuk dibaca.
Anjuran tersebut dipajang tepat di tirai penutup bagian makam yang menghadap ke pintu masuk utama.
Pada pengumuman atau anjuran tersebut tertulis, Wasiat Syekh Arsyad Al Banjari, bacaan waktu berziarah ke makam beliau atau zuriat beliau.
Yakni membaca 13 kali Surah Al Ikhlas, 14 kali salawat, kemudian masing-masing satu kali membaca Surah Al Falaq, Surah An Nas, dan Surah Al Fatihah, serta ditutup dengan doa.
Baca juga: Wisata Religi Kalsel : Ziarah ke Makam Datu Suban, Ini Kubur Murid-murid Almarhum
Baca juga: Wisata Religi Kalsel : Berada di Kawasan Pemukiman Penduduk, Berikut Fasilitas di Makam Datu Suban
Diungkapkan Nor Ipansyah, peziarah, menurutnya anjuran itu sama pada yang dibaca para peziarah para umumnya.
"Mungkin dipasang di situ biar lebih mengingatkan atau memberi tahu para peziarah yang baru," tutur warga asal HST ini, Kamis (21/3/2024).
Dirinya pun mengakui, kerap membaca anjuran yang sama, selian simpel, juga itu sudah bagian dari mendoakan dan taya krama berziarah ke makam-makam. (Banjarmasinpost.co.id/Muhamad Tabri)