BANJARMASINPOST.CO.ID - The Problem Child dan Iron Mike sama-sama orang yang sangat kaya, namun yang satu jauh lebih kaya dari yang lain!

Jake Paul akan melawan Mike Tyson yang legendaris pada tanggal 20 Juli 2024, dalam pertarungan yang akan berdampak besar pada saldo bank mereka, sehingga menimbulkan pertanyaan, berapa nilai orang-orang ini?

Setelah banyak pertarungan tinju influencer besar, yang menampilkan pemain seperti Floyd Mayweather dan Logan Paul berbagi ring bersama, ini dipandang sebagai salah satu pertarungan yang lebih membingungkan karena usia Iron Mike.

Menjelang kontes, petinju legendaris itu akan berusia 58 tahun, 31 tahun lebih tua dari Jake Paul, yang akan berusia 27 tahun.

Baca juga: Aturan Duel Tinju Dunia Mike Tyson vs Jake Paul Muncul Jelang Pertarungan Kontroversial 20 Juli

Baca juga: Mike Tyson Membuat Pengumuman Mendadak Menjelang Pertarungan Tinju Dunia Kontra Jake Paul

Kekayaan Bersih Mike Tyson

Iron Mike dilaporkan bernilai 10 juta Dolar atau Rp 158 Miliar pada tahun 2024.

Mike Tyson masih memegang rekor sebagai juara dunia kelas berat termuda pada usia 20 tahun dan dianggap sebagai salah satu petinju kelas berat paling menakutkan yang pernah naik ring.

Sepanjang karir tinju yang luar biasa, ia dilaporkan memperoleh 400 juta Dolar dari pertarungan seperti pertarungan legendarisnya melawan Evander Holyfield, Lennox Lewis, Frank Bruno, dan Buster Douglas.

Menurut New York Times, dilaporkan bahwa Tyson menghasilkan lebih dari 30 juta Dolar dalam pertarungan di era ini.

Bayangkan saja berapa nilainya di pasar saat ini!

Namun, dengan kekayaan sebesar ini muncul pula tanggung jawab yang besar, dan pada usia 57 tahun, kekayaan bersih “Iron Mike” hanya bernilai 10 juta Dolar.

Tentu saja, ini masih merupakan uang yang banyak, tetapi tidak sebanyak yang Anda bayangkan.

Mengapa? Nah, pada tahun 2010, Tyson mengajukan kebangkrutan setelah mendapati dirinya terlilit utang senilai lebih dari 23 juta Dolar.

Tyson membuka masalah keuangannya dengan The View pada tahun 2010, dengan menyatakan:

"Saya benar-benar miskin dan bangkrut, tetapi saya memiliki kehidupan yang luar biasa. Saya memiliki istri yang luar biasa yang peduli pada saya.

"Saya benar-benar bangkrut. Saya punya sangat menyenangkan. Itu terjadi begitu saja. Saya sangat bersyukur. Saya tidak pantas memiliki istri yang saya miliki. Saya tidak pantas memiliki anak yang saya miliki, tetapi saya berhak, dan saya sangat bersyukur."

Beberapa hal menggelikan yang dilakukan Tyson dengan uangnya termasuk pesta ulang tahun ke-30 senilai 580.000 Dolar (yang saat ini bernilai lebih dari 1 juta Dolar), perkiraan pembelian mobil senilai 6,3 juta Dolar, dan investasi properti gagal senilai 32 juta Dolar di Connecticut.

“Saya tidak berpikir saya akan berhasil melewati usia 30-an,” kata orang Amerika itu pada tahun 2017 di konferensi SALT.

Namun demikian, Tyson kini mulai membangun kembali kekayaannya berkat kerajaan ganja yang besar dan usahanya dalam tinju ekshibisi.

Dengan nilai 10 juta Dolar, akan adil untuk mengatakan bahwa ia melihat ini sebagai peluang untuk membangun kembali kekayaannya, dengan sumber menyarankan ia akan mendapatkan sekitar 20 juta Dolar untuk perjuangan ini.

Kekayaan Bersih Jake Paul

The Problem Child dilaporkan bernilai sekitar 80 juta Dolar atau Rp 1,2 Triliun

Jake Paul, sementara itu, baru berusia 27 tahun dan ketenaran serta ketenarannya terus meningkat, dengan kekayaan bersihnya dilaporkan sekitar 80 juta Dolar.

Dia awalnya memulai sebagai bintang Disney Channel di Bizaardvark, sebelum mentransfer ketenarannya menjadi bintang dan kepribadian media sosial yang besar.

Dengan lebih dari 20,5 juta pelanggan YouTube dan 26 juta pengikut Instagram, ia memiliki platform besar yang memberinya banyak pemirsa dan pelanggan potensial.

Pada tahun 2022, ia ikut mendirikan situs web taruhan olahraga bernama “Betr”, yang kini bernilai 375 juta Dolar.

Dia juga ikut mendirikan 'Promosi Paling Berharga', tempat para petarung seperti dirinya, Amanda Serrano, dan Asthon Sylve bertarung.

Ini juga bukan rodeo pertamanya dengan pertarungan tinju 'influencer' kelas atas, karena dia menghadapi petinju seperti Nate Diaz , Anderson Silva, Tyron Woodley, dan Tommy Fury , dan menghasilkan 10 juta dolar dalam prosesnya.

Jika ditilik dari kekayaan bersih kedua petinju, tampak jelas bahwa Mike Tyson akan 'lebih membutuhkan' pertarungan ini dibandingkan Jake Paul.

Namun, publisitas dan paparan besar-besaran yang akan diterima The Problem Child dari pertarungan salah satu yang terhebat akan membuatnya lebih berharga baginya.

Statistik utama bersumber dari Daily Mirror .

Aturan Pertarungan Mike Tyson vs Jake Paul Dijelaskan

Tyson dan Paul bertemu pada 20 Juli di Dallas.

Dunia tinju terkejut pada awal Maret dengan pengumuman mengejutkan tentang pertarungan tanggal 20 Juli antara legenda kelas berat Mike Tyson dan superstar media sosial Jake Paul.

Meskipun tempat dan penyiar telah dikonfirmasi untuk bentrokan tersebut dalam siaran pers awal, aturan sebenarnya untuk pertarungan tersebut masih menjadi misteri.

Namun, berbagai tokoh yang terlibat dalam peristiwa tersebut kini telah memberikan pencerahan mengenai situasi tersebut.

Tyson yang berusia 57 tahun terakhir kali naik ring pada November 2020, ketika ia melawan sesama ikon tinju Roy Jones Junior dalam pertarungan eksibisi.

Kartu bawah dari pertarungan itu membuat Paul hanya tampil untuk kedua kalinya sebagai petinju profesional saat ia mengalahkan mantan pemain NBA Nate Robinson dengan cepat - dan sensasi YouTube tersebut hanya melihat kekuatan bintangnya meroket sejak saat itu.

Semua pertarungan pemain berusia 27 tahun itu sejak itu telah secara resmi disetujui sebagai pertandingan profesional.

Semua yang Kami Ketahui Sejauh Ini Tentang Aturan Mike Tyson Vs Jake Paul

Penggunaan tutup kepala dikabarkan

Jake Paul berhadapan dengan Mike Tyson

Mengingat akan ada perbedaan usia sekitar tiga dekade antara kedua pria tersebut pada malam pertarungan, terdapat banyak perdebatan mengenai apakah aman bagi 'Iron Mike' untuk berkompetisi.

Nama-nama seperti Eddie Hearn, Conor McGregor, Dana White dan Frank Warren semuanya angkat bicara untuk mengungkapkan keprihatinannya terhadap juara kelas berat termuda dalam sejarah olahraga tersebut.

Mungkin dengan mempertimbangkan kekhawatiran tersebut, muncul spekulasi bahwa pertarungan Tyson vs Paul akan berlangsung di bawah aturan ekshibisi dengan kedua pria tersebut mengenakan tutup kepala pelindung.

Mantan penantang gelar dunia Derek Chisora ​​bahkan menyatakan bahwa dia mengetahui "fakta bahwa mereka [Tyson dan Paul] menggunakan sarung tangan dan penutup kepala 18 ons " untuk pertandingan mereka di Stadion AT&T di Arlington, Texas, yang akan disiarkan secara eksklusif di Netflix.

Jurnalis pertarungan terkenal Ariel Helwani adalah orang pertama yang melaporkan bahwa kedua kompetitor menginginkan pertarungan tersebut menjadi pertarungan profesional penuh, namun mengakui dalam diskusinya mengenai masalah tersebut bahwa keputusan akhir ada di tangan Departemen Perizinan dan Regulasi Texas (TDLR). ), siapa yang akan menyetujui acara tersebut.

"Mereka masih mengerjakan beberapa detail penting. Apakah itu pro atau eksibisi? Mereka ingin pro, tapi itu terserah Komisi Texas. Saya diberitahu pada putaran kelas berat, mereka juga sedang mengerjakannya. Saya diberitahu di sana sama sekali tidak ada penutup kepala yang terlibat.

“Ini akan terlihat seperti pertandingan tinju pada umumnya, tetapi apakah ini sebuah pertarungan eksibisi seperti pertarungan terakhir Tyson melawan Roy Jones pada tahun 2020, atau hanya pertarungan profesional kelas berat biasa tanpa pamrih.”

Jake Paul Berbicara Tentang Pertarungannya Dengan Tyson

'Anak Bermasalah' menolak 'aturan palsu'

Paul melalui akun Instagram-nya menolak anggapan bahwa pertarungan itu bukan sekedar kontes tinju yang sah , sambil menertawakan sejumlah teori aneh tentang pertarungan tersebut.

"Hanya pesan singkat kepada orang-orang yang mengeluh tentang aturan saya versus Mike Tyson. Beberapa pengguna TikTok membuat video yang membuat semua aturan palsu ini seperti saya dan Logan yang menggabungkannya, kami mengenakan tutup kepala, semua omong kosong ini** **! Aku tidak akan pernah mengecewakan penggemarku dalam pertarungan seperti ini dan memakai tutup kepala? Ayolah, semuanya."

Superstar kelahiran Cleveland ini juga membahas masalah ini dalam podcast edisi terbarunya, di mana ia mengulas sebuah video yang mencantumkan 'peraturan' yang seharusnya dalam pertarungan tersebut. Paul hampir tidak bisa menyembunyikan rasa frustrasinya ketika dia bertanya:

"Bagaimana orang-orang mempercayai hal ini. Jelas sekali tidak ada satupun yang benar. Bodoh sekali!" Namun pada akhirnya, peraturan yang menentukan pertarungan akan berlangsung tidak bergantung pada Paul atau Tyson.

Seperti disebutkan di atas, keputusan apakah pertarungan tersebut akan menjadi kontes profesional atau eksibisi akan dilakukan oleh komisi di Texas.

(Banjarmasinpost.co.id)