BANJARMASINPOST.CO.ID - RANS Nusantara FC dipastikan terdegradasi ke Liga 2 setelah kalah dari PSM Makassar di laga pamungkas Liga 1 2023/2024.
Tim milik Raffi Ahmad itu kalah dengan skor 3-1 dari PSM Makassar.
Dengan hasil ini, Raffi Ahmad layak berduka.
Mengingat, saingan RANS Nusantara FC di zona degradasi PSS Sleman, Arema FC dan Persita Tangerang malah menuai hasil manis.
PSS Sleman berhasil memang 1-0 atas Persib Bandung.
Sementara, Arema FC menahan imbang Madura United 0-0.
Baca juga: IG Raffi Ahmad Diserbu Netizen Usai Timnas U23 Indonesia Kalah dari Uzbekistan, Ayu Dewi: Ga Tega
Baca juga: Akhirnya Raffi Ahmad Blak-blakan Soal Bayi Adopsi Nagita: Nama Asli Bukan Lily, Asal Usul Terkuak
Saingan lainnya, Persita Tangerang malah pesta gol atas Bali United dengan skor 4-1.
Kepastian ini didapat setelah RANS FC gagal meraih kemenangan di pekan terakhir reguler series atau pekan ke-34, Selasa (30/4/2024).
Bermain di Stadion Batakan Balikpapan, RANS harus mengakui skor akhir kemenangan tim tuan rumah PSM Makassar, 3-2.
Bahkan dua gol dari PSM tercipta sejak interval pertama.
Yap, tim yang notabene juara bertahan Liga 1 ini mencetak brace gol melalui Yance Sayuri pada menit ke-43 dan perpanjangan waktu 45+1'.
Di sisa interval selanjutnya, pihak RANS hanya bisamenipiskan skor melalui Kushedya Yudo (62') dan eksekusi penalti Evandro Brandao (90+3').
Namun itu semua tak berbekas setelah sebelumnya eksekusi tendangan bebas striker PSM Adilson Silva bersarang (80').
Dengan kekalahan tersebut pihak RANS Nusantara FC dipastikan tidak bisa keluar dari zona degradasi urutan ke-16 dengan memperoleh 35 poin dari 34 pertandingan.
Portet pertandingan pekan ke-34 Liga 1 2023/2024 antara PSM Makassar vs RANS Nusantara FC di Stadion Batakan Balikpapan, Selasa (30/4/2024).
Sebenarnya, sumbangan tiga poin di pekan ini bisa saja mengeluarkan RANS FC dari zona degradasi.
RANS bakal mengantongi 38 poin maksimal di klasemen akhir Liga 1.
Perolehan tersebut bisa menggusur Arema FC yang menorehkan hasil imbang pada laga terakhir ini.
Maka RANS dapat bertukar posisi dengan RANS FC di zona degradasi.
Poin RANS FC dan Arema FC bakal serupa, namun klub milik Raffi Ahmad bisa lebih unggul secara posisi karena menang selisih gol setelah head to head keduanya saling mengalahkan.
Namun apa dikata, penampilan dari RANS tidaklah maksimal.
Walhasil RANS FC menemani Bhayangkara FC dan Persikabo 1973 yang sudah dipastikan sebelumnya terdergadasi.
Kedua tim tersebut bertengger di peringkat ke-17 dan 18 akhir klasemen reguler Liga 1 2023/2024.
Sebelumnya, lewat Instagramnya, Raffi Ahmad memanjatkan doa agar RANS FC bisa menang.
Dia juga meminta doa agar RANS FC bisa selamat dari degradasi.
"Ya Allah Ya Rabb, mohon doanya untuk pertandingan akhir di musim ini untuk RANS Nusantara agar diridoi dan didoakan oleh semuanya agar bisa menang karena laga ini laga yang sangat penting dan menentukan untuk RANS Nusantara," tulisnya.
Lantas, dia memberi semangat pada penggawa RANS FC agar berjuang sampai akhir.
"Ayo semangat boys! Kalian pasti bisa raih point menang! Kami yakin harapan akan selalu ada untuk semua....amin...YRA," tulisnya.
Uang yang Dihabiskan untuk RANS FC
Sebelumnya, Raffi Ahmad pernah bicara soal uang yang dihabiskannya untuk RANS Nusantara FC--sebelumnya RANS Cilegon FC-- agar bisa berlaga.
Raffi Ahmad rupanya mengeluarkan uang banyak untuk RANS Cilegon FC.
Ia mengeluarkan uang puluhan miliar untuk RANS Cilegon FC sejak awal membeli hingga sekarang.
Bahkan biaya dikeluarkan per tahunnya oleh Raffi Ahamd untuk RANS Cilegon FC tidak main-main.
Hal itu diungkap Raffi Ahmad saat menjadi bintang tamu di vlog-nya Vega Darwanti.
"Kan ada dua nih, ada biaya akuisisi, misalnya liga satu, ada liga dua. Terus, ada biaya opex (operasional) setahunnya," kata Raffi Ahmad, dikutip dari kanal YouTube Vega Darwanti TV, Kamis (1/7/2021).
Suami Nagita Slavina itu menjelaskan, biaya opex meliputi gaji pemain, perawatan dan lain sebagainya.
"Ada bayar gaji pemain, gaji pengurus, untuk lapangan, perawatan dan lain-lain," tutur Raffi Ahmad.
Vega Darwanti pun penasaran berapa biaya yang digelontorkan Raffi Ahmad untuk klub sepak bolanya.
"Kalau untuk pemain, maksudnya untuk semua kan kita harus sewa dokter pribadinya, vitaminnya, karena kita menaungi atlet gizinya yang benar, sampai tempat tinggalnya yang layak, kesehatan, asuransinya," kata Raffi.
Seketika Vega Dawanti langsung tercengang ketika Raffi Ahmad menyebutkan angka yang dikeluarkan satu tahun untuk RANS Cilegon FC.
"Pokoknya mobiltas opex itu setiap tahun kira-kira kirasan Rp 20 miliar, hampir, itu setahun," ungkap Raffi Ahmad.
Vega Darwanti semakin melongo ketika mengetahui pengeluaran itu belum termasuk biaya akuisisi klub.
"Belum akuisisi clubnya. Akuisisi kisaran Rp 8 miliar. Jadi, tahun pertama itu pasti di atas 20 miliar," ujar Raffi Ahmad.
Namun, Vega Darwanti memahami lantaran setiap bertanding Raffi Ahmad menyiapkan hadiah yang tak main-main untuk para pemain.
"Kadang kita juga kasih semangat, kayak tim Rans Entertainment kalau capai hasil, kasih bonus," tutur Raffi Ahmad.
Raffi pernah menyampaikan di akun YouTube Lapor Pak Trans TV, mulai dari akuisisi klub, sewa stadion, transfer pemain, pelatih serta official semuanya total sekitar Rp 300 miliar.
Keberhasilan klub Liga 2 ini masuk ke Liga 1 tak lepas dari kepiawaian pelatih Rahmad Darmawan, dan kapten tim Hamka Hamzah.
(Banjarmasinpost.co.id)