Ekonomi dan Bisnis

Qomaluddin Resmi Dilantik, Hipmi Kalsel Sinergikan Program Nasional 

Penulis: Salmah
Editor: Hari Widodo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Putra Qomaluddin Attar Nurriqli memegang bendera Hipmi Kalsel didampingi seluruh pengurus pada pelantikan, Senin (16/12/2024) malam, di Hotel Rattan Inn, Banjarmasin, Senin (16/10/2024).

BANJARMASINPOST.CO.ID - Terbentuknya kepengurusan baru Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Kalimantan Selatan masa bakti 2024-2027 sarat dengan semangat membangun daerah.

Sebagaimana dinyatakan Ketua Hipmi Kalsel yang baru dilantik, Putra Qomaluddin Attar Nurriqli, pihaknya akan menjalankan program yang sinergi dengan program nasional.

"Salah satunya hal-hal yang terkait ketahanan pangan, ini peluang bagi BPC. Menjadi isu besar juga adalah makan bergizi gratis yang coba kita bantu terkait suplai dan segala yang bisa dikerjakan, sehingga terjadi perputaran ekonomi di setiap daerah," ujar Qomal, panggilan akrabnya, usai pelantikan BPD Hipmi Kalsel, Senin (16/12/2024) malam, di Hotel Rattan Inn, Banjarmasin.

Qomal juga optimis, di masa kepengurusannya dapat membuahkan bibit pengkaderan pengusaha muda dari sejumlah perguruan tinggi di Kalsel, sesuai program selama ini yakni Hipmi PT (Perguruan Tinggi).

"Program lainnya, pembinaan di LPFK yang sudah ada MoU untuk berbagai macam pembinaan, sehingga menjadi dasar atau  embrio sebelum mereka terjun ke dunia kerja," kata Qomal.

Baca juga: Gelar Musda XVI, BPD HIPMI Kalsel Adakan Diskusi, Seminar Bisnis hingga Bazaar

Baca juga: HIPMI Dukung Program Presiden Prabowo, Mulai Ketahanan Pangan Hingga Perumahan 

Sebelumnya, usai melantik BPD Hipmi Kalsel masa bakti 2024-2027, dalam sambutannya Akbar H Buchari Ketua Umum BPP HIPMI mengatakan, bahwa pertumbuhan ekonomi di Provinsi Kalimantan Selatan timur sebelumnya tumbuh 4,9 persen dan infonya sekarang naik jadi 5,2 persen.

"Atas pertumbuhan ini maka harus kerja ekstra untuk mencapai apa yang dicanangkan Presiden Prabowo yaitu pertumbuhan ekonomi 8 persen. Tentunya perlu diperhatikan tiga program pemerintah pusat yaitu ketahanan pangan, ketahanan energi dan hilirisasi. Jadi, program kerja Hipmi Kalsel harus inline dengan (program) pemerintah pusat," pesannya.

Sementara itu jajaran pengurus BPD Hipmi Kalsel, sebagaimana kepengurusan sebelumnya, kali ini juga diisi para pengusaha yang memang rata-rata berusia muda, yaitu di bawah 40 tahun.

Pengusaha muda, HM Rian Zulfikar yang dilantik sebagai Sekretaris HIPMI Kalsel, mohon doa agar para pengurus lancar menjalankan amanah hingga masa bakti 2027.

"Adapun harapan pribadi, para pelaku usaha di Kalsel bisa naik kelas dari tahun ke tahun, sehingga bisa mencapai peningkatan ekonomi 8 persen baik dari usaha mikro, usaha kecil dan usaha menengah," kata Rian.

Wajah baru di Hipmi Kalsel yaitu Muhammad Hidayattollah yang menjabat Wakil Bendahara. 

Dayat, panggilan akrabnya, adalah anggota DPD (Dewan Perwakilan Daerah) RI yang juga Ketua Inaga (Ikatan Nanang Galuh) Provinsi Kalimantan Selatan.

"Ini organisasi pertama saya di luar (organisasi) Nanang Galuh. Saya sangat berterima kasih telah diapresiasi untuk dipercaya turut membangun ekonomi di Kalsel," ujarnya.

Baca juga: HIPMI Balangan Tekankan Peningkatan Usaha dan Peluang Bisnis Yang Menghasilkan Bagi Masyarakat

Dikatakan Dayat, banua kita banyak memiliki pelaku UMKM dengan industri kreatifnya. Ini memberikan semangat untuk bersama Hipmi mengembangkan usaha rakyat tersebut.

Sesuai tugasnya sebagai anggota DPD RI asal Kalsel, Dayat juga berusaha untuk membantu UMKM yang tentunya hal itu dibarengi hasil kajian dan penelitian sebagai data pendukung.

 (banjarmasinpost.co.id/salmah saurin)



Berita Terkini