Berita Banjarmasin

Suasana Haru Pernikahan Putri Rektor ULM Banjarmasin, Ayah Mempelai Pria Meninggal Jelang Akad

Penulis: Danti Ayu Sekarini
Editor: Edi Nugroho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

HARU-Suasana haru menyelimuti prosesi akad nikah putri Rektor Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin Prof. Dr. H. Ahmad Alim Bachri, S.E, M.Si. Beberapa jam menjelang akad nikah, ayah mempelai pria dikabarkan meninggal dunia sekitar pukul 04.00 WITA.  Semula prosesi akad direncanakan akan berlangsung pukul 07.00 WITA di Auditorium Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru Minggu (22/6/2025).
HARU-Suasana haru menyelimuti prosesi akad nikah putri Rektor Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin Prof. Dr. H. Ahmad Alim Bachri, S.E, M.Si. Beberapa jam menjelang akad nikah, ayah mempelai pria dikabarkan meninggal dunia sekitar pukul 04.00 WITA.  Semula prosesi akad direncanakan akan berlangsung pukul 07.00 WITA di Auditorium Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru Minggu (22/6/2025).

BANJARMASINPOST.CO.ID - Suasana haru menyelimuti prosesi akad nikah putri Rektor Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin Prof. Dr. H. Ahmad Alim Bachri, S.E, M.Si.

Beberapa jam menjelang akad nikah, ayah mempelai pria dikabarkan meninggal dunia sekitar pukul 04.00 WITA.

Prosesi akad nikah antara kedua mempelai yakni dr. Vivi Dwi Aprilia Ahmad dan Muhammad Rifqi Husin, S.H pun berlangsung haru dengan menghadirkan jenazah sang ayah.

Semula prosesi akad direncanakan akan berlangsung pukul 07.00 WITA di Auditorium Universitas Lambung Mangkurat Banjarbaru Minggu (22/6/2025).

Baca juga: Modus Bayar Sewa Dimuka Lancar, Pelaku Penggelapan Mobil Rental di Satui Tanahbumbu Ditangkap

Baca juga: Pembeli Meningkat Drastis, Ibu Penjual Sate Ini Raih Berkah CFD di Siring Banjarmasin

Namun beberapa jam menjelang akad nikah sekitar pukul 04.00 WITA, ayah dari mempelai pria yakni Drs. H. Raspani, S.E (H. Ipan) meninggal dunia.

Dekorasi mewah serta deretan anggota keluarga sudah bersiap menanti kedua pengatin di venue pernikahan.

Meski dalam suasana duka, prosesi akad nikah antara kedua mempelai tetap berlangsung.

Jenazah ayah dari mempelai pria pun turut dihadirkan di venue pernikahan tepat di samping sang putra yang hendak menunaikan ijab kabul.

Kedua pengantin tampil serasi menggunakan setelan beskap dan kebaya serba putih.

Meski demikian duka tak mampu ditutupi oleh kedua mempelai yang seharusnya berbahagia di hari tersebut.

Tampak wajah mempelai pria sesekali menitikan air mata di samping jenazah sang ayah yang ditutupi oleh kain hijau bertuliskan lafaz Laa ilaaha illallah Muhammadur Rasulullah.

Baca juga: Karangan Bunga Diganti Tanaman Hidup,Ucapan Selamat Lisa-Wartono Berjejer di Balai Kota Banjarbaru  

Baca juga: Lowongan Kerja Terbaru Adaro Energy, Terbuka Untuk 4 Posisi Penempatan Kalsel dan Sumsel

Sementara Ahmad Alim Bachri selaku ayah dari mempelai wanita langsung memimpin prosesi akad nikah sang putri dengan mengenakan pakain Tradisional Bugis.

Prosesi akad nikah sempat mundur selama kurang lebih 1 jam dan dilaksanakan sekitar pukul 08.00 WITA.

Terdengar suara parau bercampur air mata sang mempelai pria kala akhirnya mengucapkan kalimat ijab kabul.

Rencananya jenazah ayah dari mempelai pria akan dimakamkan setelah Sholat Dzuhur Minggu (22/6/2025).

Dalam suasana bahagia bercampur duka, tampak kehadiran Gubernur Kalimantan Selatan H Muhidin sebagai tamu undangan pernikahan kedua mempelai.

Jika sesuai rencana awal, resepsi pernikahan kedua mempelai seharusnya berlangsung pukul 10.30 hingga 14.00 WITA

(Banjarmasinpost.co.id/Danti Ayu)

 

 

Berita Terkini