Berita Tabalong

BPBD Ungkap di Tabalong Tersebar 25 Titik Panas, Ditetapkan Status Siaga Darurat Karhutla

Penulis: Dony Usman
Editor: Edi Nugroho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TITIK API-Petugas BPBD Tabalong saat lakukan penanganan kebakaran lahan di wilayah Kecamatan Kelua pada Juli 2025. BPBD Ungkap di Tabalong Tersebar 25 Titik Panas, Ditetapkan Status Siaga Darurat Karhutla

BANJARMASINPOST.CO.ID, TANJUNG- Meski dalam beberapa hari ini hujan ada turun di wilayah Kabupaten Tabalong, namun tidak menurunkan kesiapsiagaan bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Bahkan saat ini sebagai salah satu langkah untuk kesiapsiagaan, Pemkab Tabalong akan menetapkan status siaga darurat karhutla.

Akan ditetapkannya status siaga darurat karhutla ini setelah digelarnya Rapat Koordinasi (Rakor) Kesiapsiagaan Bencana Karhutla, Selasa (12/8/2025).

Rakor yang dilaksanakan di Balai Rakyat Dandung Suchrowardi ini, melibatkan unsur pentahelix atau melibatkan lima unsur utama dalam upaya penanggulangan karhutla.

Baca juga: Banyak Luka tak Wajar, Kejanggalan Meninggalnya Anggota TNI NTT Prada Lucky Namo Diungkap Keluarga

Baca juga: Ada di Daerah Lahan Gambut, Dua Titik Rawan Karhutla di Balangan Terus Dipantau

Lima unsur yang dimaksud mulai dari  pemerintah daerah, dunia usaha, akademisi, komunitas atau masyarakat, dan juga dari media massa. 

Kalak BPBD Tabalong, Haris Fakhrozi, mengatakan, status siaga darurat karhutla ini disepakati segera ditetapkan didasari atas potensi yang muncul.

Kemudian juga diidasar pertimbangan perkiraan iklim dan cuaca yang disampaikan BMKG Kalimantan Selatan (Kalsel).

“Hasil rapat, kami akan menetapkan status siaga darurat kebakaran hutan dan lahan Kabupaten Tabalong," ujar Haris.

Berdasarkan rilis dari BMKG, lanjutnya, sampai dengan akhir Agustus dan awal September 2025 masih dalam kondisi musim kemarau.

Sedangkan terkait laporan situasi terkini terkait karhutla di Tabalong, sudah ada 13 kejadian kebakaran lahan, belum ada kebakaran hutan.

"Memang masih kebakaran lahan, belum ada kebakaran hutan, tapi berdasarkan pantauan titik panas atau hot spot terjadi peningkatan, sampai hari ini ada 25 hot spot," jelasnya.

Masih menurut Haris, menindaklanjuti hasil rakor ini maka akan segera diterbitkan surat keputusan penetapan status siaga darurat karhutla.

Direncanakan status siaga darurat karhutla di Tabalong akan berlangsung selama dua bulan.

Setelah tanggal penetapan status siaga darurat karhutla resmi ditetapkan melalui surat keputusan, maka akan ditindaklanjuti dengan menggelar apel kesiapsiagaan yang melibatkan semua unsur terkait.

"Lalu juga akan dibentuk satgas karhutla di Kabupaten Tabalong," tambahnya.

Selanjutnya, dalam rangka koordinasi serta upaya-upaya pencegahan dan pengendalian maka akan didirikan posko karhutlla.

(banjarmasinpost.co.id/donyusman)

 

Berita Terkini