Kebakaran di Guntungmanggis Banjarbaru Gegerkan Warga, Api Diduga dari Stop Kontak

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Ketenangan warga Guntungmanggis Kota Banjarbaru berubah menjadi geger pada Senin (8/9/2025) malam.

Warga dikejutkan dengan kebakaran yang terjadi di salah satu rumah Jalan Guntungmanggis RT 13, Kecamatan Landasanulin, Kota Banjarbaru.

Api yang berkobar pada pukul 23.49 Wita menghanguskan rumah milik Painem (75) serta barang-barang yang ada di dalamnya.

Sekitar satu jam, api berhasil dipadamkan sepenuhnya oleh petugas damkar dan relawan setempat.

Kepala UPT Damkar Banjarbaru, Syafrullah yang turun langsung dalam proses pemadaman mengatakan, kebakaran tengah malam itu menghanguskan bagian dapur dan dua ruangan kamar.

Baca juga: Air Got Meluap ke Jalan Brigjen Katamso Banjarmasin, Tukang Parkir Keluhkan Pendapatan Menurun

Baca juga: Kebakaran di Handil Bakti Batola Hanguskan Satu Rumah, Terdengar Ledakan di Bagian Dapur

Baca juga: Halte Bus di Gatot Subroto Dicoret-coret, Jadi Perhatian Dishub Banjarmasin

Termasuk dua unit kendaraan roda dua, hangus terbakar. “Jumlah keseluruhan bangunan terbakar 25 persen,” katanya. 

Beruntung, tidak ada korban jiwa pada peristiwa kebakaran tersebut.

Sementara itu, belum diketahui secara pasti penyebab kebakaran yang menghanguskan sebagian rumah dan barang-barang berharga tersebut.

Kasihumas Polres Banjarbaru, Ipda Kardi Gunadi mengatakan, Tim Inafis Polres Banjarbaru yang melakukan olah TKP di lokasi kejadian, menemukan dugaan penyebab kebakaran akibat dari korsleting listrik.

“Diduga kebakaran ini diakibatkan terbakarnya colokan atau stop kontak yang menempel pada dinding triplek pembatas gudang,” katanya, Selasa (9/9/2025).

Ia menyebut, ada beberapa penyebab terbakarnya colokan atau stop kontak, seperti kelebihan beban atau terlalu banyak perangkat terpasang sehingga menyebabkan panas berlebih, komponen yang telah rusak atau aus, hingga material kabel yang telah usang atau kedaluwarsa. 

“Ini memerlukan adanya penyelidikan lebih lanjut,” sebutnya.

Kasihumas menjelaskan krononologi kejadian kebakaran, awalnya pemilik rumah, Painem menerangkan bahwa sekitar pukul 23.30 Wita, ia yang tinggal sendiri terbangun dari tidur karena merasa ada hawa panas dan mendengar ada bunyi yang tidak biasa dari bagian dapur.

Setelah berjalan ke arah dapur, ia melihat api telah berkobar pada bagian kamar gudang yang bersebelahan tepat dengan dapur.

“Saksi kemudian berlari ke arah luar melalui pintu depan dan meminta tolong kepada warga sekitar dan keluarganya yang bersebelahan dengan rumahnya,” katanya.

Polisi memastikan tidak ada korban jiwa pada peristiwa itu. Namun, kendaraan yang terbakar yaitu 1 (lunit sepeda motor jenis Suzuki Shogun dan 1 unit sepeda motor jenis Honda Supra X. 

Selain itu, turut hangus terbakar satu unit mesin cuci dan kulkas, serta barang rumah tangga lainnya. (riz)