Berita Banjarbaru

Laboratorium ULM Resmi Terakreditasi dari KAN, Rektor: Hasil Pengujian Lab ULM Diakui Internasional

Saat ini Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarbaru kini mempunyai Laboratorium Terpadu yang telah mendapatkan akreditasi

Penulis: Rizki Fadillah | Editor: Irfani Rahman
Banjarmasinpost.co.id/Rizki Fadillah
FGD - Dalam rangka mendukung dan menyambut akreditasi Laboratorium Terpadu, ULM menggelar kegiatan Focus Gruop Discussion (FGD) di  Banjarbaru, Selasa (23/9/2025). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARBARU - Di usia ke-67, Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarbaru kini mempunyai Laboratorium Terpadu yang telah mendapatkan akreditasi dari Komite Akreditasi Nasional (KAN).

Laboratorium kita kini memenuhi standar ISO 17025:2017, sehingga hasil pengujian yang dilakukan tidak hanya sah secara nasional, tetapi juga diakui secara internasional.

Dalam rangka mendukung pasca akreditasi tersebut, ULM menggelar kegiatan Focus Gruop Discussion (FGD) di Laboratorium Terpadu ULM Banjarbaru, Selasa (23/9/2025).

FGD dilaksanakan dengan tema Akreditasi Laboratorium dan Management ISO untuk Meningkatkan Revenue Generating Activity Laboratorium Terpadu ULM.

Narasumber yang dihadirkan yaitu seoranv Analis Standarisasi Ahli Utama BSN, Kukuh S Achmad dan Analis Standarisasi Muda BSN, Ahmad Hidayat.

Rektor ULM, Prof Ahmad Alim Bachri mengatakan FGD dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kemampuan pelayanan kepada masyarakat lewat Laboratorium Terpadu.

Baca juga: Guru SMAN 2 Amuntai Kalsel Diduga Aniaya Siswa Inklusi, Ini Respon Bupati HSU 

Baca juga: Kronologi Pemabuk Banting Bayi hingga Tewas di Gambah HST, Jeritan Nenek Bikin Warga Berdatangan

Disebutkan, dengan terakreditasinya Laboratorium Terpadu ULM, Bagian dari peningktan pelayanan terhadap penelitian, dunia usaha dan pemerintah daerah yanv akan menggunakan laboratoriun ULM untuk pengujian.

Laboratoirum Terpadu ini juga disebut memberikan dampak positif untuk Kepolisian Daerah Kalsel, sebab laboratoum ULM bisa melaksanakn Tes DNA.

Hal ini disebut dapat meningkatkan efesiensi pemanfaatan anggaran bagi dunia usaha ataupun  pemda. Sebab pengujian sampel tidak perlu ke luar pulau, karena dapat dilakukan di ULM.

“Untuk uji lab dari beberapa dunia usaha dan pemda, selama ini dikirim ke luar daerah Kalsel. Itu membebani anggaran biaya yang lebih besar. Kehadiran ini turut serta mendukung efesiensi pemerintah,” ujarnya.

Masih kata Rektor, akreditasi ini menujukan bahwa ULM sudah mampu bersaing dengan perguruan tinggi lain yang ada di Indonesia, yang memiliki laboratorium terakreditasi. 

Bahkan menurutnya, sejumlah perguruan tinggi di Indonesia mulai mengirim sampel ke laboratoirum ULM yang kini telah terakreditasi.

Meski demikain, Prof Ahmad tetap mendorong  seluruh laboratorium yang ada di ULM untuk berproses menjadi laboratorium terakreditasi, dan tidak menutup kemungkinan bakal menerbitkan Peraturan Rektor untuk mendorong upaya tersebut.

“Harapan kita semua laboratorium yang ada di ULM bisa diproses menuju laboratorium yang terakreditasi. Lab terpadu ini akan menjdi induk dari seluruh lab di ulm, sehingga kebijakan pengeloalan lab di ULM etrmsuk pengendalian mutu, menjadi satu pintu,” sebutnya.
Lanjut Rektor, Uluntuk menjadi salah satu laboratorium rujukan dalam pemeriksaan sampel bagi para peneliti, ULM menurutnya perlu menigkatkan promosi dan melengkapi peralatan yang masih dibutuhkan.

“Kebijakan ULM salah satunya membeikan diskon 50 persen kepada seluruh peneliti atau mahasiswa saat akan melakukan di lab,” ujarnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved