Berita Banjar
Wariskan Waduk dan PLTA Riam Kanan, Begini Kiprah Pahlawan Ir PHM Noor di Kalsel
Waduk dan PLTA Riam Kanan di Kabupaten Banjar juga merupakan wujud perjuangan Ir Pangeran Haji Mohammad Noor
Adapun Gereja Katedral Keluarga Kudus Banjarmasin, menjadi tempat pengibaran Bendera Merah Putih, pasca-Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.
Hal ini berdasarkan keterangan sejumlah saksi seperti Prof Malkianus Paul (MP) Lambut. Pada 1946, ketika berusia belasan tahun, Lambut menyaksikan bendera merah putih berkibar di puncak menara gereja. Padahal bangunan lainnya mengibarkan Bendera Belanda, merah putih biru.
Gereja ini pun ditetapkan sebagai Cagar Budaya Kalsel melalui Sidang Pemeringkatan Cagar Budaya 18-21 Oktober 2025 yang melibatkan Tim Ahli Cagar Budaya (TACB), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Balai Pelestarian Kebudayaan, akademisi, dan unsur pemerintah daerah.
TACB melakukan penilaian terhadap usia bangunan, kelengkapan data sejarah, keaslian bentuk, hingga nilai pentingnya bagi masyarakat dan perkembangan kota.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalsel, Galuh Tantri Narindra mengatakan, dengan status sebagai cagar budaya, pemprov berkewajiban melaksanakan pemeliharaan.
“Bangunan tersebut tidak boleh diubah bentuknya. Pemeliharaan harus tetap mempertahankan keaslian,” ujarnya, Minggu (9/11).
Baca juga: WISATA KALSEL - Keseruan Bersepeda dan Jetski, Wahana Baru Wisata Kalsel di Bukit Batu Riam Kanan
Tantri juga menegaskan, status cagar budaya membawa konsekuensi hukum.
“Kalau sudah ditetapkan sebagai cagar budaya, setiap perubahan, kerusakan atau tindakan lainnya ada sanksi sesuai peraturan perundang-undangan,” katanya.
Selain Gereja Batu, ada tiga objek lain yang naik status menjadi Cagar Budaya Provinsi pada 2025.
Ketiganya adalah Rumah Bubungan Tinggi Museum Waja Sampai Kaputing (Wasaka), Candi Agung di Hulu Sungai Utara, serta Lontara Kapitan La Mattone di Tanah Bumbu. (lis/msr)
| Angin Kencang Rusak Sembilan Rumah di Pejambuan Banjar, Noorhayati Hanya Bisa Berdoa |
|
|---|
| Banjar Mulai Beralih ke Peta Digital, Dorong Perencanaan Berbasis Data |
|
|---|
| Noorhayati Bertahan di Rumah Meski Atap Rusak Diterpa Angin Kencang |
|
|---|
| Angin Kencang Terjang Tujuh Desa di Kabupaten Banjar, Johansyah Bertahan di Rumah Rusak |
|
|---|
| Update Angin Kencang di Desa Keliling Benteng Tengah Martapura, Atap Rumah Johansyah Porak-poranda |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/SULIT-SINYAL-Suasana-kawasan-Riam-Kanan-di-Tieingan-Lama1.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.