Berita kotabaru

Gelombang Tinggi Disertai Angin Kencang, Kapolsek Pulau Sembilan Himbau Nelayan Untuk Tidak Melaut

Kondisi cuaca buruk ini dinilai berpotensi menyebabkan musibah, hingga membahayakan keselamatan para nelayan yang turun melaut.

Penulis: Muhammad Tabri | Editor: Ratino Taufik
Humas Polres Kotabaru
Pantauan cuaca buruk di Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Kotabaru, Rabu (12/11/2025) 

BANJARMASINPOST.CO.ID, KOTABARU - Tingginya gelombang laut dan angin kencang yang terjadi belakangan ini, menjadi perhatian Polres Pulau Sembilan Kabaupaten Kotabaru. 

Kondisi cuaca buruk ini dinilai berpotensi menyebabkan musibah, hingga membahayakan keselamatan para nelayan yang turun melaut.

Diungkapkan Kapolsek Pulau Sembilan, Iptu Agus Riyanto, pihaknya menhimbau masyarakat nelayan untuk tidak turun melaut saat cuaca buruk.

"Ini larangan sementara. Nelayan diimbau tidak melaut pada Rabu 12 November hari ini," sebut Agus.

Imbauan lainnya berupa penundaan rencana pelayaran, hingga kondisi laut dinyatakan benar-benar aman dan mengutamakan berada di darat selamat cuaca di laut tidak bersahabat.

Baca juga: Mikel Arteta Bisa Kehilangan Pemain Arsenal yang Sangat Penting Setelah Perubahan Transfer Januari

Dikatakannya, langkah ini diambil sebagai antisipasi dini, menghadapi cuaca buruk yang berpotensi membahayakan keselamatan jiwa.

Sementara itu, berdasarkan pantauan terkini, prakiraan cuaca untuk wilayah perairan Marabatuan dan Pulau Sembilan menunjukkan kondisi yang tidak menguntungkan. 

Ancaman utama berasal dari potensi angin kencang dan gelombang tinggi yang dapat membahayakan kapal-kapal nelayan.

"Kami tidak ingin mengambil risiko. Keselamatan nyawa adalah yang utama. Hasil tangkapan yang melimpah tidak ada artinya jika nyawa menjadi taruhannya," pungkas Agus. (Banjarmasinpost.co.id/ MuhammadTabri)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved