Berita HST
Tingkatkan Keselamatan Pelajar di HST, Zona Selamat Sekolah Dibuat di Titik Rawan
DLHP HST buat Zona Selamat Sekolah (ZoSS) di beberapa titik di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, ini tujuannya
Penulis: Stanislaus Sene | Editor: Irfani Rahman
BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLHP) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) terus berupaya menciptakan lingkungan jalan yang aman, khususnya bagi pelajar.
Melalui Bidang Perhubungan, DLHP HST membangun Zona Selamat Sekolah (ZoSS) di sejumlah titik strategis sebagai langkah nyata meningkatkan keselamatan lalu lintas di sekitar sekolah.
Kabid Perhubungan DLHP HST, Mahlan, menjelaskan bahwa program ini difokuskan pada sekolah-sekolah yang berada di jalur padat kendaraan dan rawan anak menyeberang.
“Pengerjaan ZoSS di HST kami prioritaskan di depan sekolah yang memiliki potensi risiko tinggi terhadap kecelakaan,” ujarnya, kamis, (11/11/2025).
Ia mengatakan bahwa dari hasil uji petik terhadap 13 sekolah, lima di antaranya telah memasuki tahap pengerjaan, yakni MIN 13 HST dan SMPN 13 HST di Desa Binjai Pirua, MTsN 2 HST Mandingin, MTsN 7 HST, serta SDN 2 Ilung di Desa Ilung Pasar Lama.
Baca juga: Pemkab HST Serahkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Desa Binjai Pirua, Kerugian Warga Rp 500 Juta
Baca juga: Viral Video Ada Tikus Dalam Makanan, Pemilik Rumah Makan Padang di Banjarmasin Lapor ke Polisi
"Seluruh pengerjaan ditargetkan rampung pada akhir November ini," ujarnya.
Ia mengatakan setiap ZoSS dilengkapi fasilitas keselamatan seperti rambu lalu lintas, marka jalan, area penyeberangan, dan warning light untuk memperlambat laju kendaraan serta memberi peringatan kepada pengendara agar lebih berhati-hati.
“Fasilitas ini dibuat agar pengendara lebih waspada saat melintas dan pelajar bisa menyeberang dengan aman,” kata Mahlan.
Selain itu, DLHP juga menambah marka dan zebra cross di sejumlah ruas jalan perkotaan, seperti Simpang Walangsi (6 titik), Bukat–Kapar (13 titik), Ulama (1 titik), dan Kemasan (1 titik), guna meningkatkan kedisiplinan pengendara dan kenyamanan pejalan kaki.
Mahlan berharap pembangunan ZoSS dan penambahan marka jalan ini tidak hanya menekan angka kecelakaan, tetapi juga menumbuhkan budaya tertib berlalu lintas di masyarakat.
“Anak-anak sekolah adalah pengguna jalan yang paling rentan. Karena itu, lingkungan sekolah harus benar-benar menjadi zona aman bagi mereka,” pungkasnya.
(Banjarmasinpost.co.id/Stanislaus sene).
| Pemkab HST Serahkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Desa Binjai Pirua, Kerugian Warga Rp 500 Juta |
|
|---|
| Api Lalap Tiga Rumah di Binjai Pirua HST, Warga Panik Berhamburan Keluar Rumah |
|
|---|
| ULM Serahkan Sertifikat Halal dan Alat Produksi untuk 18 UMKM Desa Maringgit HST |
|
|---|
| Debit Air di Pandawan HST Terus Turun, Cuaca Cerah dan Kondisi Sungai Barabai Sudah Normal |
|
|---|
| Debit Air di Pandawan HST Terus Menurun, Cuaca Cerah dan Kondisi Sungai Barabai Sudah Normal |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/Pembangunan-Zona-Selamat-Sekolah-ZoSS-di-sejumlah-titik-strategis-di-HST.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.