Serambi Mekkah
TPS3R di Banjar Kirim Perdana RDF ke PT ITP Kotabaru, Langkah Baru Atasi Sampah Plastik di Kalsel
TPS 3R Lestari Albasia, Martapura, menjadi tempat TP3R pertama di Kabupaten Banjar untuk menjadikan olahan sampah plastik menjadi produk bernilai
Penulis: Nurholis Huda | Editor: Irfani Rahman
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA- Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle
di Taman Barakat dan TPS 3R Lestari Albasia, Martapura, menjadi tempat TP3R pertama di Kabupaten Banjar termasuk di Kalsel untuk menjadikan olahan sampah plastik menjadi produk bernilai.
Produk sampah plastik yang dipres dan diolah itu bernama Refuse Derived Fuel (RDF). Hasil olahan sampah plastik dari TPS 3R Martapura berbentuk RDF itu dijual untuk menjadi bahan bakar alternatif di PT Indocement Tunggal Perkasa Tbk (PT ITP) di Kotabaru.
Secara perdana, pelepasan RDF di TPS3R tersebut dilepas oleh Plt Deputi Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 KLHK, Hanifah Dwi Nirwana, disaksikan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel, Rahmat Prapto Udoyo, Sekretaris DPRKPLH Banjar Gusti Rendy, jajaran terkait, pada Jumat (14/12/2025).
Hanifah Dwi Nirwana menjelaskan jika pengolahan sampah menjadi RDF tidak hanya mengurangi beban TPA, tetapi juga memberikan nilai tambah sebagai sumber energi alternatif yang mendukung industri.
“Harapan kami, kegiatan ini menjadi titik awal sistem pengelolaan sampah terintegrasi di Kabupaten Banjar. Semoga dapat menjadi model bagi daerah lain dalam penerapan ekonomi sirkular,” harapnya.
Kabid Pengelolaan Sampah, Bahan Berbahaya dan Beracun DPRKPLH, Sutiono, menjelaskan kerja sama dengan PT ITP menjadi langkah strategis dalam menjawab tantangan pengelolaan sampah di Kabupaten Banjar.
“Selama ini sampah plastik yang tidak dapat diolah lebih lanjut dikirim ke TPA. Dengan dukungan PT ITP, sampah low value kini dapat diproses menjadi RDF dan dimanfaatkan sebagai bahan bakar alternatif dalam produksi semen,” ujarnya.
Dia juga mengimbau masyarakat untuk terus menerapkan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle) melalui langkah sederhana seperti memilah sampah organik, anorganik, dan residu mulai dari rumah.
Diketahui, olahan limbah di TPS3R Lestari Albasia, Martapura, menjadi bukti nyata kerjasama kolaborasi dari Pemerintah Kabupaten Banjar bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) serta Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dalam pengelolaah sampah yang berkelanjutan.
Selain pemberangkatan atau pengiriman perdana truk berisi RDF ke PT Indocement Tunggal Perkasa Tbk (PT ITP) di Kotabaru, juga para pejabat dan tamu undangan menggelar kegiatan bersih-bersih sampah di sekitar lokasi.
(Banjarnasin Post/Nurholis Huda/AOl/*).
| Data Jadi Kunci Percepatan Penurunan Stunting, Pemkab Banjar Perkuat Evaluasi Konvergensi |
|
|---|
| Kapolres Pimpin Apel Upacara Hari Pahlawan 2025 Pemkab Banjar |
|
|---|
| Gelar Sosialisasi Pengisian E-Kinerja Tingkatkan Akuntabilitas ASN, Ini Harapan Pj Sekda Banjar |
|
|---|
| Buka Pelatihan Aktivis Peduli HIV/AIDS 2025, Wabup Banjar Habib Idrus Harapkan Hal Ini |
|
|---|
| Pemkab Banjar Gelar Sidak ke Beberapa SPBU, Tidak Ditemukan Lapisan Kandungan Air di Pertalite |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/Suasana-pelepasan-truk-pengangkut-RDF-simbolis-oleh-Plt-Deputi-Pengelolaan-Sampah.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.