Sejumlah Ruko di Pasar Bagiwas Handil Bakti Batola Hangus Terbakar, Api Sempat Berkobar Selama 1 Jam

BANJARMASINPOST.CO.ID, BATOLA- Akibat kebakaran melanda Pasar Bagiwas di Jalan Griya Permata, Handil Bakti, Batola, Kalsel, seluruh ruko di bagian depan pasar terdampak. Api melalap habis sujumlah lapak pedagang sembako, sabun, sampo, hingga kebutuhan rumah tangga lainnya, Senin dini hari (17/11/2025)

Pantauan BPost, di tengah gelapnya malam, hanya sinar senter yang remang-remang menemani petugas pemadam dan BPK yang terus menyemprotkan air untuk memastikan api benar-benar padam. Area pasar sempat berbusa akibat campuran air dengan sabun dari ruko yang terbakar.

"Sabun, shampo om ae terbakar, tercampur air pemadam," ujar salah seorang relawan di lokasi.

Sekitar pukul 01.00 Wita, petugas menghentikan penyemprotan dan masuk ke dalam pasar untuk memastikan tidak ada lagi titik api. Namun, asap putih kembali muncul dari atap sebelah kanan bangunan. Rak telur di salah satu ruko bahkan masih menyala, sehingga petugas kembali sigap menyemprotkan air.

Suasana pasar penuh dengan aroma tak biasa. Jika kebakaran biasanya meninggalkan bau arang, kali ini tercium campuran harum sabun dan bawang dari ruko yang terbakar.

Baca juga: BREAKING NEWS- Kebakaran Hebat Landa Pasar Bagiwas Handil Bakti Batola, Sejumlah Ruko Dilalap Api

Beras dalam baskom-baskom dalam ruko terlihat gosong dan rusak bercampur dengan air pemadam, sementara bawang bombai berserakan di lokasi. Area kebakaran pun menjadi licin akibat sabun dan sampo yang mencair.

Beberapa pedagang mulai berdatangan. Ada yang menangis, ada pula yang mencoba tabah menghadapi musibah. Mereka tak mengira malam yang tenang berubah petaka.

“Habisan Pak, saya kira ada orang bertukang kah jadi ribut-ribut, ternyata kebakaran,” ujar Ahmad Anjani, salah satu penjual pada ruko yang ikut terbakar.

Pedagang lain terlihat mengecek keadaan rukonya sambil meminta bantuan petugas yang masih menyemprotkan air di beberapa titik percikan api.

“Habis juga, tapi beluman tahu lagi ini. Dari mana api juga tidak tahu kami,” ujar Suhadi, pedagang yang rukonya ikut terbakar.

Sekitar pukul 01.30 Wita, petugas benar-benar menghentikan aktivitas penyemprotan. Mereka mulai berkemas dan bersiap kembali ke markas. Suasana pasar pun kembali gelap, menyisakan kesedihan mendalam bagi para pedagang.

Tak lama kemudian, petugas kepolisian tiba di lokasi dan memasang garis polisi, memastikan area tetap aman untuk proses penyelidikan. Adapun jumlah pasti ruko terbakar masih belum diketahui

(Banjarmasinpost.co.id/Saifurrahman)