Breaking News

Selebrita

Postingan Raffi Ahmad Soal Insiden Affan Kurniawan Disambut Kritik, Ucapan Duka Suami Nagita Dicibir

Postingan Raffi Ahmad soal insiden Affan Kurniawan disambut kritik netizen, ucapan duka suami Nagita Slavina tuai cibiran.

Editor: Achmad Maudhody
Grid.id/Devi Agustiana
TUAI CIBIRAN - Potret Presenter Raffi Ahmad (arsip 2024). 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Postingan artis sekaligus Utusan Khusus Presiden, Raffi Ahmad disambut kritik, ucapan duka suami Nagita Slavina tuai cibiran.

Masyarakat Indonesia tengah dibuat tercengang dengan insiden yang menimpa Affan Kurniawan, seorang driver ojek online (Ojol) yang tewas usai dilindas kendaraan taktis (Rantis) Brimob, Kamis (28/8/2025).

Ia terjebak dalam kisruh pembubaran massa unjuk rasa terhadap DPR RI.

Nyawanya melayang akibat tindakan gegabah aparat dalam membubarkan massa.

Insiden berdarah itu memicu kemarahan berbagai elemen masyarakat termasuk para figu publik.

Banyak yang mengutuk kejadian tersebut.

Raffi Ahmad, artis yang kini menjabat sebagai Staf Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni sempat turut didesak untuk buka suara mengingat kedekatannya dengan orang nomor satu di Indonesia, Presiden Prabowo Subianto.

Dikenal paling vokal mendukung Prabowo sejak Pemilu 2024 lalu, Raffi dinilai memiliki andil besar membantu menyuarakan keresahan masyarakat.

Lewat sejumlah unggahannya di Instagram, suami Nagita Slavina tersebut akhirnya memberikan respons.

Total ada enam postingan baru yang dibagikan Raffi Ahmad.

Baca juga: Tenar Imbas Polemik Ridwan Kamil, Satu Ucapan Lisa Mariana Buat Syok Ivan Gunawan: Kamu Ditawarin?

Postingan pertama sebuah gambar bernuansa hitam dengan emoticon hati patah di sana.

"No words could describe our feelings (Tidak ada kata yang bisa menggambarkan perasaan kita)," tulis caption dalam unggahan tersebut.

Unggahan itu merupakan postingan kolaborasi yang dibagikan akun Instagram perusahaan Raffi, Rans Entertainment.

Foto kedua, tampak sebuah potret ilustrasi pria mengendarai sepeda motor dengan nuansa monokrom.

Tertulis nama Affan Kurniawan Pengemudi Ojol (2004-2025) di sana.

"Turut berduka cita sedalam-dalamnya. Semoga Allah SWT menerima amal ibadahnya, diberikan tempat terbaik di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," demikian tulisan yang tertera dalam potret tersebut.

Potret itu diunggah di akun Instagram resmi Raffi @raffinagita1717.

Di postingan ketiga, ayah dua anak ini kembali mengunggah postingan kolaborasi dengan akun @prabowo.gibran2.

Sebuah foto pita merah melambangkan duka berpadu dengan warna biru langit diunggah.

Dalam captionnya, unggahan itu mengingatkan akan pentingnya demokrasi tanpa merusak.

"Duka atas kepergian Saudara Affan Kurniawan adalah duka kita bersama. Peristiwa ini mengingatkan kita semua betapa berharganya setiap nyawa manusia. Tragedi ini tidak hanya dirasakan oleh keluarga, tetapi juga menjadi luka bagi bangsa.

Demokrasi yang kita jalani seharusnya menjadi ruang kebaikan bersama, bukan arena yang menghadirkan korban. Setiap perbedaan pendapat seharusnya disampaikan dengan damai, karena kekerasan dalam bentuk apa pun hanya merusak makna demokrasi itu sendiri.

Kita memahami, situasi yang melelahkan sering kali memicu emosi dan mengaburkan akal sehat. Namun, justru di sinilah pentingnya aturan dalam berdemokrasi: aturan ada untuk menjaga agar aspirasi bisa disampaikan tanpa menimbulkan luka. Demokrasi yang matang adalah demokrasi yang menghargai perbedaan, mencari jalan tengah, dan memastikan semuanya berjalan dengan tertib dan bermartabat," bunyi tulisan itu.

Dua postingan baru lainnya menampilkan video ucapan belasungkawa dari Presiden Prabowo merespons kematian Affan.

Namun, unggahan ucapan duka dari Prabowo itu justru tidak diposting di akun resmi Presiden sendiri, melainkan justru diunggah oleh Raffi.

Sementara sebuah unggahan lainnya, menunjukkan potret-potret demonstrasi yang terjadi sejak tanggal 28 Agustus 2025 lalu, juga foto-foto pemakaman Affan.

"Momen penuh luka ini lahir dari suara yang tak seharusnya membawa duka. Kita diingatkan kembali bahwa persaudaraan selalu lebih kuat dan setiap nyawa jauh lebih berharga. Saling jaga dalam bersuara, pilah-pilih berita agar jauh dari upaya adu domba," bunyi caption.

Alih-alih menuai simpati, unggahan Raffi itu justru digeruduk kritik.

Tak sedikit yang mengkritisi aksi Raffi hanya mengunggah postingan tanpa memberikan aksi.

"Posting gampang, action? BERAT !!!" sindir seorang warganet.

"NYAPUUU TEROOOS!! Semangat Rapiii.. biar bisnis lu aman sentosa kan WKAKWAW," timpal lainnya.

"Raffi lo kerja keras dari orok, punya anak lucu istri baik, bintang. Dan gue heran lu masih stay di pemerintahan yg tone deaf ini. Raffi sumpah kasian sama pengorbanan, kerja keras juga anak istri yang bakalan kena hujat, ada karyawan lo yang bakalan kena damprat masyarakat!" seloroh lainnya.

"Kontrak yang belum habis ya," tandas netizen lain.

"Seorang Raffi Ahmad masih kekurangan duit kah? Dibayar berapa buat posting reels ini?" ujar netizen lainnya.

"Oh jadi akunnya Presiden ya sekarang," kata netizen.

Hingga artikel ini dibuat, Raffi Ahmad belum memberikan respons terhadap kritik yang dilayangkan padanya.

Ia juga tak tampak mendatangi kediaman almarhum Affan seperti yang dilakukan sejumlah publik figur.

Nicholas Saputra dan Fedi Nuril Minta Kapolri Mundur

Aktor Nicholas Saputra  bersuara terkait insiden tewasnya Affan Kurniawan, pengemudi ojek online yang tertabrak dan dilindas Rantis Brimob di tengah pembubaran aksi demonstrasi di Jakarta, Kamis (28/8/2025) malam.

Melalui cuitan di media sosial X miliknya, Nicholas dengan tegas meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mundur dari jabatannya.

Hal ini kemudian dianggap oleh netizen di media sosial sebagai aksi turun gunung dari Nicholas karena dirinya termasuk jarang ikut berkomentar soal isu yang viral.

Pernyataan itu disampaikan Nicholas sebagai tanggapan atas permintaan maaf Kapolri kepada keluarga besar ojek online.

Ia menilai, permintaan maaf saja tidak cukup untuk menutup kasus yang menelan korban jiwa tersebut.

“Mundur pak,” tulis Nicholas dalam unggahannya di X dikutip via Tribunnews.com, Sabtu (30/8/2025).

Baca juga: Dua Poin dalam Video Pandji Pragiwaksono yang Colek Presiden dan Kapolri: Indonesia Menuntut Lebih

Dukungan atas sikap Nicholas juga datang dari rekan seprofesinya, aktor Fedi Nuril yang belakangan memang aktif dengan cuitan kritisnya.

Ia menimpali pernyataan tersebut dengan nada yang sama, dan mendesak agar Kapolri bertanggung jawab dengan mundur dari jabatannya.

Fedi juga mengapresiasi cuitan Nicholas Saputra karena ikut bersuara dalam masalah di negeri ini.

“Nicholas Saputra has entered the arena," ujar Fedi Nuril.

"Betul, Pak Listyo Anda seharusnya mundur,” terusnya.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mewakili institusi Polri, telah menyampaikan permintaan maaf atas peristiwa yang melibatkan anggotanya itu.

Ia menyesali kejadian tersebut dan berjanji akan menindaklanjuti kasusnya.

Namun, suara publik, termasuk dari kalangan seniman dan aktor, terus mendesak agar pertanggungjawaban lebih tegas diambil oleh pimpinan Polri.

(Banjarmasinpost.co.id/Tribunnews.com)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved