Selebrita

Bertemu Driver Ojol, Uya Kuya Dapati Perlakuan Seperti Ini, Terekam Bareng Putri Zulhas Bagi Sembako

Bertemu Driver Ojol, Uya Kuya Dapati Perlakuan Seperti Ini, Terekam Bareng Putri Zulhas Bagi Sembako. Padahal, Sudah Nonaktif di DPR RI.

Editor: Murhan
Warta Kota/Miftahul Munir
UYA KUYA - Politisi PAN Uya Kuya saat mendatangi Polres Metro Jakarta Timur ditemani oleh sang istri Astrid, Rabu (3/9/2025) sore. Bertemu Driver Ojol, Uya Kuya Dapati Perlakuan Seperti Ini, Terekam Bareng Putri Zulhas Bagi Sembako. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Meski berstatus anggota DPR RI nonaktif, presenter Uya Kuya masih aktif berbuat untuk masyarakat.

Satu yang menjadi sorotan adalah aksinya bareng anggota DPR RI Dapil Lampung I sekaligus Ketua Fraksi PAN, Putri Zulkifli Hasan pada para driver Ojek Online (Ojol).

Hal ini terekam dalam postingan Uya Kuya di insta storynya, 26 September 2025.

Padahal, diketahui, Uya Kuya jadi sasaran massa usai kematian Affan Kurniawan, driver ojol yang jadi korban saat demo DPR RI.

Namun, saat memberikan bantuan, Uya Kuya malah dapat perlakuan tak terduga.

Baca juga: Satu Kebiasaan Ariel Tatum Bikin Marini Zumarnis Kaget, Doakan Jadi Menantu Terbaik, Restui Daffa

Baca juga: Diam-diam Ria Ricis Temukan Pengganti Teuku Ryan? Sule Bongkar Fakta: Teman Saya Itu

Uya Kuya dikerubungi para driver ojol yang meminta foto bersama.

Mereka menyodorkan kamera untuk berfoto bersama.

Melihat itu, Uya Kuya menebarkan senyum melayani para driver ojol itu buat foto bersama.

"Penyerahan sembako kepada saudara kita 500 Driver Ojol oleh @putri_zulhas," tulisnya.

Memang, Uya Kuya masih tetap eksis dalam kegiatan untuk masyarakat meski tak lagi lewat jabatan DPR RI.

lihat fotoReaksi driver ojol bertemu Uya Kuya.
Reaksi driver ojol bertemu Uya Kuya.

Uya Kuya kini masih nonaktif sebagai anggota DPR RI usai ramai demo.

Selain kegiatan dengan ojol, Uya Kuya bersama Putri Zulhas mendampingi langsung prosesi pemulangan jenazah seorang pekerja migran asal Lampung yang wafat di Malaysia. 

Setelah bertahun-tahun merantau, almarhumah akhirnya dipulangkan untuk dimakamkan di tanah kelahirannya.

Seluruh biaya mulai dari penerbangan dari Malaysia ke Jakarta, transportasi darat dengan ambulans, penyeberangan menuju Lampung, hingga perjalanan ke Pringsewu ditanggung sepenuhnya.

Putri Zulhas bahkan hadir langsung menjemput di Pelabuhan Bakauheni dan ikut mengiringi hingga rumah duka. 

Ribuan warga tampak memadati jalan desa, menyambut kepulangan sang pahlawan devisa dengan isak haru.

“Saya ikut berduka atas kepulangan almarhumah. Meski beliau pulang dalam keadaan tiada, kita pastikan beliau pulang dengan penuh hormat dan kasih sayang. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” ucap Putri Zulhas, kepada wartawan, Jumat (26/9/2025).

Ia juga mengingatkan bahwa para pekerja migran harus terus mendapat perhatian negara. 

“Tugas kita memastikan mereka terlindungi, bukan hanya sekadar kiriman uang, tapi juga bisa merasakan hangatnya keluarga. Semoga peristiwa ini mengetuk hati kita semua,” tambahnya.

Doa dan rasa hormat dari masyarakat Pringsewu menjadi penutup perjalanan panjang almarhumah menuju peristirahatan terakhirnya.

Kini 20 Kucing Uya Kembali

Di sisi lain, kondisi kucing-kucing milik Uya Kuya yang sempat menjadi korban penjarahan akhirnya terungkap.

Tiga minggu pasca penjarahan, kini sudah ada 20 ekor kucing berhasil ditemukan dan sudah kembali ke pemiliknya.

Rumah Uya Kuya di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, dijarah massa pada Sabtu (30/8/2025).

Aksi massa menggeruduk rumah pria bernama lengkap Surya Utama itu, imbas dari video joget-joget para anggota DPR RI di Sidang Tahunan MPR pada 15 Agustus 2025.

Sejumlah barang berharga diambil hingga koleksi kucing peliharaannya ikut digasak massa.

Saat ini, kucing-kucing tersebut masih dititipkan di rumah Tamara Asjikien, sahabat dekat dari pria kelahiran Bandung, 4 April 1975 itu.

Dengan wajah lega, Tamara mengaku bersyukur karena 20 kucing yang sempat hilang akhirnya sudah berhasil pulang.

"Rasanya ini kayak mukjizat ya 20 kucing ketemu, alhamdulillah banget," ucapnya, dikutip dari YouTube insertlive, Senin (22/9/2025).

Menurut Tamara, wajar jika ada kucing-kucing yang masih mengalami stres dan trauma lantaran penjarahan tersebut.

Namun, ia mengatakan bahwa kucing-kucing tersebut dalam kondisi sehat.

"Kucingnya semuanya ada di sini, alhamdulillah sehat-sehat semua."

"Dengan kondisinya alhamdulillah tenang."

"Kalau ada sedikit stres atau masih trauma itu wajar, kita manusia juga seperti itu."

"Tapi overall ini semuanya sehat," paparnya.

Lebih lanjut, Tamara mengungkap proses rescue kucing Uya Kuya yang cukup dramatis.

Tamara menyebut ada kucing dari ayah dua anak itu yang sempat dijual oleh penjarah hingga akhirnya kucing itu dikembalikan.

"Yang dramatis, kayaknya dramatis semua," kata Tamara.

"Ada salah satu kucing yang memang sudah dijual ke orang, kebetulan orangnya hubungi aku."

"Yang kedua ada si Okinawa (kucing Uya Kuya), karena kondisinya si Okinawa itu kita mediasi sampai enam orang dulu."

"Karena dia nggak percaya sama aku, jadi kita mediasi dengan si A, si B, si C, si D akhirnya baru dikembalikan ke kami," bebernya.

(Banjarmasinpost.co.id/Tribunnews.com)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved