Bocoran Isi Poin Krusial dalam Kesepakatan Andre Taulany dan Erin, Pembagian Harta Turut Disebut

Ringkasan Berita:

• Andre Taulany dan Erin meneken kesepakatan 

• Malik Bawazier jadi penengah antara Andre dan Erin

• Pembagian harta gono gini termasuk dalam poin perjanjian di luar persidangan

BANJARMASINPOST.CO.ID - Dua poin dalam kesepakatan Andre Taulany dan Erin, harta gono gini termasuk.

Sempat berkali-kali gagal bercerai, komedian Andre Taulany dan Rien Wartia Trigina alias Erin akhirnya mencapai kesepakatan.

Keduanya berhasil mencapai kesepakatan dalam mediasi di luar pengadilan.

Ditengahi oleh suami Cut Keke yakni Malik Bawazier, Andre dan Erin meneken satu perjanjian jelang perceraian mereka.

Ya, perjanjian tersebut tak lantas membuat perkara cerai yang kini bergulir di Pengadilan Agama Jakarta Selatan berhenti.

Malik Bawazier mengungkapkan dua poin penting dalam kesepakatan Andre Taulany dengan Erin. Yang pertama yakini menyangkut persoalan harta gana-gini.

Dikatakan Malik, bahwa masalah harta gana-gini sudah ada kesepakatan antara dua pihak hingga kini tak ada lagi sengketa.

"Menyangkut pembagai harta gana-gini dan lain sebagainya itu sudah disepakati, dan sudah secara baik dituangkan dalam akta notaris."

"Jadi sudah tidak ada sengketa apapun lagi, itu poin penting yang pertama," terang Malik, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Kamis (30/10/2025).

Meski terjadinya perdamaian, proses perceraian disebut tetap berlanjut.

"Persidangan tentunya tetap dilakukan untuk kemudian meminta kepada majelis hakim yang mulia agar dilakukan pengesahan dari perjanjian perdamaian yang tentunya sudah diserahkan ke persidangan," ujar Malik.

Baca juga: Raffi Ahmad Turun Tangan, Satu Ucapan dari Mulut Suami Nagita Buat Fahmi Bo Lega

Sementara poin terpenting yang kedua, kedua belah pihak sepakat untuk tak lagi saling serang di tengah proses cerai.

Malik menuturkan, bahwa Andre dan Erin sama-sama memulihkan nama baiknya atas pemberitaan negatif sebelumnya.

"Kemudian poin kedua yang tidak kalah penting, Andre menyatakan memulihkan nama baiknya Erin."

"Dan Erin juga menyatakan memulihkan nama baiknya Andre. Mereka berdua sama-sama baik, cuman karena ada narasi-narasi yang timbul sebelumnya."

"Jadi mereka sudah sepakat bercerai berpisah secara baik-baik," paparnya.

Komitmen Andre Taulany Sebagai Orang Tua 

Meski nantinya bakal bercerai, Andre Taulany menegaskan bahwa dirinya dan Erin tetap bakal menjadi orang tua yang baik untuk anak.

"Intinya ke depan kami tetap akan menjadi orang tua yang saling support satu sama lain walaupun sudah bukan suami istri, karena kami mempunyai anak-anak yang menjadi tanggung jawab kami," ungkap Andre.

Tak menampik Andre kini memikirkan perasaan anak-anaknya atas perceraiannya, terutama mental.

Untuk itu Andre bakal terus memberikan support untuk tumbuh kembang ketiga anaknya.

"Tentunya yang paling penting kan mental mereka yang harus kita jaga ya."

"Karena mereka masih anak-anak, masih pertumbuhan yang tentunya harus dapat support yang baik dari kedua orang tuanya," tutur ketua grup motor Prediksi itu.

Andre diketahui sebelumnya telah tiga kali mengajukan gugatan cerai namun ditolak.

Pada 12 September 2025, Andre kembali mengajukan permohonan cerai talak ke PA Jakarta Selatan.

Tenangkan Diri, Erin Bertolak ke Tanah Suci

Kuasa hukum Rien Wartia Trigina atau Erin, Wahyu Purnomo, mengakui kliennya sempat mengalami gangguan psikologis.

Gangguan psikologis itu akibat proses perceraian dengan Andre Taulany. 

"Ya pasti. Psikis, psikologis terganggu karena ada proses perceraian pastilah. Tapi kan pelan-pelan dengan apa, adanya komunikasi gitu ya," ujar Wahyu Purnomo di Pengadilan Agama Jakarta Selatan dikutip dari Tribunnews.com, Rabu (29/10/2025).

Namun kondisi itu kini berangsur membaik setelah komunikasi antara kedua pihak kembali terjalin baik.

Menurut Wahyu Purnomo, anak menjadi alasan utama Erin dan Andre memilih jalan damai. 

Keduanya sepakat menyudahi persoalan rumah tangga tanpa saling menyindir di media sosial, demi menjaga kondisi anak-anak dan keluarga.

“Anak-anak menjadi salah satu poin penting untuk mereka membicarakan ini dengan baik-baik. Karena pasti kita melihat akibat perpisahan ini ke anak dan keluarga,” tambahnya.

Lebih lanjut, Wahyu menegaskan Erin maupun Andre tidak akan melibatkan anak dalam perkara cerai mereka.

Di tengah proses perceraian Erin memilih menenangkan diri dengan menjalankan ibadah umrah ke Tanah Suci.

“Oh iya, betul. Umrah, tadi pagi berangkat. Berapa, 9 hari atau 12 hari, saya lupa,” ujar Wahyu.

Menurut Wahyu, keberangkatan Erin ke Tanah Suci dilakukan untuk menenangkan hati sekaligus berdoa agar proses perceraian berjalan lancar.

“Ya mungkin sekalian menenangkan diri lah, apalagi situasinya kan emosional. Dengan beribadah umrah, mudah-mudahan hatinya lebih tenang,” tuturnya.

(Banjarmasinpost.co.id/Tribunnews.com)