Religi

Mengenal Sosok Habib Basirih Banjarmasin, Haulnya Selalu Dipenuhi Jemaah Berbagai Daerah

Makam Habib Basirih terletak di Jalan Keramat Basirih RT 09 RW 01, Basirih, Kecamatan Banjarmasin Barat, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

|
Editor: M.Risman Noor
BANJARMASINPOST.CO.ID/MUHAMMAD RAHMADI
ZIARAH - Peziarah dari dalam dan luar Provinsi Kalimantan Selatan saat berada di Makam Habib Basirih di Kota Banjarmasin, Rabu (8/6/2022). 

Para turis itu, khususnya yang dari Spanyol terkagum-kagum dengan bentuk makam Habib Basirih ini.

Secara umum, makamnya ini biasa saja, seperti umumnya kuburan orang Islam yang dilengkapi dua batu nisan.

Hal yang membuat turis Spanyol itu terkagum-kagum adalah makam ini sarat dengan nuansa khas Banjar, yaitu kelambu kain kuningnya dan taburan kembang barenteng yang membuatnya harum.

Baca juga: Peringatan Hari Pahlawan, Bupati HSS H Syafrudin Noor Serahkan Bansos Bagi Veteran


"Katanya, dia belum pernah melihat makam seperti ini. Baginya aneh, tetapi bagi orang Banjar kan sudah biasa karena ini memang adat orang Banjar," ujar perempuan berkerudung ini.

Selain itu, kontur tanah makam ini juga aneh. Dari tahun ke tahun selalu meninggi posisinya.

Warga setempat banyak yang tak paham akan fenomena ini karena logikanya jika tanah di dekat sungai kemungkinan besar untuk erosi itu ada.

Tanah milik warga setempat pun tak pernah mengalami peninggian, hanya tanah di makam ini yang meninggi terus.

Mereka berpendapat ini adalah mukjizat Allah untuk Habib Basirih.


"Turis Spanyol itu terheran-heran dengan fakta ini. Katanya, dia sangat kagum dengan makam ini," ujarnya.

Habib Basirih pada masa hidupnya tergolong seorang alim yang nyeleneh.

Banyak perilakunya yang aneh yang kemudian membuat warga menyebutnya sebagai orang gila.

Walau begitu, sehari-harinya dia sering dipercaya sebagai guru agama Islam dan guru mengaji di kampung Basirih tersebut.

Ketika Khadijah Bahasyim masih kecil, dia ingat sekali almarhum kakeknya ini sering berkhalwat di darat dan di air.

Jika di air, dia sering berendam di sungai dan sumur sambil berzikir untuk waktu yang lama.

Saat di darat, dia berzikirnya sambil nongkrong di atas pohon kelapa.

Baca juga: Pemprov Kalsel Perkuat Transportasi Hijau di TMII, Tambah Armada Listrik untuk Anjungan Daerah

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved