Kini Ungguli Saka dan Gyokeres, Arsenal Menyesal Menjual Hale Ender Murah Seharga Rp100 Miiar

Menurut TuttoJuve , seorang perwakilan dari Arsenal menghadiri pertandingan Juventus melawan AC Milan di Stadion Allianz untuk memantau penyerang berusia 20 tahun itu, tetapi publikasi itu menegaskan bahwa "pemain Turki itu tidak terlihat."

Media tersebut melaporkan bahwa Yildiz telah menyetujui persyaratan kontrak jangka panjang baru dengan Juventus dan hanya "detail birokrasi" yang tersisa sebelum kontrak tersebut diresmikan.

"Yildiz, kesepakatan sebenarnya untuk perpanjangan kontrak Juve sudah ada: Arsenal di Stadion tanpa harapan," demikian bunyi subjudul artikel tersebut.

"Klub papan atas Liga Primer itu belum menyerah, tetapi hasrat Kenan tetap sama dan sinyal terakhir sudah muncul sejak lama: tidak ada yang perlu dilakukan."

Yildiz, yang menembus tim utama Juventus di bawah asuhan Massimiliano Allegri, telah menjadi simbol generasi baru klub.

Perkembangannya dari pemain muda menjadi pemain inti senior telah diawasi dengan ketat, dengan Juventus kini berencana memperpanjang kontraknya hingga 2030, termasuk opsi perpanjangan satu tahun, dengan gaji sekitar €5 juta per musim.

Media Turin tersebut juga mencatat bahwa Juventus memandang kesepakatan ini sebagai bagian dari upaya yang lebih luas untuk menghargai kemajuan Yildiz "tanpa berlebihan," mengingat kesalahan langkah sebelumnya dalam struktur gaji mereka setelah kedatangan Dusan Vlahovic .

Sementara Juventus berupaya menyelesaikan perpanjangan kontrak, Arsenal dikabarkan telah memanfaatkan perjalanan pencarian bakat mereka untuk memantau talenta muda lainnya, termasuk bek kiri berusia 19 tahun Davide Bartesaghi , tetapi minat mereka terhadap Yildiz tampaknya telah dikalahkan oleh berbagai peristiwa.

Meskipun masih diminati oleh Liga Primer, TuttoJuve melaporkan bahwa Yildiz telah "menolak tawaran musim panas" dari Inggris.

Publikasi tersebut menyimpulkan bahwa perpanjangan kontrak "tidak lebih dari sekadar formalitas" dan menggambarkan Yildiz sebagai "bendera yang terus berkibar, dan untuk pertama kalinya, tak seorang pun berniat menurunkannya."

(Banjarmasinpost.co.id)