Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Persaingan 6 Negara untuk 2 Tiket Tempat di Piala Dunia 2026

BANJARMASINPOST.CO.ID - Timnas Indonesia, Irak, Oman, Qatar, Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab akan bertarung memperebutkan dua tempat kualifikasi langsung yang tersisa.

Sebagian laga akan siaran langsung RCTI secara gratis dan live streaming TV online Vision+ berbayar.

Perjalanan epik yang dimulai dua tahun lalu dan telah mencetak 613 gol dalam 217 pertandingan hampir berakhir saat putaran keempat kualifikasi AFC untuk Piala Dunia FIFA™ dimulai minggu ini.

Enam negara (Australia, IR Iran, Jepang, Yordania, Republik Korea, dan Uzbekistan) memesan tiket mereka ke ajang puncak global di putaran ketiga, menyisakan setengah lusin negara lagi yang berebut untuk memperebutkan dua slot langsung yang tersisa.

Baca juga: Daftar Lokasi Nobar Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan hingga Jogja

Dibagi menjadi dua grup yang masing-masing berisi tiga negara, setiap negara akan bertanding melawan pasangan negara lain di grupnya masing-masing, dengan pemenang grup masing-masing akan melaju ke Piala Dunia.

Satu tempat lagi berpotensi tersedia bagi negara Asia melalui Turnamen Play-Off FIFA. Dua runner-up putaran keempat akan bertanding kandang-tandang pada bulan November untuk menentukan negara AFC mana yang akan tampil di turnamen tersebut.

Grup A: Qatar, Uni Emirat Arab, Oman Jadwal Pertandingan

8 Oktober: Oman vs Qatar

11 Oktober: Uni Emirat Arab vs Oman

14 Oktober: Qatar vs Uni Emirat Arab (Live RCTI)

Bagaimana tampilannya

Sebuah grup menarik akan bermain di Qatar, dengan ketiga negara telah melakukan perubahan pelatih selama enam bulan terakhir.

Qatar berharap dapat tampil di Piala Dunia dua kali berturut-turut, setelah sebelumnya menjadi tuan rumah putaran final dunia.

Namun, mereka tampil kurang meyakinkan, kalah dua kali dan seri sekali lagi dalam tiga pertandingan yang ditangani Julen Lopetegui, termasuk kekalahan telak 4-1 di kandang melawan Rusia bulan lalu.

Banyak yang telah dibicarakan mengenai keputusan untuk menarik kembali kapten berusia 34 tahun, Hassan Al Haydos, dari pensiun internasionalnya, tetapi tim mana pun yang diperkuat Akram Afif yang lincah akan menghadirkan ancaman yang jelas.

Uni Emirat Arab menyerahkan kendali kepada Cosmin Olaroiu pada bulan April dan tak terkalahkan dalam empat pertandingan sejak pelatih asal Rumania itu memimpin.

Setelah menghabiskan satu dekade di UEA sebagai pelatih beberapa klub, Olaroiu adalah pilihan yang aman bagi tim nasional yang telah mengalami banyak transformasi.

Hebatnya, 15 dari 31 pemain tambahan untuk kualifikasi ini memiliki sepuluh caps atau kurang, dengan tujuh di antaranya adalah pemain kelahiran Brasil yang baru dinaturalisasi.

Oman kini berada di bawah arahan seorang pria yang sangat memahami sepak bola Asia, yaitu mantan pelatih timnas Iran dan Qatar, Carlos Queiroz.

Dalam pertandingan pertamanya, negara tersebut finis di posisi kedua grup di Piala Negara CAFA bulan lalu sebelum akhirnya kalah adu penalti dari India di perebutan tempat ketiga.

Grup B: Arab Saudi, Irak, Indonesia Jadwal Pertandingan

8 Oktober: Indonesia vs Arab Saudi (Live RCTI)

11 Oktober: Irak vs Indonesia (Live RCTI)

14 Oktober: Arab Saudi vs Irak (Live RCTI)

Bagaimana tampilannya

Ketiga negara dalam kelompok ini sudah pernah tampil di putaran final dunia; Arab Saudi enam kali, Irak hanya sekali (tahun 1986), sedangkan Indonesia baru tampil satu kali pada tahun 1938 (saat masih bernama Hindia Belanda).

Tuan rumah Arab Saudi sekali lagi menunjuk skuad yang sebagian besar berbasis di dalam negeri meskipun penyerang yang berbasis di Belgia Marwan Al Sahafi dan pemain sayap pinjaman dari FC Lausanne Muhannad Al Saad akan berusaha untuk tampil mengesankan bersama penyerang bintang yang tak lekang oleh waktu Salem Al Dawsari.

Skuad Indonesia asuhan Patrick Kluivert menerima beragam kabar cedera selama sepekan terakhir, dengan penyerang berpengaruh Ole Romeny tetap dipanggil meskipun mengalami cedera pergelangan kaki serius dalam pertandingan persahabatan bulan Juli untuk klubnya.

Namun, kiper Emil Audero, yang bermain untuk klub Serie A Cremonese, harus absen dan kiper lainnya, Maarten Paes, terancam cedera hamstring.

Namun, bisa dibilang berita utama adalah absennya penyerang bintang Marselino Ferdinan, yang kesulitan mendapatkan menit bermain di level klub selama 18 bulan terakhir.

Irak , yang kini di bawah asuhan mantan pelatih Australia, Graham Arnold, tampil mengesankan dalam beberapa pertandingan terakhir dan memenangkan turnamen undangan Piala Raja bulan lalu di Thailand.

Skuad yang beranggotakan 28 pemain ini sangat kaya dan berpengalaman, menampilkan bintang-bintang seperti Ali Jasim, Amir Al Ammari, Ibrahim Bayesh, Youssef Amyn, dan banyak lagi.

Ada keyakinan yang nyata di dalam tim bahwa mereka akhirnya dapat kembali ke panggung dunia setelah 30 tahun absen.

(Banjarmasinpost.co.id)