Lupakan Bukayo Saka, Superstar Arsenal dengan Sangat Cepat Menjadi Pemain Terbaik Mikel Arteta

Ringkasan Berita:1. Penurunan performa Bukayo Saka di Arsenal pada musim 2025/26

2. Pemain Arsenal yang kini menjadi pemain terbaik Mikel Arteta musim ini, Gabriel

3. Arsenal dikaitkan dengan kepindahan Nathaniel Brown, bek kiri Eintracht Frankfurt yang memainkan peran penting 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Ada rasa optimisme yang nyata tumbuh di Arsenal Football Club bahwa tahun ini akhirnya bisa menjadi tahun mereka, dengan pasukan Mikel Arteta menjadi pemuncak klasemen sementara di Liga Premier .

The Gunners duduk di puncak klasemen liga utama Inggris setelah sepuluh pertandingan pertama tahun 2025/26, hanya kalah satu kali dan saat ini menikmati sembilan kemenangan beruntun di semua kompetisi.

Kemenangan hari Sabtu atas Burnley adalah kemenangan kedelapan mereka di liga, menjaga clean sheet keempat mereka secara berturut-turut di liga - sekarang hanya kebobolan tiga gol di Liga Premier.

Ada rasa optimisme yang nyata tumbuh di Arsenal Football Club bahwa tahun ini akhirnya bisa menjadi tahun mereka, dengan pasukan Mikel Arteta menjadi pemuncak klasemen sementara di Liga Premier .

Baca juga: Arsenal Paling Bertekad Dalam Perlombaan Membajak Target Barcelona, Lacine Megnan-Pave

The Gunners duduk di puncak klasemen liga utama Inggris setelah sepuluh pertandingan pertama tahun 2025/26, hanya kalah satu kali dan saat ini menikmati sembilan kemenangan beruntun di semua kompetisi.

Kemenangan hari Sabtu atas Burnley adalah kemenangan kedelapan mereka di liga, menjaga clean sheet keempat mereka secara berturut-turut di liga - sekarang hanya kebobolan tiga gol di Liga Premier.

Kesepakatan musim panas mereka tidak diragukan lagi telah membantu kesuksesan mereka dalam beberapa minggu terakhir, dengan Arteta sekarang memiliki skuad yang penuh dengan bakat luar biasa.

Tetapi yang lebih penting, kekuatan secara mendalam.

Salah satu pemain yang sudah berada di Emirates sebelum jendela transfer musim panas kini mengalami penurunan performa meskipun ada peningkatan kualitas di sekelilingnya di London Utara.

Penurunan performa Bukayo Saka di Arsenal pada musim 2025/26

Selama beberapa tahun terakhir, pemain sayap Bukayo Saka telah menjadi bintang Arsenal, dengan pemain Inggris itu sering bertugas memberikan umpan-umpan akurat di sepertiga akhir lapangan.

Meski mengalami cedera hamstring serius musim lalu, pemain berusia 24 tahun itu tetap mampu mencetak total 25 gol dan assist dalam 37 penampilannya di semua kompetisi.

Akan tetapi, musim ini belum menjadi musim yang gemilang bagi lulusan akademi Hale End tersebut, karena Saka saat ini belum mampu mencapai standar tinggi yang telah ia tetapkan sendiri di Emirates.

Dalam delapan penampilan liga pertamanya di tahun 2025/26, pemain internasional Inggris itu hanya mencatatkan dua gol dan belum mampu mencatatkan assist hingga saat ini.

Penampilannya baru-baru ini melawan Burnley membuat penyerang itu kembali gagal mencetak gol, yang mengakibatkan catatan tanpa golnya berlanjut menjadi tiga pertandingan di liga utama Inggris.

Saka juga hanya mampu mencatatkan 34 sentuhan bola selama penampilannya selama 90 menit - jumlah yang terendah dibandingkan pemain lain dari kedua tim di Turf Moor.

Ia juga gagal menyelesaikan satu dribel pun atau menciptakan peluang apa pun, yang semakin menyoroti kurangnya dampaknya di sepertiga akhir meskipun The Gunners mengamankan kemenangan 2-0.

Pemain Arsenal yang kini menjadi pemain terbaik Arteta

Tidak dapat disangkal bahwa Saka akan kembali ke performa terbaiknya dalam beberapa bulan mendatang, tetapi kurangnya dampak yang diberikannya akhir-akhir ini telah membuat banyak pemain Arsenal lainnya menjadi berita utama.

Declan Rice sangat berpengaruh dari bola mati, sering menjadi orang yang memberikan peluang dari situasi bola mati - seperti yang terlihat dari jumlah assistnya sebanyak tiga kali sejauh musim ini.

Namun, pemain berusia 26 tahun itu menjadi pencetak gol melawan Clarets pada Sabtu sore, menambah perolehan golnya dan mencetak gol keduanya di Liga Primer musim ini.

Viktor Gyokeres dan David Raya sama-sama memberi dampak di sisi lapangan yang berlawanan, terbukti dari jumlah gol mereka masing-masing sebanyak empat gol dan tujuh clean sheet hingga saat ini.

Meski kedua trio yang disebutkan di atas telah memberikan dampak positif akhir-akhir ini, tak ada yang mampu menandingi level yang dihasilkan oleh bek tengah Gabriel , yang telah menjadi kekuatan dominan di kedua sisi.

Bek tengah asal Brasil, yang bergabung dari Lille pada tahun 2020, tidak diragukan lagi direkrut untuk memberikan kualitas bertahan, tetapi kini ia tengah mengukir namanya di sepertiga akhir.

Pemain berusia 27 tahun itu telah mencapai total lima gol dan assist gabungan dalam 15 penampilan pertamanya di musim 2025/26, dengan yang terbaru terjadi saat melawan Burnley akhir pekan ini.

Ia melompat paling tinggi di tiang belakang dari tendangan sudut Rice, sebelum menyundul bola melintasi muka gawang dan ke jalur Gyokeres, yang memanfaatkannya dari jarak dekat.

Namun, Gabriel adalah pemain utamanya. Ia juga mendominasi lini belakang – yang kemudian memainkan peran kunci dalam pencapaian tujuh clean sheet liga klub di awal musim 2025/26.

Ia membuat 11 kontribusi defensif, termasuk sembilan sapuan dan satu tekel serta satu intersepsi, yang semakin menonjolkan kemampuannya tanpa bola di kakinya.

Gabriel - statistik melawan Burnley

Statistik Menghitung

• Menit dimainkan 90
• Sentuhan 72
• Lulus selesai 93 persen
• Kontribusi defensif 11
• Izin 9
• Tekel yang dilakukan 1
• Intersepsi dilakukan 1
• Duel dimenangkan 100 persen

Statistik melalui FotMob

Pemain asal Brasil itu juga menyelesaikan 93 persen umpan yang dicobanya, sembari mencatatkan total 72 sentuhan - angka yang membuatnya menjadi bek tengah masa kini yang sempurna.

Kemampuannya yang menonjol di lini belakang, ditambah dengan ancaman mencetak gol yang luar biasa, telah menjadikannya salah satu talenta paling serba bisa di dunia sepak bola saat ini.

Jika The Gunners ingin mengakhiri penantian dua dekade mereka untuk meraih gelar Liga Primer, Gabriel kemungkinan akan menjadi komponen kunci bagi kesuksesan mereka terutama jika ia dapat mempertahankan performanya saat ini.

Seperti yang dikatakan Jamie Carragher, ia kini menjadi kandidat terdepan untuk dinobatkan sebagai Pemain Terbaik PFA & ia kini menjadi "pemain paling berpengaruh di Liga Primer."

Sedangkan untuk Saka, kurangnya performanya tentu akan menjadi kekhawatiran, tetapi jika ia dapat kembali ke performa terbaiknya, peluang klub untuk meraih gelar juara pada bulan Mei pasti akan meningkat sepuluh kali lipat.

Baca juga: Rekrutan Murah Arsenal yang Paling Diremehkan Kandidat Pemain Terbaik PFA, Jamie Carrgher Mendukung

Arsenal dikaitkan dengan Eintracht Frankfurt 22 tahun

Arsenal dikaitkan dengan kepindahan Nathaniel Brown, bek kiri Eintracht Frankfurt yang memainkan peran penting dalam perjalanan Jerman ke final Kejuaraan Eropa U-21 musim panas ini.

Menurut Caught Offside, baik Arsenal maupun Manchester City sedang "mempertimbangkan kemungkinan membuka pembicaraan dalam waktu dekat" mengenai tawaran.

Meskipun pemain berusia 22 tahun itu terikat dengan Frankfurt hingga 2030.

Aston Villa , Newcastle United dan Manchester United juga dilaporkan memantau Brown, yang bergabung dengan Frankfurt dari Nürnberg dengan harga sekitar €3 juta pada Januari 2024 sebelum kembali ke sana dengan status pinjaman selama sisa musim itu.

Kecepatan dan kemampuan teknis Brown telah menjadikannya salah satu bek sayap muda paling konsisten di Bundesliga.

Nilai pasarnya saat ini diperkirakan mencapai €22 juta, dan meskipun belum bermain di level senior internasional, ia memenuhi syarat untuk bermain di timnas Jerman dan Amerika Serikat.

Bagi Arsenal, minat tersebut mencerminkan tema yang sudah tidak asing lagi. Mikel Arteta memiliki Riccardo Calafiori dan Myles Lewis-Skelly yang bersaing di posisi bek kiri, namun upaya sang manajer untuk menambah kedalaman di posisi tersebut bukanlah hal baru.

Ia gemar mengoleksi bek kiri sebagaimana Arsene Wenger gemar mengoleksi gelandang serang.

Tanpa klausul pelepasan dalam kontraknya, Frankfurt tidak berada dalam tekanan untuk menjual, tetapi minat dari sejumlah klub Liga Premier akan menguji tekad mereka seiring meningkatnya reputasi Brown.

Arsenal telah dikaitkan dengan sejumlah pemain Eintracht selama beberapa tahun terakhir, yang terbaru adalah Hugo Ekitike dan Omar Marmoush sebelum kepindahan mereka ke Liga Premier, tetapi belum melihat rumor yang membuahkan hasil.

(Banjarmasinpost.co.id)