Liga Inggris
Liverpool Pantas Menyesal Menjual Nunez demi Isak, si Pemain Rp2,7 Triliun Itu Masih Tak Berguna
Liverpool pantas menyesal menjual Darwin Nunez demi Alexander Isak. Sejauh ini, Alexander Isak masih masuk kategori pemain tak berguna di Liverpool.
BANJARMASINPOST.CO.ID - Sepertinya, Liverpool pantas menyesal menjual Darwin Nunez demi Alexander Isak.
Sejauh ini, Alexander Isak masih masuk kategori pemain tak berguna di Liverpool.
Padahal, Liverpool memecahkan rekor transfer Liga Inggris saat merekrut Isak dari Newcastle United sebelum kompetisi 2025-2026 dimulai.
Liverpool membayar 125 juta pound atau sekitar 2,7 triliun rupiah untuk memboyong striker asal Swedia itu ke Anfield.
Isak pastinya diproyeksikan menjadi pengganti Darwin Nunez, yang dianggap flop di Liga Inggris.
Sejak musim 2022-2023 sampai 2024-2025, Nunez hanya mencetak 25 gol dalam 95 penampilan.
Pada periode yang sama, Isak terlihat 2 kali lipat lebih tajam daripada Nunez.
Baca juga: Penyesalan Eze Usai Hattrick Kala Arsenal Hancurkan Spurs 4-1, Kian Tinggalkan Chelsea dan Man City
Striker kelahiran 21 September 1999 itu membukukan 54 gol dalam 86 laga untuk Newcastle di Premier League.
Namun, dengan kompetisi sekarang sudah mau memasuki bulan Desember, Isak belum membuktikan bahwa dirinya memang pantas dihargai sangat tinggi.
Nama Alexander Isak belum ada di daftar pencetak gol Liga Inggris dengan dirinya sudah bermain 5 kali.
Dia baru mencetak gol di Piala Liga Inggris saat Liverpool mengalahkan Southampton 2-1 pada 23 September lalu.
Pelatih Liverpool, Arne Slot, mencoba mengubah peruntungan sang striker di Premier League saat timnya menghadapi tim papan bawah, Nottingham Forest, pada pekan ke-12, Sabtu (22/11/2025) di Anfield.
Dijadikan starter, Isak diharapkan bisa membuka keran golnya.
Namun, Liverpool malah kalah telak 0-3 dan Isak sekali lagi gagal menjebol gawang lawan.
Perbandingan antara Isak dengan Nunez pun tak terelakkan.
Seperti Isak, Nunez saat ini sudah tampil 5 kali membela Al Hilal di Liga Arab Saudi dan dia telah mencetak 3 gol.
Isak sekarang malah mengarah menjadi flop yang lebih buruk daripada Nunez.
"Alexander Isak begitu buruk sampai Liverpool sekarang merindukan Darwin Nunez," tulis jurnalis Chris Bascombe di The Telegraph.
Pada musim perdananya memperkuat Liverpool, Nunez sudah mencetak 5 gol di Liga Inggris sampai menjelang Desember.
Akan tetapi, saat itu Nunez memang bermain lebih banyak daripada Isak yaitu 10 kali.
Isak terkendala banyak hal sehingga baru mengoleksi 5 penampilan.
Selain skorsing bawaan dari Newcastle pada pekan pertama dan cedera otot paha sebelum laga melawan Nottingham Forest, Isak juga datang ke Liverpool dalam kondisi kurang bugar.
Musim panas lalu dihabiskan dirinya untuk tarik ulur dengan Newcastle United soal rencana transfer ke Liverpool.
Terlambat bergabung, Isak pun masuk ke tim Liverpool dengan match fitness yang jauh tertinggal dari pemain lain.
Alhasil, Slot beberapa kali menaruhnya di bangku cadangan bahkan tidak memasukkan Isak ke dalam skuad.
Pada laga melawan Nottingham Forest, Isak masih terlihat belum mencapai standar kebugaran yang ideal.
Hanya bertahan selama 68 menit di lapangan, Isak meneruskan catatan negatifnya di Liverpool.
Sang pemain termahal sepanjang sejarah belum sekali pun diturunkan selama 90 menit di semua kompetisi.
(Banjarmasinpost.co.id/Bolasport.com)
| Penyesalan Eze Usai Hattrick Kala Arsenal Hancurkan Spurs 4-1, Kian Tinggalkan Chelsea dan Man City |
|
|---|
| Live Gratis SCTV, Link Streaming TV Online Arsenal vs Tottenham Hotspur Malam Ini Main Jam 23.00 WIB |
|
|---|
| Live SCTV Malam Ini, Jadwal Liga Inggris Arsenal vs Tottenham Hotspur, Man Utd vs Everton di Vidio |
|
|---|
| Arteta Adalah Penggemarnya, Arsenal Sangat Tertarik Bintang Liga Premier yang 'Mengerikan' Rp1,7 T |
|
|---|
| Siaran TV SCTV Malam Ini, Jadwal Liga Inggris Arsenal vs Tottenham, Man Utd vs Everton di Vidio |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/Alexander-Isak-senang-akhirnya-bisa-mencetak-gol-perdana-untuk-Liverpool.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.