Diterjang Ombak Perahu Balapan Karam, Enam Orang Selamat Satu Masih Dalam Pencarian

BANJARMASINPOST.CO.ID,KOTABARU - Kecelakaan air kembali terjadi. Sebuah perahu jenis balapan yang membawa 7 orang penumpang karam di perairan Kayu Tinggi Muara Sungai Hanyar, Kecamatan Kelumpang Utara, Selasa (17/10/2017) sekitar pukul 17.00 Wita.

Dalam kejadian tersebut, enam orang penumpang perahu naas itu sudah ditemukan, sementara satu orang belum diketahui nasibnya karena masih dalam pencarian.

Keenam penumpang yang selamat dalam kejadian mereka, Syamsul Bahri alias Acong (39) yang juga pengemudi perahu, Ruse (42), Syarifuddin (25), dan Deni (8) yang adalah putra dari Ruse, Sitah dan putranya Syahruji (3).

Sedangkan seorang yang masih dilakukan pencarian adalah Minah.

Namun, hingga berita diturunkan belum didapat keterangan secara pasti bagaimana para korban menyelamatkan diri saat kejadian naas menimpa mereka.

Baca: Penarik Becak Tergantung di Rumahnya, Pertama Kali Ditemukan Dua Bocah

Kapolres Kotabaru AKBP Suhasto Sik melalui Kapolsek Kelumpang Utara Iptu Boni Facius membenarkan, kejadian karamnya sebuah perahu balapan yang membawa tujuh penumpang.

Menurut Boni, kejadian berawal perahu balapan dikemudikan Syaiful Bahri als Acong berangkat dari Kotabaru menuju Desa Sekandis, Kecamatan Pamukan Selatan Kotabaru.

Selain membawa tujuh penumpang (termasuk Acong), perabu juga bermuatan es batu balok.

Sekitar pukul 17.00 Wita saat di perairan sekitar Kayu Tinggi Muara Sungai Hanyar, kapal balapan diterjang ombak besar yang menyebabkan kapal menjadi karam dan ke tujuh orang penumpang kapal balapan tercebur ke laut.

Baca: Teknologi Baru Ninja 250 Fi, Antisipasi Ban Slip Bikin Pengendara Merasa Aman

"Saat kejadian 4 orang penumpang sudah berhasil dievakuasi warga dengan menggunakan kapal balapan dan speed boat. Sedangkan tiga orang yang sempat dilakukan pencarian, dua di antaranya yakni Sitah dan Syahruji sudah ditemukan dalam kondisi selamat. Sedangkan satu orang korban, Minah masih dicari.

"Yang dua orang (Sitah dan anaknya Syahruji) baru ditemukan. Keduanya selamat," ujar Boni, berapa jam tadi.(*)