Serambi Ummah
Subhanallah, Ada Fasilitas Khusus Ini di Surga Bagi yang Memuliakan Bulan Rajab Ujar Mamah Dedeh
Mamah Dedeh dalam sebuah video ceramahnya menyebutkan dalam Surah Attaubah ayat 36
Penulis: Yayu Fathilal | Editor: Didik Triomarsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID - Besok Senin (19/3/2018) umat Islam bakal memasuki bulan Rajab.
Dalam Islam, bulan ini memiliki banyak keistimewaan serta ada peristiwa bersejarahnya juga, yaitu isra mikraj Nabi Muhammad SAW ke Sidratul Muntaha.
Baca: Subhanallah, ini Keistimewaan Bulan Rajab Menurut Ustadz Abdul Somad dan Ustadz Khalid Basalamah
Mamah Dedeh dalam sebuah video ceramahnya menyebutkan dalam Surah Attaubah ayat 36, Allah telah menciptakan 12 bulan dalam setahun.
Baca: Perbanyak Istighfar di Bulan Rajab, Ini Doa Istighfar Rajab Arab, Latin, dan Artinya
Di antaranya ada empat bulan mulia (bulan haram), yaitu Zulkaidah, Zuhijjah, Muharram dan Rajab.
“Selama di empat bulan haram ini, kita diharamkan atau tidak dibolehkan banyak berbuat kejahatan dan maksiat, tetapi perbanyaklah berbuat baik. Di antaranya saat Rajab, janganlah bertikai, berselisih, bermusuhan dan perbuatan-perbuatan maksiat lainnya. Sebaiknya kita perbanyak beribadah, membaca Alquran, berpuasa sunah, bersedekah, dan sebagainya,” jelasnya.
Baca: Ini Keutamaan dan Hukum Puasa Rajab Serta 4 Amalan Bulan Rajab
Rajab dikategorikan dalam bulan haram atau bulan mulia, karena di dalamnya ada peristiwa penting dalam sejarah Islam, yaitu isra mikraj Nabi Muhammad SAW yang terjadi pada malam 27 Rajab.
Saat Isra Mukraj, Nabi Muhammad melihat ada sungai yang airnya mengalir, warnanya putih lebih putih dari salju, manisnya lebih manis dari madu, wanginya lebih harum dari minyak wangi.
“Nabi bertanya kepada malaikat Jibril, sungai apa itu? Jawab Jibril, itu sungai Rajab. Nabi bertanya lagi, untuk apa itu? Kata Jibril, itu khusus untuk orang-orang yang mengagungkan bulan Rajab,” bebernya.
Ini adalah fasilitas khusus disediakan Allah di surga untuk hamba-hamba-Nya yang gemar memuliakan bulan Rajab selama di dunia.
Bagaimana cara mengagungkan atau memuliakan Rajab? Yaitu dengan memperbanyak berbuat baik dan mengurangi perbuatan maksiat.
Ulama ada juga yang mengatakan selama Rajab perbanyaklah membaca atau mengucapkan Surah Alikhlas.
“Ada juga ulama yang menganjurkan perbanyak sedekah dan salat tahajud. Rajab ini menjelang Ramadan, hanya berselang satu bulan yaitu Syakban, tak lama kemudian kita sudah harus berpuasa sebulan penuh di Ramadan. Jadi, bisa dikatakan, jika selama Rajab kita banyak berpuasa sunah, itu bisa dijadikan latihan dan persiapan fisik kita menghadapi puasa Ramadan. Jadi, puasa Ramadannya sudah nggak berat lagi karena sudah dilatih selama Rajab,” jelasnya lagi.