Kisah Siswi Penderita Hematidrosis
Berkat Berpantang Makanan Ini, Penyakit Langka Siswi SMPN 2 Martapura Ini Jarang Kambuh
Ibunda Ayu Prasetya Ningrum, Masrifah begitu bersyukur penyakit putrinya semakin jarang kambuh.
Penulis: Hari Widodo | Editor: Elpianur Achmad
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Ibunda Ayu Prasetya Ningrum, Masrifah begitu bersyukur penyakit putrinya semakin jarang kambuh.
Meski begitu, Ayu hingga kini tetap masih harus berpantang. Sejumlah makanan seperti Lombok, petsin, telur, susu coklat itu tidak boleh di konsumsinya.
"Ya bersyukur alhamdulilah penyakit Ayu jarang kambuh,"katanya.
Meski begitu, Ayu tetap mesti berpantang sejumlah makanan.
Baca: Siswi Derita Penyakit Langka, Jika Kecapekan Darah Keluar dari Hidung, Mata dan Pemukaan Kulit Ayu
Baca: Benarkah Ada Kisah Cinta Antara Nike Ardilla dan Ryan Hidayat, Dilan dan Milea di Era 1990?
Baca: Kejutan! Presiden Jokowi 90 Persen Hadiri Haul Guru Sekumpul, Panitia Syaratkan Ini
Contohnya buah nangka tidak boleh dikonsumsi begitu pula telur dan unggas, udang dan makanan laut, kacang tanah, kacang hijau ternasuk kecambah tidak boleh.
Untuk asupan gizi pengganti Ayu diperkenankan makan sayur-sayuran dan umbi-umbian, susu kedelai, tahu dan tempe, daging sapi dan kambing kedelai, kacang panjang dan kacang merah.
"Lombok, petsin, susu, coklat itu nggak boleh juga. Cuma kadang orangnya bandel. Kadang, Ayu makan juga makanan yang tidak boleh dikobsumsinya. Akibatnya, Mimisan dan badannya langsung sakit-sakit," katanya. (banjarmasinpost.co.id/hari widodo)