Kisah Siswi Penderita Hematidrosis

Penyakit Langka yang Diderita Ayu Belum Ada Obatnya, Ini yang Disarankan Dokter Agar Tak Kambuh

Penyakit ini juga tidak ada obatnya. Satu-satunya cara adalah dengan menjaga asupan gizi dan meningkatkan daya tahan tubuhnya.

Penulis: Hari Widodo | Editor: Elpianur Achmad
banjarmasinpost.co.id/hari widodo
Ayu Prasetya Ningrum 

BANJARMASINPOST.CO.ID. MARTAPURA- Penyakit Hematidrosis yang membuat darah kerap mengucur dari kedua belah bola mata, hidung serta ujung tangan dan kaki serta permukaan kulit seperti yang dialami Ayu Prasetya Ningrum memang sebuah penyakir yang langka.

Penyakit ini juga tidak ada obatnya. Satu-satunya cara adalah dengan menjaga asupan gizi dan meningkatkan daya tahan tubuhnya.

PLt  RSUD Ratu Zalecha, dr Eko Subiyanto membenarkan penyakit yang dialami Ayu Prasetya Ningrum memang teegolong penyakit yang sangat langka.

Di dunia, sangat jarang ditemukan penyakit seperti Ayu. Penyakit ini, secara medis sampai saat ini juga tidak ada obatnya. Saat penyakit ini kambuh, dokter hanya bisa memberikan obat supaya darahnya tidak mengucur yakni obat anti pendarahan.

Baca: Siswi Derita Penyakit Langka, Jika Kecapekan Darah Keluar dari Hidung, Mata dan Pemukaan Kulit Ayu

Baca: Kejutan! Presiden Jokowi 90 Persen Hadiri Haul Guru Sekumpul, Panitia Syaratkan Ini

Baca: Benarkah Ada Kisah Cinta Antara Nike Ardilla dan Ryan Hidayat, Dilan dan Milea di Era 1990?

"Untuk mencegah tidak kambuh satu-satu cara ya harus menghindarkan stres, kelelahan serta meningkatkan daya tahan tubunnya dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi termasuk buah-buahan," katanya.

Eko turut bersyukur saat ini penyakit Ayu sudah jarang kambuh. Mungkin, dulu daya tahan tunuhnya rendah sehingga sering darah muncul. Namun, seiring dengan pertumbuhannya itu daya tahan tubuhnya pun meningkat sehingga penyakitnya itu jarang kambuh.

Pesan Dia, Ayu harus tetap menjaga asupan makanan yang dikonsumsinya. Diupayakan untuk makanan yang bergizi untuk meningkatkan data tahan tubuhnya.   

"Tentu Ayu harus menghindari makanan yang menjadi pantangan baginya sebagaimana yang dianjurkan dokter di RS Seotomo," katanya.(banjarmasinpost.co.id/hari widodo)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved