Maling Ayam di Guntung Manggis Banjarbaru Kabur Tinggalkan Motor, Rekannya Menunggu di Ujung Jalan

Ringkasan Berita:

• Pria maling ayam beraksi di siang bolong selepas Jumatan (7/11/2025), di Kompleks Berlina 3, Kelurahan Guntung Manggis Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan
• Aksinya tepergok warga, sehingga ayam curian dalam karung dilepas dan dia kabur menumpang motor rekannya yang menunggu di ujung jalan
• Sepeda motor pelaku kemudian diangkut aparat ke Polsek Liang Anggang untuk dijadikan barang bukti kasus pencurian

 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Beredar video maling ayam di WhatsApp Group warga Kelurahan Guntung Manggis Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel).  

Dalam narasi disampaikan, pria maling ayam itu gagal memboyong jarahannya saat aksinya pada Jumat siang (7/11/2025), tepergok warga di Kompleks Berlina Jaya 3.

Bahkan, pencuri itu nyaris saja ditangkap warga andai tak cepat kabur ke arah Jalan Trikora.

Baca juga: SDN 1 Guntung Manggis Banjarbaru Putuskan Siswa Belajar di Rumah, Imbas Aksi Demo di DPRD Kalsel

Gara-gara ambil langkah seribu itu, dia meninggalkan ayam yang telah dikarungi dari kandang milik satu warga.

Informasinya, ada empat ekor ayam yang tadinya diangkut si pencuri. Tapi seekor lari lalu hilang.

Tak hanya gagal membawa ayam milik seorang pensiunan TNI AD itu, si pencuri juga jadi merugi.

Pasalnya, sepeda motor yang dia gunakan dalam operasi embat ayam di siang bolong selepas Jumatan itu, ditinggalkan begitu saja di TKP alias tempat kejadian pencurian.

“Nah...ini sepeda motor maling ayam di siang bolong. Yang dimaling ayamnya mbah Kirman. Pelakunya melarikan diri,” ujar suara pria di video beredar tersebut.

Tampak sepeda motor Suzuki Smash warna merah lis kuning. Nomor polisnya DA 4426 PI.
Masa berlakunya bulan 11 tahun 2025.

Berdasar informasi warga, maling ayam itu kabur naik motor rekannya yang menunggu di ujung jalan.

Warga kemudian melaporkan kejadian itu ke polisi. 

Tak berapa lama, datang beberapa personel Polsek Liang Anggng mengangkut sepeda motor si maling ayam pakai mobil pikap operasional.

Berbekal barang bukti tersebut, polisi tak akan kesulitan mengetahui identitas pemiliknya.

Kecuali bila sepeda motor manual 4 tak tersebut tak pernah diperpanjang masa berlaku STNKnya.