Pendeta Bunuh Anak Angkat

Baiknya Sosok Pendeta Henderson di Mata Jemaatnya, Sang Istri Kaget Kenapa Tega Bunuh Anak Angkat

Baiknya Sosok Pendeta Henderson di Mata Jemaatnya, Sang Istri pun Kaget Henderson Tega Membunuh Anak Angkatnya

Editor: Royan Naimi
TRIBUN VIDEO
Terkuak Motif Pdt Henderson Bunuh Mahasiswi di Gereja 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MEDAN - Pada beberapa kasus, pelaku pembunuhan kerap kali dikenal sebagai sosok yang baik di mata keluarganya, termasuk Henderson Sembiring.

Henderson Sembiring, pendeta Gereja Sidang Rohkudus Indonesia (GSRI) yang membunuh anak jemaat gerejanya sendiri sekaligus anak angkatnya, Rosalia Cici Maretini Siahaan (21) di area kamar mandi gereja di dusun XII Desa Limau, Manis Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang.

Sosok Henderson dikenal baik selama ini oleh para warga di lingkungan tempat tinggalnya di Desa Nogo Rejo Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.

Berikut fakta-fakta mengenai sosok Henderson yang dikutip Banjarmasinpost.co.id dari Tribun Medan.

1. Keluarga Melihatnya Rajin Beribadah

Hal yang tidak jauh berbeda juga diucapkan oleh Yesi Br Sembiring yang merupakan anak gadis Henderson.

Ia mengaku kalau ayahnya itu cukup baik dan rajin beribadah.

"Jangankan minum-minuman, merokok saja dia (Henderson) tidak pernah. Boleh tanya sama warga sini bagaimana orangnya. Orangnya baik tidak pernah buat kecewa (buat malu keluarga selama ini),"kata Yesi.

2. Keluarga belum tahu motifnya

Yesi sendiri merupakan anak kedua Henderson dan merupakan yang paling bungsu. Henderson mempunyai seorang istri dan dua orang anak.

Hingga saat ini keluarga Henderson Sembiring masih penasaran mengapa dia bisa melakukan perbuatan sadis membunuh anak angkatnya Rosalia Cici Maretini Siahaan (21) yang juga merupakan jemaatnya.

3. Petani karet

Kepala Desa Nogo Rejo, Suyono mengatakan kalau selama ini ia belum pernah menjelekkan nama desa.

Sehari-hari ia dikenal sebagai petani karet di lahannya sendiri.

"Ya bagus orangnya, selama ini gak ada yang aneh-aneh dilakukannya. Sama warga sini belum ada cacatnya lah. Baru kali ini saja kejadian seperti ini. Saya dan warga lain ya terkejut lah,"ujar Suyono Jumat, (1/6/2018).

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved