Bikin Haru, Polisi Ini Kenakan Tas Anak Ketika Apel Pilkada Serentak, Alasannya Ternyata Ini
Polisi mengenakan tas anak-anak di Pilkada serentak 2018 di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (26/6/2018)
Penulis: Restudia | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID - Polisi mengenakan tas anak-anak di Pilkada serentak 2018 di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (26/6/2018) lalu menyimpan kisah haru.
Diketahui polisi bernama Brigadir Dharma Budi Kusuma merupakan salah satu petugas yang bertugas di pengamanan Pilkada serentak.
Fotonya jadi viral, ketika Brigadir Dharma memakai tas gendong lucu berwarna oranye.
Bagian depan tas berbentuk seperti boneka dan terlihat ada beberapa coretan di bagian sampingnya.
Baca: Bak Syekh Puji, Pria 40 Tahun Ini Nikahi Gadis 11 Tahun yang Ternyata Teman Anaknya
Perilaku Dharma ini bukan tanpa alasan, ada cerita 'menyentuh' di baliknya.
Dilansir dari Kompas.com, tas lucu tersebut adalah milik anak Brigadir Dharma yang berusia lima tahun, Nailah Farah Abadiyah Kusuma.
Ceritanya bermula ketika Brigadir Dharma berpamitan kepada sang anak di malam sebelum bertugas melakukan pengamanan pilkada selama beberapa hari.
"Saya bilang, saya pamit mau pengamanan TPS tiga hari dua malam," kata Brigadir Dharma, Sabtu (30/6/2018), mengutip dari Kompas.com.
Baca: Syahrini Blak-blakan Tentang Hubungannya dengan Anang Hermansyah Dulu Kala Pecah Kongsi
Mendengar ayahnya akan pergi lama, Nailah lantas bertanya lebih detail.
"Anak saya ini, kan, memang ngalem kepada saya, manja begitu kepada saya. Namanya anak perempuan," ujarnya.
Keesokan harinya sebelum Dharma berangkat bertugas, sang buah hati tiba-tiba memberikan tas lucu berwarna oranye itu.
Nailah meminta sang ayah untuk memakai tas tersebut.
Alasannya, Nailah ingin sang ayah selalu mengingatnya selama bertugas.
Baca: Jangan Kaget, Ashanty dan Keluarga Menginap di Hotel Seharga Ini Ketika Menjelajah Amerika
"Paginya saat mau berangkat, tiba-tiba anak saya ngomong, 'ayah pakai tas ini. Supaya ayah ingat sama aku sama mama di manapun ayah bertugas'," ujar Dharma.
Polisi yang tinggal di Kelurahan Plintahan, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan itu awalnya mengaku bingung.
